Liputan6.com, Manchester - Ryan Giggs merasa tidak ada yang salah jika Manchester United (MU) berani meningkatkan status Ole Gunnar Solskjaer dari manajer interim menjadi permanen. Menurut legenda MU itu, asalkan Solskjaer sudah memenuhi semua syarat serta mampu membawa Setan Merah terus menang maka tak ada lagi yang perlu diragukan.
Baca Juga
Advertisement
Solskjaer sebenarnya merupakan pilihan berisiko yang dibuat MU di tengah tekanan. Kala itu, pihak klub memutuskan untuk memecat Jose Mourinho yang tak kunjung membawa MU meraih kemenangan.
Kontrak Solskjaer sebenarnya sederhana. Dia hanya akan membantu MU sampai akhir musim ini lalu kembali ke klub lamanya di Norwegia, Molde.
Namun, sederhana berubah jadi rumit. Solskjaer ternyata mampu mencapai banyak hal di luar ekspektasi. Tidak hanya meraih kemenangan, Solskjaer juga sukses mengubah atmosfer skuat MU jadi lebih positif.
Kenapa Tidak?
Sebagai mantan rekan setim, Giggs tentu mendukung Solskjaer. Dia menyarankan klub untuk bersikap netral. Jika Solskjaer berhasil membantu MU terus menang dan meningkatkan kualitas MU secara keseluruhan, Giggs tidak melihat alasan untuk mengabaikan Solskjaer.
"Saya pikir dia butuh laju [kemenangan] yang lebih panjang, tapi dia melakukannya dengan hebat. Dan jika dia terus berhasil melakukan itu, kenapa tidak?" ungkap Giggs di fourfourtwo.
"Sebab dia memiliki pengalaman yang dibutuhkan dengan datangnya asisten Mike Phelan juga. Dia memiliki hubungan positif dengan klub, Michael [Carrick} dan staf pelatih, dan para pemain tampak seperti mereka menikmati pekerjaan mereka, fans juga jadi menikmati apa yang mereka perbuat."
Advertisement
Empat Besar
Lebih lanjut, Giggs menegaskan keberhasilan Solskjaer meningkatkan semangat skuat MU jelas sesuatu yang tak bisa diabaikan. Lalu, jika di akhir musim nanti Solskjaer mampu membawa MU menembus empat besar, maka akan sangat sulit bagi MU untuk mengabaikannya.
"Seluruh tempat ini merasakan peningkatan yang signifikan, jadi jika dia bisa mempertahankan itu, tentu itu berarti sesuatu."
"Akan tetapi dia mungkin harus membantu MU finish di empat besar dan tampil baik di FA Cup serta Liga Champions, lalu akan sangat sulit bagi klub untuk tidak memberinya pekerjaan itu," tandasnya.
Sumber: Bola.net