Liputan6.com, Jakarta - Yerry Mina berharap bisa membuat sejarah bersama Barcelona. Tekad ini akan ia wujudkan ​​begitu kembali ke Camp Nou usai Piala Dunia di Rusia.
Bek Kolombia ini bergabung dengan Barcelona dari Palmeiras pada Januari lalu. Namun, ia hanya bermain di empat pertandingan La Liga, termasuk kekalahan 4-5 dari Levante yang mengakhiri harapan Barcelona untuk menyelesaikan musim liga tak terkalahkan.
Advertisement
Baca Juga
Meskipun Mina dikontrak di klub sampai 2023. Namun, sudah ada pembicaraan dia bisa dipindahkan menjelang musim 2018-19.
Pelatih Timnas Kolombia, Jose Pekerman, bersikeras bahwa bakat Mina tidak pernah diragukan. Dan, pemain berusia 23 tahun itu melunasi keyakinan itu, dengan mencetak satu-satunya gol ke gawang Senegal sekaligus mengirim timnya lolos ke babak 16 besar.
Klub Terbaik
Upaya itu menambah gol pembuka Mina dalam kekalahan 0-3 Polandia pada Minggu lalu. Dan, kini bek tengah ini, sangat ingin menunjukkan kemampuannya begitu kembali ke Catalonia.
"Mimpi saya adalah membuat sejarah bersama Barcelona; klub terbaik di dunia bagi saya," katanya kepada wartawan.
"Itu sebabnya saya mencoba melakukan hal yang benar. Saya berharap mendapat kepercayaan dari pelatih dan jika tidak saya akan terus bermain," ujarnya.
Advertisement
Rencana Pelatih
"Saya ingin berterima kasih kepada Tuhan. Rencana pelatih itu berhasil. Kami tahu Senegal akan berusaha memenangkan pertandingan dan itu terlalu buruk sehingga James [Rodriguez] harus meninggalkan pertandingan begitu awal.
"Dia menambahkan banyak kegembiraan kepada tim kami jadi kami sedih tentang ini tetapi kami berhasil mengatasi tantangan dan meraih kemenangan.