F2 GP Spanyol: Sean Gelael Rebut 4 Poin di Sprint Race

Barcelona - Pembalap Prema Racing, Sean Gelael, mendapatkan empat poin pada Sprint Race Formula 2 GP Spanyol di Sirkuit Catalunya, Barcelona, Minggu (13/5/2018). Mengawali balapan dari posisi ke-15, Sean Gelael finis di posisi keenam.

Hasil ini jelas menjadi obat kecewa buat Sean yang pada Feature Race gagal finis akibat terlibat insiden dengan Louis Deletraz. Padahal, saat itu dia kemungkinan besar bisa mendapatkan poin karena menempati posisi ke-10.

Balapan ini dimenangi pembalap ART Grand Prix, Jack Aitken, yang menyelesaikan balapan dengan catatan waktu 45 menit 21,511 detik. Sementara posisi diisi pembalap DAMS, Alexander Albon, yang terpaut 1,550 detik dari Aitken.

Sementara Sean Gelael mengungguli beberapa pembalap berpengalaman seperti Nicholas Latifi dan Artem Merkelov. Sedangkan rekan timnya, Nyck de Vries, gagal melanjutkan balapan.

Dengan hasil ini, Sean Gelael berhak mendapatkan empat poin. Dia kini menempati posisi ke-12 klasemen sementara pembalap F2 2018 dengan 11 poin.

Nasib apes sudah menimpa rekan tim Sean, Nyck de Vries, pada lap pertama. Pembalap asal Belanda ini tak mampu melanjutkan balapan setelah mengalami insiden pada lap pertama. Dia gagal mengontrol laju mobilnya hingga keluar dari lintasan.

Tak lama berselang, giliran Roberto Merhi yang tak mampu menguasai jet darat miliknya. Mobilnya melintir. Namun, Merhi kembali ke lintasan dan melanjutkan balapan.

Sementara itu, Sean berhasil memperbaiki posisinya. Mengawali balapan dari posisi ke-15, pembalap asal Indonesia itu nangkring di posisi kesembilan pada lap pertama. Sean kembali memperbaiki posisinya setelah menyalip Artem Markelov pada lap kelima.

Pada lap yang sama, insiden kembali terjadi. Kali ini melibatkan dua pembalap Jepang, Nirei Fukuzumi dan Tadasuke Makino, di tikungan keempat. Keduanya bersenggolan dan keluar lintasan hingga menabrak dinding pembatas.

Akibatnya, kedua pembalap tak mampu melanjutkan balapan. Safety car pun masuk ke lintasan untuk beberapa lap.

Selepas safety car keluar lintasan jelang lap ke delapan, Sean Gelael memanfaatkan momentum. Dia menyalip Antonio Fuoco di tikungan pertama pada lap ke delapan untuk menempati posisi ketujuh.

Pada lap ke-13, Sean kembali memperbaiki posisinya. Dia naik ke posisi enam setelah Sette Camara tak mampu melanjutkan balapan karena mengalami masalah mesin.

Sean Gelael mampu mempertahankan posisinya hingga akhir balapan meski mendapat tekanan dari Fuoco. Sementara Aitken sukses menjadi juara.