MotoGP: Yamaha dan Rossi Siap Bikin Marquez Tak Nyaman

Yamaha belum menyerah soal dominasi Marquez di MotoGP 2018.

oleh Ahmad Fawwaz Usman diperbarui 27 Jul 2018, 07:00 WIB
Diterbitkan 27 Jul 2018, 07:00 WIB
MotoGP
Valentino Rossi dan Marc Marquez saat naik podium MotoGP Jerman 2018. (Robert MICHAEL / AFP)

Liputan6.com, Jakarta - Meski baru separuh musim, Marc Marquez sudah dijadikan sebagai kandidat terkuat juara dunia MotoGP 2018. Meski begitu, Yamaha tidak menyerah meski Valentino Rossi tertinggal jauh di belakang Marquez.

Setelah sembilan balapan digelar, wajar jika menyebut MotoGP 2018 akan dalam kendali Marquez. Pembalap Repsol Honda itu mampu menunjukkan dominasinya hampir di setiap balapan. Bahkan, kini ia sudah unggul 46 poin atas Rossi yang jadi pesaing terdekat.

Dari sembilan balapan di MotoGP 2018, The Baby Alien sukses mencetak tujuh podium. Bahkan, lima di antaranya berupa kemenangan. Berbeda dengan Yamaha yang belum meraih satu podium juara selama setahun terakhir. Krisis itu juga dialami Rossi dan Maverick Vinales.

Untuk Rossi, meski terbilang konsisten meraih podium, faktanya ia masih tak mampu menandingi kecepatan Marquez saat balapan. Namun, manajer Movistar Yamaha, Maio Meregalli yakin dan siap membantu Rossi untuk terus memberikan tekanan kepada Marquez.

"Saya pikir beberapa perbaikan kecil bisa membuat perbedaan besar. Saya pikir, dengan 250 poin yang masih tersedia, segala sesuatu mungkin terjadi. Mampu memberikan sedikit tekanan kepada Marquez bisa membantu kami," ujar Meregalli, dikutip GPOne.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Terus Perbaiki Diri

Marc Marquez, Valentino Rossi, MotoGP
Ilustrasi persaingan Marc Marquez dan Valentino Rossi di MotoGP. (Robert MICHAEL / AFP)

Meregalli sendiri mengakui bahwa YZR-M1 saat ini masih belum sempurna. Ada banyak permasalahan yang belum diselesaikan. Salah satunya adalah kinerja ban terhadap performa mesin. Saat balapan, Marquez yang menunggangi RC213V lebih nyaman dengan ban.

"Jika melihat pada kualifikasi, kami bisa puas. Tapi tak begitu jika kami menganggap bahwa kami belum menang atau bisa cepat secara konsisten. Meski begitu, kami selalu bekerja keras, bahkan dalam situasi sulit," jelas Meregalli.

Perbaikan yang telah dilakukan Yamaha terbukti dengan performa para pembalap pada MotoGP Jerman di Sirkuit Sachsenring. Selama ini, Sachsenring kerap memberikan masalah untuk Yamaha. "Coba pertimbangkan podium ganda di Sachsenring, secara historis merupakan sirkuit yang sulit bagi kami. Itu adalah hasil dari upaya kami mengoptimalkan semua yang kami miliki."


Klasemen MotoGP 2018

1. Marc Marquez (Repsol Honda) 165

2. Valentino Rossi (Movistar Yamaha) 119

3. Maverick Vinales (Movistar Yamaha) 109

4. Andrea Dovizioso (Ducati) 88

5. Johann Zarco (Yamaha Tech 3) 88

6. Jorge Lorenzo (Ducati) 85

7. Danilo Petrucci (Pramac Racing) 84

8. Cal Crutchlow (LCR Honda) 79

9. Andrea Iannone (Suzuki) 75

10. Jack Miller (Pramac Racing) 57

11. Alex Rins (Suzuki) 53

12. Dani Pedrosa (Repsol Honda) 49

13. Alvaro Bautista (Angel Nieto Team) 44

14. Pol Espargaro (KTM) 32

15. Tito Rabat (Avintia Racing) 30

16. Hafizh Syahrin (Yamaha Tech 3) 22

17. Franco Morbidelli (Marc VDS) 19

18. Aleix Espargaro (Aprilia) 16

19. Bradley Smith (KTM) 13

20. Scott Redding (Aprilia) 12

21. Takaaki Nakagami (LCR Honda) 10

22. Mika Kalilo (KTM) 6

23. Karel Abraham (Angel Nieto Team) 4

24. Thomas Luthi (Marc VDS) -

25. Stefan Bradl (Marc VDDS) -

26. Xavier Simeon (Ducati) -

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya