Liputan6.com, Malang - Arema FC menutup penampilan terakhir di kandang pada Liga 1 2017 dengan mengalahkan Semen Padang 5-3, Sabtu (4/11/2017). Pelatih Joko Susilo menyoroti fisik anak asuhnya yang kedodoran sehingga kebobolan tiga kali dalam waktu lima menit.
Singo Edan akan menutup Liga 1 dengan mengunjungi markas Borneo FC. Saat ini Arema FC menempati peringkat delapan dengan poin 49.
Advertisement
Baca Juga
Joko Susilo merasa puas dengan produktivitas pemain. Namun, dia juga akan mengevaluasi fisik pemain yang kedodoran di akhir babak kedua.
"Pertama-tama jelas saya mensyukuri hasil pertandingan malam ini. Kita mampu memimpin pertandingan dengan meraih lima gol. Tapi saya akui kondisi fisik pemain masih belum seperti yang saya inginkan. Akibatnya kita kebobolan tiga gol balasan," ujar pelatih yang kerap disapa Gethuk itu.
Joko Susilo menyebut peran Aremania terhadap kesuksesan pemain. Para pendukung terus bernyanyi selama 90 menit waktu pertandingan. "Saya ucapkan terima kasih atas dukungan dan support Aremania yang membuat kami semakin semangat," imbuhnya.
Arif Suyono, yang mencetak dua gol Arema FC, mengamini pernyataan sang pelatih. Dia menyatakan, banyaknya gol yang tercipta merupakan usaha pemain untuk menghibur pendukung.
"Dukungan luar biasa malam ini, tanpa henti mereka terus bernyanyi. Alhamdulillah kita bisa memberikan hasil terbaik pula untuk Aremania," ujar Arif.
Saksikan video pilihan di bawah ini: