Liputan6.com, Liverpool - Georginio Wijnaldum ogah terlalu kecewa gagal meraih gelar Liga Champions musim ini. Gelandang Liverpool itu menilai penampilan timnya sudah maksimal.
Liverpool sebenarnya tak diperhitungkan bisa melaju jauh hingga ke final Liga Champions. Maklum saja, skuat mereka sempat tampil tak konsisten di awal musim.
Advertisement
Baca Juga
Namun, seiring waktu, permainan Liverpool kian membaik. The Reds bahkan mampu mencetak banyak gol di satu laga saja. Contohnya saat menang 7-0 melawan Maribor dan 5-0 saat melawan Porto.
Mereka juga sukses menyingkirkan tim yang disebut sebagai calon juara Liga Champions dari Inggris, Manchester City. Di perempat final The Reds mampu menang dengan agregat 5-1.
Sayangnya hasil positif tak bisa didapat di final karena beberapa faktor. WIjnaldum mengakui dirinya sangat kecewa karena kalah dari Real Madrid.
Namun demikian, ia masih tetap merasa bisa bangga jika mengingat perjalanan timnya di sepanjang kompetisi hingga ke partai puncak.
“Tentu saja saya bangga dengan apa yang kami raih, tentang bagaimana kami sampai ke final," ucapnya pada situs resmi Liverpool.
"Tetapi jika Anda datang ke final, Anda ingin memenanginya dan semakin jauh Anda melangkah di turnamen, semakin besar kekecewaannya - terutama di final, jika Anda kalah, kekecewaan itu sangat besar," Wijnaldum menambahkan.
“Saya benar-benar hancur, tetapi jika Anda membandingkannya dengan apa yang kami lakukan musim ini, saya pikir kami bisa bangga bahwa kami datang ke final dan semoga kami belajar darinya dan membawanya ke musim depan,” tegasnya.
Sumber: Bola.net