Liputan6.com, Turin - Juventus membuktikan diri sebagai calon terkuat juara Liga Italia musim ini dengan mengalahkan salah satu pesaingnya, Inter Milan, Sabtu (8/12/2018) dinihari WIB. Bermain di markas sendiri, Juventus menang 1-0 berkat gol Mario Mandzukic di menit 66.
Baca Juga
Advertisement
Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri membeberkan taktik jitunya mengalahkan Inter Milan. "Saya memindahkan Mandzukic ke kiri. Paulo Dybala bermain lebih baik dan kami tampil sangat berbeda dalam hal intensitas dan tekanan," ujar Allegri seperti dilansir Football Italia.
Juventus dan Inter Milan bermain imbang di babak pertama. Nerazzurri -julukan Inter- beberapa kali mengancam gawang Juventus yang dijaga Wojciech Szczesny.
Salah satu peluang Inter Milan lahir di menit 29. Roberto Gagliardini hampir saja membobol gawang Juventus andai tendangannya tidak membentur mistar gawang.
Juventus lalu coba menyerang balik lewat Giorgio Chiellini. Sayangnya, sundulan Chiellini msih bisa dimentahkan kiper Inter Milan, Samir Handanovic.
Allegri mengakui, Inter Milan memang cukup merepotkan pertahanan timnya di babak pertama. Salah satu pemain Inter Milan yang membuat kerepotan adalah Matteo Politano.
"Polittano membuat kami dalam tekanan. Jadi saya menukar bek sayap untuk membuat karakter kami keluar dan bertahan ketika dibutuhkan," ujar Allegri.
Efisien dan Efektif
Lebih lanjut, Allegri menuturkan dua hal lain yang jadi kesuksesan timnya menang. Menurut mantan pelatih AC Milan ini, efisien dan efektif menjadi kunci kemenangan Juventus.
"Saya meminta para pemain bermain efisien dan efektif. Kami hanya menunjukkan setengah hal itu di periode pertama, tetapi setelah itu, kami mulai menguasai bola dengan sabar, terorganisasi dan solid," ujar Allegri.
Berkat kemenangan ini, Juventus kukuh di puncak klasemen dengan total 43 poin. Bianconeri juga berhasil memperpanjang catatan tak terkalahkannya menjadi 14 pertandingan.
Advertisement