Liputan6.com, Jakarta - Anak angkat Cristiano Ronaldo, Martunis, kembali bertemu dengan bintang Juventus tersebut baru-baru ini. Pria asal Aceh itu membeberkan isi pertemuannya dengan CR7.
Martunis mengaku Cristiano Ronaldo selalu berusaha menyemangatinya untuk tidak pernah menyerah. "Dia kasih support, tetap semangat, fokus dan kerja keras," ujar Martunis dalam acara ramah tamah yang digelar perusahaan e-commerce, Shopee, di Jakarta, Selasa (3/9/2019).
Baca Juga
Selain semangat, Martunis menuturkan Ronaldo selalu menanyakan kabar dirinya dan keluarga. Tak lupa, Ronaldo juga berusaha untuk terus mendukung kariernya di sepak bola.
Advertisement
Hal itu, kata Martunis, paling kentara saat ia menimba ilmu di akademi Sporting Lisbon. Menurut Martunis, Ronaldo siap membantu karier Martunis di Sporting.
Meski Martunis terbilang lambat untuk memulai karier sepak bola di Portugal. "Ronaldo pernah bilang sudah terlambat buat latihan di sini. Tapi kerja keras, ga ada yang mustahil," kata Martunis.
Perkenalan awal Martunis dengan Ronaldo bermula saat ia selamat dari tragedi tsunami di Aceh pada 2004. Saat selamat, Martunis kedapatan sedang mengenakan jersey timnas Portugal.
Sejak itulah, Martunis diangkat anak oleh Ronaldo. Ia juga sempat menimba ilmu di Sporting sekitar tahun 2016.
Sayang, karier Martunis tak berlanjut di klub yang juga pernah menjadi tempat bernaung Cristiano Ronaldo itu. Cedera lutut memaksanya pulang ke Indonesia.
Pernah Diminta ke MU
Martunis menambahkan, sebelum Sporting, Ronaldo sebetulnya pernah meminta dia untuk menimba ilmu di Manchester United (MU) pada 2005. Ketika itu Ronaldo masih berkostum Setan Merah.
"Tetapi sama orang tua saya tidak diperbolehkan, akhirnya saya tidak ke sana," ujar Martunis mengakhiri.
Advertisement