Menpora Terkesan dengan Tulisan Anak-Anak Indonesia soal Asian Games 2018

Indonesia akan menjadi tuan rumah Asian Games 2018.

oleh Cakrayuri Nuralam diperbarui 26 Jul 2018, 13:30 WIB
Diterbitkan 26 Jul 2018, 13:30 WIB
FOTO: Menpora Adu Kebolehan dengan Atlet Pelatnas Tenis Asian Games
Menpora Imam Nahrawi berusaha memukul bola saat bermain dengan atlet tenis Indonesia di Hotel Sultan, Jakarta, Kamis (24/5/2018). Menpora datang memantau persiapan pelatnas tenis jelang Asian Games 2018. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi terkejut dengan adanya dukungan dari anak-anak sekolah dasar untuk para atlet Indonesia yang akan tampil di Asian Games 2018, bulan depan.

Anak-anak sekolah dasar yang tersebar di Jakarta pada Kamis (26/7/2018) datang ke Wisma Kemenpora dalam acara: 'Sejuta Dukungan untuk Indonesia'. Acara ini merupakan kerja sama Kemenpora dengan Sinar Mas dan SiDu untuk menyemarakkan Asian Games 2018.

Namun ketika datang ke Wisma Kemenpora, Imam Nahrawi terkejut melihat tulisan-tulisan anak-anak soal dukungan mereka kepada para atlet. Menpora tak menyangka, anak yang usianya masih di bawah 12 tahun bisa memberikan motivasi.

Tulisan-tulisan para anak sekolah dasar ini beragam, mulai dari motivasi dalam bertanding, dan menjaga mental. Imam terkesan dengan kreativitas anak-anak Indonesia yang dituangkan dalam tulisan. 

"Saya bersyukur bisa melihat tulisan anak-anak untuk menyemangatkan atlet Indonesia di Asian Games 2018. Ini akan menjadi motivasi dan inspirasi karena banyak pesan mendalam," kata Menpora.

 

Kalimat Bijak

FOTO: Menpora Adu Kebolehan dengan Atlet Pelatnas Tenis Asian Games
Menpora Imam Nahrawi berdiskusi dengan para atlet tenis Indonesia saat latihan di Hotel Sultan, Jakarta, Kamis (24/5/2018). Menpora datang memantau persiapan pelatnas tenis jelang Asian Games 2018. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Menteri asal Bangkalan ini melanjutkan, kalimat bijak para bocah telah membuktikan bahwa Asian Games telah dicerna dengan baik di semua lapisan masyarakat Indonesia.

"Artinya, Asian Games itu bukan hanya milik Inasgoc dan pemerintah, tapi milik semua bangsa Indonesia. Saya senang sekali melihat tulisan anak-anak soal Asian Games," ucapnya.

Dia berharap dengan tulisan bocah-bocah Indonesia, para atlet semakin termotivasi dan terlecut semangatnya untuk mencapai target. Ya, kontingen Indonesia ditargetkan finis di posisi 10 besar Asian Games karena menjadi tuan rumah.

Inspirasi Atlet

"Setiap kata-kata bijak harus ditulis anak-anak baik di buku maupun di media sosial karena untuk inspirasi para atlet," ujar menteri berusia 45 tahun tersebut.

Ini merupakan kali kedua Indonesia menjadi tuan rumah Asian Games. Sebelumnya, pada Asian Games 1962 di Jakarta, Indonesia berada di peringkat kedua dengan torehan 21 emas, 26 perak, dan 30 perunggu.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya