Liputan6.com, Seoul- Juventus kembali mendapat hasil negatif dari tur pramusim di Asia. I Bianconeri nyaris kalah dari All-Star Liga Korea, Jumat (26/7/2019). Pada laga di Seoul tersebut, Juventus bermain imbang 3-3 setelah mencetak dua gol di menit akhir.
Menghadapi All-Star Liga Korea, pelatih Juventus Maurizio Sarri memutuskan merotasi tim. Pemain bintang seperti Cristiano Ronaldo dan Adrien Rabiot tidak dimainkan sejak menit pertama.Â
Baca Juga
Advertisement
Dua pemain muda mendapat kesempatan main sebagai starter yakni Simone Muratore dan Pietro Beruatto.
Keputsan mencadangkan Ronaldo harus dibayar mahal. Laga baru berjalan tujuh menit, gawang Juventus yang dikawal Wojciech Szczesny sudah kebobolan oleh aksi Osmar yang melepaskan tendangan jarak jauh.
Juventus merespons gol ini dengan baik. Tak sampai dua menit papan skor sudah imbang 1-1. Muratore yang berhasil mencatatkan namanya di papan skor setelah meneruskan sodoran dari Gonzalo Higuain.
Petaka menimpa Juventus semenit sebelum jeda, All-Star Liga Korea kembali memimpin. Cesinha memperdaya kiper pengganti Carlo Pinsoglio setelah lolos dari kawalan Matthijs de Ligt.
Yang menarik, Cesinha dan dua rekannya melakukan selebrasi merayakan gol tersebut dengan meniru gaya Ronaldo. Saat jeda, Cesinha langsung menjelaskan ke Ronaldo tidak berniat mengejeknya.
Â
Babak Kedua
Juventus kembali kebobolan lima menit setelah jeda. Kemelut di kotak penalti Juventus dengan baik diselesaikan oleh Taggart lewat sepakan keras kaki kanan.
Tertinggal dua gol, Juventus mati-matian mengejar. Namun kiper All-Star Liga Korea tampil cemerlang mematahkan beberapa peluang.
Juventus baru bisa memperkecil ketertinggalan di menit 78. Gelandang Blaise Matuidi yang baru masuk ke lapangan menjebol gawang All-Star Liga Korea lewat sundulan.
Tiga menit kemudian Juventus menyamakan skor melalui gol indah Matheus Pereira. Pria Brasil itu melewati seorang pemain lawan di kotak penalti sebelum melepaskan tendangan lob.
Advertisement