Liputan6.com, Solo- Amartha Hangtuah sukses menembus final Piala Presiden Bola Basket 2019. Di babak semifinal, Hangtuah melakukan balas dendam dengan menghajar Satya Wacana Salatiga 65-57 di GOR Sritex Arena, Solo, Jawa Tengah, Sabtu (23/11/2019).
Kemenangan ini seolah juga menjadi "pembalasan dendam" Amartha Hangtuah terhadap Satya Wacana. Di babak penyisihan Grup A, Satya Wacana mampu meraih kemenangan atas Abraham Wenas dkk beberapa waktu lalu.
Baca Juga
Pada laga semifinal ini, Sevly Rondonuwu menjadi bintang utama kemenangan Amartha Hangtuah atas Satya Wacana dengan sumbangsih 27 poin dan 5 rebounds.
Advertisement
Fisyaiful Amir juga bermain apil dengan mencatatkan 15 poin dan 7 rebounds sepanjang laga tersebut.
Pelatih Amartha Hangtuah, Harry Prayogo, menegaskan bahwa kelolosan timnya ke final Piala Presiden merupakan buah dari kerja keras semua elemen.
"Buat saya, keberhasilan ini adalah berkat kerja keras semua pihak, mulai dari pemain hinggga coaching staff. Kami bekerja sama dengan baik dan mampu menjalankan game plan yang ada," ujar Harry.
"Saya minta kepada anak-anak untuk fokus sama skuat yang ada. Maklum, karena kebetulan kami kena musibah dengan cederanya 3 pemain kami pada Piala Presiden. Saya minta mereka tetap yakin."
Pada laga ini, Harry secara khusus memerintahkan para pemainnya untuk menjaga ketat dua guard andalan Satya Wacana yakni Andre Adrianno dan Antoni Erga. "Tujuannya agar Andre Adrianno dan Antoni Erga tidak mencetak poin. Terbukti, strategi itu berhasil," kata Harry.
"Saya terkejut sekaligus kagum dengan Sevly karena awalnya saya hanya minta dia jaga mati Andre Adrianno. Nyatanya, dia tak cuma menjaga mati Andre, tetapi juga mencetak 27 poin. Ini luar biasa," ucap Harry melanjutkan.
Lawan SM
Di final, Amartha Hangtuah akan menghadapi Satria Muda Pertamina yang sukses menyingkirkan Pelita Jaya Basketball pada laga semifinal.
Beberapa waktu lalu, kedua tim sempat bertemu pada laga uji coba di GBK Arena (6 November 2019). Saat itu Amartha Hangtuah mampu menaklukkan Satria Muda dengan skor 74-71.
Bermodal hasil tersebut, Harry berharap bisa membuat para pemainnya termotivasi sehingga bisa menutup Piala Presiden Bola Basket 2019 dengan manis.
Harry menilai Amartha Hangtuah punya kesempatan untuk kembali menang karena kualitas skuatnya tak berbeda jauh dengan Satria Muda.
Pertandingan final Piala Presiden antara Amartha Hangtuah dan Satria Muda akan berlangsung Minggu (24/11/2019) besok pukul 18.00 WIB.
"Satria Muda memang punya tambahan kekuatan dengan masuknya Kevin Yonas dan Wisnu Saputra. Namun, saya berharap Amartha Hangtuah tetap termotivasi. Dengan materi pemain yang kami miliki, saya kira kami tidak perlu takut dengan nama besar Satria Muda," pungkas Harry.
Advertisement