Piala Presiden: Sempat Terhenti, Sriwijaya Gagal Bungkam Bali United

Liputan6.com, Palembang - Sriwijaya FC gagal memanfaatkan status tuan rumah di leg pertama semifinal Piala Presiden 2018. Mereka dipaksa main imbang tanpa gol oleh Bali United di Stadion Gelora Jakabaring, Palembang, Minggu (11/2/2018).

Laga ini sempat dihentikan wasit karena beberapa lampu di sudut Stadion Gelora Jakabaring padam.

Tim besutan Rahmad Darmawan itu menguasai jalannya pertandingan di babak pertama. Pada menit kesepuluh, Laskar Wong Kito, julukan Sriwijaya FC, punya peluang emas dari sepakan Manucherkhr. Namun sayang, akurasi sepakannya masih bisa ditepis kiper Bali United, Wawan.

Enam menit berselang Manucherkhr kembali mengancam gawang Bali United. Dia melepaskan sepakan dari luar kotak penalti. Tapi, akurasi sepakannya masih tidak menemui sasaran.

Bali United mencoba melakukan serangan balasan. Pada menit ke-25, mereka membangun serangan melalui kombinasi Van Der Velden dan Stefano Lilipaly. Sayang, usaha keduanya berhasil dipatahkan bek Sriwijaya FC, Hamka Hamzah.

Wawan melakukan penyelamatan gemilang pada menit ke-30. Dia menangkap sekapan keras yang dilepaskan pemain asing Sriwijaya, Makan Konate.

Terus melakukan serangan, Laskar Wong Kito belum bisa menjebol gawang Bali United. Pada menit ke-34, usai Zulfiandi melepaskan sepakan jarak jauh yang tidak menemui sasaran, Rahmad Darmawan terlihat gusar di pinggir lapangan.

Menit ke-40, Bali United mendapat peluang emas. Stefano Lilipaly mendapat umpan panjang dari Taufik. Sayangnya, sepakan Lilipaly terlalu lemah karena diganggu Hamka Hamzah. Bola hasil sepakannya pun dengan mudah ditangkap kiper Sriwijaya FC, Teja Paku Alam.

Hingga babak pertama berakhir Sriwijaya belum mampu membobol gawang Bali United.

Di babak kedua, Bali United mencoba menekan pertahanan Sriwijaya. Pada menit ke-55, Van Der Velden melepaskan tembakan jarak jauh. Bola hasil sepakannya masih melebar di sebelah kanan gawang Teja Paku Alam.

Lima menit setelahnya, Bali United kembali mendapat peluang emas. Demerson Bruno menyambut bola lambung umpan Fadil Sausu dengan kepalanya. Namun, tandukan Demerson belum membuahkan hasil.

Laskar Wong Kito mencoba membalas. Pada menit ke-69, Makan Konate melepaskan tembakan jarak jauh. Namun, usaha eks Persib Bandung itu masih bisa ditepis Wawan.

Peluang emas untuk Sriwijaya FC kembali tercipta pada menit ke-77. Berdiri bebas, Manucherkhr berhasil menanduk bola hasil umpan lambung Esteban Vizcarra. Namun, bola hasil tandukannya masih melayang di atas mistar gawang Bali United.

Menit ke-85, pertandingan sempat dihentikan karena beberapa lampu stadion padam. Wasit terlihat berdiskusi dengan asistennya. Pertandingan pun terhenti selama 15 menit.

Sayangnya, setelah pertandingan dilanjutkan, tak ada gol tercipta. Ini menjadi keuntungan besar untuk Bali United. Leg kedua bakal berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, kandang Bali United, 14 Februari mendatang.

Sriwijaya FC: Teja Paku Alam, Marckho Sandy, Hamka Hamzah, Mahamadou N'Diaye, Alfin Tuasalamony, Syahrian Abimanyu, Zulfiandi, Adam Alis, Makan Konate, Alverto Goncalves, Manucherkhr.

Bali United: Wawan H, I Made Andhika, Ahn Byungkeon, Demerson Bruno, Ricky Fajrin, Ahmad Agung, Taufiq, Fadil Sausu, Stefano Lilipaly, Ilija Spasojevic, Van der Velden