Neymar Kena Sanksi Larangan Bermain Tiga Kali Usai Tinju Penonton

Neymar terjerat masalah yang membuat dia harus mengakhiri musim lebih cepat karena disanksi larangan bermain tiga kali usai meninju penton usai laga final Coupe de France.

oleh Liputan6.com diperbarui 11 Mei 2019, 08:50 WIB
Diterbitkan 11 Mei 2019, 08:50 WIB
Pesepak Bola Dunia yang Jadikan Sang Ayah Sebagai Agen
Neymar terjerat masalah di Ligue 1(AFP/ Anne-Christine Poujoulat)

Liputan6.com, Paris- Bintang Paris Saint-Germain (PSG), Neymar sedang menghadapi masa sulit dengan kariernya. Selain cedera, Neymar juga kesulitan untuk mengontrol emosi saat berinteraksi dengan fans.

Neymar harus mengakhiri musim ini lebih cepat usai ia mendapat hukuman larangan bermain sebanyak tiga laga dari federasi sepak bola Prancis akibat memukul seorang penonton. 

Seperti sudah diberitakan sebelumnya, seusai laga kontra Rennes di final Coupe de France akhir April lalu, Neymar tertangkap kamera mencoba menghindari ponsel milik seorang penonton yang tengah merekam dirinya.

Keduanya pun sempat terlibat adu mulut sebelum kemudian Neymar terlihat mengarahkan tangannya ke wajah sang penonton. Beruntung para pemain PSG lainnya bisa segera melerai pertikaian Neymar dan sang penonton.

 

 

Hukuman Neymar

Pesepak Bola dengan Pendapatan Tertinggi
3. Neymar (Paris Saint-Germain) - 91,5 juta euro. (AFP/Christophe Simon)

Dilansir Goal International, federasi sepak bola Prancis mengumumkan bahwa Neymar mendapat sanksi larangan bermain dalam tiga laga domestik. Selain itu, Neymar mendapatkan hukuman berupa larangan bertanding di dua laga yang ditangguhkan.

Hukuman Neymar baru berlaku pada Senin (13/5) besok. Artinya, pemain 27 tahun itu masih bisa tampil dalam laga kontra Angers, Sabtu (11/5) malam nanti.

Neymar akan melewatkan dua laga terakhir PSG di Ligue 1, yakni kontra Dijon dan Reims. Selain itu, Neymar juga harus absen dalam laga Trophee des Champions versus Rennes pada Agustus mendatang.

PSG Lakukan Banding

PSG pun langsung menyikapi keputusan sanksi ini dengan berniat melakukan banding. Niat tersebut diumumkan PSG lewat sebuah pernyataan di laman resmi mereka.

"PSG memperhatikan keputusan Komisi Disiplin Federasi Sepak Bola Prancis untuk menghukum Neymar dengan larangan bermain lima laga, dan tiga sudah ditetapkan,"

"Dengan melihat gangguan yang didapat beberapa pemain termasuk Neymar di akhir laga final Coupe de France, dan berbagai elemen yang dikirimkan PSG kepada Komisi, PSG memandang sanksi tersebut terlalu berat,"

"PSG dan Neymar telah memutuskan untuk melakukan banding terhadap keputusan ini kepada Komisi Banding FFF,"

Sanksi ini bukan yang pertama didapat Neymar. Sebelumnya, eks pemain Barcelona itu juga dihukum larangan bermain tiga laga oleh UEFA karena komentarnya usai PSG disingkirkan Manchester United di babak 16 besar Liga Champions.

Sumber: Bola.net

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya