Kalah Lagi di ABL, CLS Knights Akui Lawan Unggul Kualitas

CLS Knights Indonesia mengakui kalah kualitas dari Eastern Long Lions di ajang ASEAN Basketball League.

oleh Andhika Putra diperbarui 25 Jan 2018, 12:37 WIB
Diterbitkan 25 Jan 2018, 12:37 WIB
CLS Knights Indonesia
CLS Knights Indonesia menelan delapan kali kekalahan beruntun setelah takluk dari Eastern Long Lions, Rabu (24/1/2018). (CLS Knights)

Jakarta - CLS Knights Indonesia menerima kekalahan kedelapan pada ajang ASEAN Basketbal League (ABL). Pelatih CLS Knights Indonesia, Koko Heru Setyo Nugroho, mengaku kualitas Eastern Long Lions sebagai juara bertahan ABL 2017-2018 setelah takluk 81-104 di Southorn Stadium, Rabu (24/1/2018). 

CLS Knights tak mampu meredam dua pemain Eastern, Tyler Lamb dan Marcus Elliot, yang mencetak triple double, Lamb membukukan 23 poin, 12 rebound, dan 10 assists, sementara Marcus mencetak 17 poin, 11 rebound, dan 100 assist.

“Mereka menunjukkan kapasitasnya sebagai juara bertahan dengan memberikan pressure defense dari awal yang membuat kami masuk di zona tidak nyaman. Sampai lima menit pertama kami sudah tertinggal 20 poin," ujar Koko dalam rilis yang diterima Bola.com, Kamis (25/1/2018).

"Kami coba balik menekan, tetapi skor sudah terlalu jauh dan level percaya diri mereka sudah di atas. Kami tidak punya kesempatan untuk kembali ke trek permainan yang kami inginkan dan hanya bisa kasih sedikit perlawanan," sambungnya.

Saat menghadapi Eastern, CLS Knights sudah diperkuat pemain asing baru, Shane Edwards. Namun, performa pebasket asal Amerika Serikat itu masih jauh di bawah harapan dengan hanya mencetak 15 poin.

“Masih belum maksimal dan bisa dimengerti karena masih jetlag dari perjalanan ke Indonesia dan langsung ke Hong Kong. Badannya masih beradaptasi, tetapi saya harap dia bisa mengeluarkan kemampuan terbaiknya bersama CLS Knights di pertandingan-pertandingan berikutnya,” tutur Koko.

Sumber: Bola.com

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya