Liputan6.com, Madrid - Real Madrid menghadapi Ajax pada babak 16 Besar Liga Champions. Los Blancos menang 2-1 pada leg pertama di Amsterdam Arena, Kamis (14/2/20190 lalu.
Baca Juga
Advertisement
Dalam laga itu, kapten Real Madrid Sergio Ramos mendapatkan kartu kuning di menit ke-89 usai melanggar Kasper Dolberg. Banyak yang menilai kartu kuning itu janggal dan Ramos sengaja mencarinya agar bisa terkena akumulasi.
Namun, Ramos membantah tudingan tersebut. Ia Ramos menyebut harus membuat pelanggaran agar gawang Real Madrid tak kebobolan.
Real Madrid unggul lebih dulu lewat Karim Benzema di menit ke-60 sebelum disamakan Hakim Ziyech lima belas menit kemudian. Gol Marco Asensio di menit ke-87 memastikan kemenangan Los Blancos.
Membantah
Ramos akan menjalani akumulasi kartu kuning lantaran apa yang didapat pada laga leg pertama lawan Ajax. Dengan begitu, maka bek timnas Spanyol itu akan absen pada leg kedua yang digelar di Santiago Bernabeu. Sebuah kerugian?
Tentu saja. Madrid dirugikan karena Ramos tidak bisa bermain di leg kedua. Tapi, jika mampu lolos le perempat final, maka Madrid kan lebih nyaman. Sebab, Ramos tidak lagi punya beban kartu kuning karena sudah diputihkan pasca akumulasi.
"Saya sangat terkejut dengan semua yang terjadi," ucap Ramos kepada Marca.
"Saya memang berniat melakukan pelanggaran, itu adalah pelanggaran yang tidak bisa dihindari, saya tidak paksakan itu terjadi. Saya tidak punya pilihan. Itu serangan balik berbahaya pada menit ke-88 dan laga terbuka untuk berakhir imbang," paparnya.
Advertisement
Dalam Penyelidikan UEFA
Kasus kartu kuning Ramos kini masuk tahapan yang serius. Tidak hanya jadi pergunjingan di kalangan fans dan media, tapi juga sudah masuk investigasi dari UEFA. Hukuman pun mengancam Ramos jika terbukti sengaja.
Pemain berusia 32 tahun bisa mendapatkan hukuman larangan bermain dua laga jika terbukti sengaja melakukan pelanggaran demi mendapat kartu kuning.
"Saya akan berbohong jika saya bilang bawah saya tidak tahu kalau akan mendapat akumulasi. Tapi, seperti yang saya katakan sebelumnya, saya tidak punya pilihan selain melanggarnya. Dalam sepak bola, Anda harus membuat keputusan sulit," tutup Ramos.
Sumber: Bola.net
Saksikan video pilihan berikut ini: