Bantai Chelsea, MU Dinilai Masih Memiliki Kelemahan

Paul Scholes mendeteksi MU memiliki satu kelemahan di lini tengah saat mengalahkan Chelsea 4-0 pada pekan pertama Liga Inggris 2019-2020.

oleh Liputan6.com diperbarui 13 Agu 2019, 10:55 WIB
Diterbitkan 13 Agu 2019, 10:55 WIB
Manchester United v Chelsea - Marcus Rashford
Para pemain Manchester United (MU) merayakan gol yang dicetak Marcus Rashford ke gawang Chelsea pada pekan pertama Liga Inggris di Old Trafford, Minggu (12/8/2019). MU menang 4-0. (AFP/Oli Scarff)

Liputan6.com, Manchester - Manchester United (MU) tampil meyakinkan pada laga pekan perdana Liga Premier Inggris 2019-2020. Setan Merah menang 4-0 atas Chelsea di Old Trafford, Minggu (12/8/2019).

Keempat gol MU itu lahir dari kaki Marcus Rashford, Anthony Martial, dan Daniel James. Khusus Rashfrod, ia mencetak dua gol di laga tersebut.

Hasil itu membuat MU bertengger di peringkat dua klasemen sementara. Mereka hanya kalah dari rival sekota, Manchester City, yang mampu mengalahkan West Ham dengan skor lebih telak 5-0.

Sementara Chelsea terbenam di dasar klasemen tanpa mengantongi poin. Dalam catatan pertandingan, ini adalah kali pertama the Blues bertengger di zona degradasi sejak 2000.

Meski menang besar, legenda MU Paul Scholes mendeteksi adanya masalah di lini tengah skuat racikan Ole Gunnar Solskjaer itu.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Kelemahan MU Menurut Scholes

Kemenangan yang diraih MU tampak meyakinkan, seolah menjadi sebuah pesan tegas kepada para pesaingnya bahwa mereka telah kembali. Meski demikian, Scholes masih mendeteksi satu kelemahan mantan klubnya.

Saat ditanya soal apakah MU cukup tangguh di lini tengah, Scholes menjawab kepada Optus Sport: "Saya khawatir soal itu,".

"Saya pikir Pereira sedikit terdiam pada hari ini. Dia punya kemampuan, dia masih muda, tidak bermain cukup sering. Saya pikir mereka akan menyadarinya saat bertemu dengan tim yang lebih baik di lini tengah," lanjutnya.

 


MU Khusus untuk Serangan Balik

Namun, jika berbicara soal komposisi tim, Scholes punya pendapat yang berbeda. Menurutnya materi MU saat ini sangat pas untuk bermain dengan skema serangan balik.

"Saya pikir, melihat hari ini, mereka tersusun sangat sempurna untuk melakukan serangan balik. Saya tidak yakin mereka adalah tim yang saat bertemu tim hebat, seperti Chelsea atau Manchester City, akan bersaing dengan mereka dalam hal penguasaan bola," ucapnya.

"Saya tidak yakin mereka cukup bagus untuk itu. Tapi bila mereka duduk dan bertahan seperti yang Maguire lakukan, pertahanan hebat Wan-Bissaka, dan membiarkan Martial dan Rashford di sisi kiri dan memberi bola kepadanya, saya pikir mereka bisa menyakiti siapapun," tandasnya.

Saran dari Scholes tampaknya bisa digunakan Solskjaer saat MU bersua ke markas Wolverhampton Wanderers pada pekan kedua Liga Inggris. Laga tersebut akan digelar pada Selasa (20/8/2019).

Sumber: Bola.net

Saksikan video pilihan berikut ini:

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya