Liputan6.com, Bandung - Winger Persib Bandung, Febri Hariyadi tidak sabar bermain untuk Roberto Carlos Mario Gomez pada Liga 1 2018. Dia yakin mantan asisten pelatih Valencia dan Inter Milan itu bisa mendongkrak Maung Bandung.
Persib mendatangkan Mario Gomez untuk mendongkrak performa tim yang anjlok pada kompetisi 2017. Mereka hanya menempati posisi 13.
Advertisement
Baca Juga
"Siapapun pelatihnya, asing atau lokal, sebagai pemain tidak mungkin setengah-setengah. Saya berusaha memberikan yang terbaik untuk tim. Apalagi sekarang pelatih baru di Indonesia. Saya harus bisa membuktikan kemampuan," kata Febri.
"Saya pribadi tentunya sebagai pemain profesional saja, siapapun pelatihnya mudah-mudahan yang terbaik untuk Persib," sambungnya.
Pemain Timnas Indonesia itu optimistis Mario Gomez mampu kembali membawa tim yang ditangani berprestasi. Sebelumnya pelatih asal Argentina itu sukses bersama Johor Darul Ta'zim.
"Ya mudah-mudahan membawa positif buat Persib. Yang jelas semua pemain sepemikiran. Kami semua akan memberikan yang terbaik, sehingga dampaknya ke Persib juga baik," ungkapnya.
Kendala Bahasa
Febri juga yakin bahasa tidak akan menjadi kendala. Meski hal tersebut kerap menjadi masalah bagi pelatih asing, dia percaya Mario Gomez dapat beradaptasi dan mengimplementasikan strategi ke pemain.
"Namanya bahasa bola, pasti semua hampir sama dan tidak akan menciptakan kesulitan. Kami juga membantu agar berjalan lancar," kata dia.
Advertisement
Dibantu Fernando Gaston
Mario Gomez nantinya dibantu Fernando Gaston Soler. Dia memilihnya karena fasih berbahasa Indonesia dan mulai meniti karier kepelatihan.
Soler dirasa bakal amat membantu Mario Gomez karena sudah malang melintang di sepak bola Indonesia, dengan membela Persipura Jayapura 13 tahun silam.