Timnas Voli Putri Indonesia Lolos ke Babak 8 Besar Kejuaraan Bola Voli Putri Asia

Liputan6.com, Jakarta Timnas bola voli putri Indonesia dipastikan lolos ke babak delapan besar Kejuaraan Bola Voli Putri Asia ke-20 yang berlangsung di Jamsil Studen's Gymnasium, Seoul, Korsel, Selasa (20/8/2019). Timnas Indonesia maju ke babak itu setelah mengalahkan Sri Langka 3-0 (25-13, 25-15, 25-16).

Dengan menempati peringkat kedua Pul D, di bawah Tiongkok, Timnas bola voli putri Indonesia akan masuk Pul F bersama Jepang sebagai juara Pul B, dan runner-up Kazakhstan, serta Tiongkok. Namun, Amalia Fajrina dkk. tidak lagi bertanding melawan Tiongkok di babak kedua karena sudah bertemu di Pul D, di mana timnas kalah 0-3.

Tim asuhan Octavian ini akan tampil di babak delapan besar melawan Jepang, Kamis (22/8/2019). Keesokannya, Jumat 23 Agustus, mereka akan berhadapan dengan Kazakhstan. Jika menang dua laga itu, timnas melaju ke semifinal dengan catatan Tiongkok juga memenangkan dua laganya melawan Jepang dan Kazakhstan.

Turun di awal set pertama dengan formasi setter Tisya, Arsela, Amalia Fajrina, Ratri Wulandari, Hanny Budiarti, dan Wilda Siti Nurfadilah, tim bola voli putri Indonesia yang disiapkan menuju SEA Games XXX Filipina menguasai permainan dengan tidak memberikan kesempatan kepada lawan.

Set pertama berakhir dengan 25-13. Pada set kedua dan ketiga, kembali anak-anak Timnas bola voli putri Indonesia tak memberi ampun lawannya. Set kedua berakhir dengan 25-15 dan ketiga 25-16.

Pelatih timnas putri, Octavian mengatakan kemenangan tim asuhannya itu, karena anak asuhnya bermain cukup baik. "Serangan anak-anak berjalan baik. Ini karena blok anak-anak cukup bagus. Sehingga serangan pun bisa dilakukan anak-anak," ujar Octavian yang dihubungi lewat telepon internasional.

Sebenarnya, tambah Octavian, melawan Tiongkok sehari sebelumnya, timnas juga bermain bagus. "Hanya saja melawan Tiongkok, kita kalah diblok," katanya.

Dengan masuknya timnas ke babak delapan besar secara otomatis juga berhak tampil di babak kualifikasi Olimpiade untuk wilayah Asia, Januari 2020. Namun, tempatpenyelengaraanya belum diketahui.