Manchester City Pasang Kuda-kuda Antisipasi Hengkangnya Guardiola

Manajer asal Spanyol itu disebut bersiap angkat kaki usai Manchester City dilarang main di Liga Champions dua musim berturut-turut.

oleh Luthfie Febrianto diperbarui 16 Feb 2020, 20:10 WIB
Diterbitkan 16 Feb 2020, 20:10 WIB
Manchester City Juara Piala FA 2018/2019
Manajer Manchester City Pep Guardiola (AP Photo/Tim Ireland)

Liputan6.com, Manchester - Sanksi larangan main di Liga Champions dari UEFA benar-benar mengguncang Manchester City. Rumor tidak sedap langsung mengeroyok klub yang bermarkas di Etihad Stadium tersebut.

Seperti diketahui, UEFA menghukum Manchester City lantaran melanggar peraturan terkait Financial Fair Play (FFP). Peraturan itu mengharuskan klub tidak boleh berbelanja pemain melebihi pemasukan klub.

Salah satu rumor yang bertiup adalah bakal hengkangnya Pep Guardiola. Manajer asal Spanyol itu disebut bersiap angkat kaki usai Manchester City dilarang main di Liga Champions dua musim berturut-turut.

Manajemen Manchester City pun sudah mengambil kuda-kuda jika Pep akhirnya hengkang. Seperti dilansir Sportskeeda, dua nama manajer disiapkan menjadi suksesor Guardiola.

Nama pertama adalah eks manajer Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino. Kebetulan, manajer asal Argentina itu tengah menganggur setelah dipecat Spurs, pertengahan musim ini.

 

Saksikan video pilihan berikut ini:

Brendan Rodgers

Manajer Leicester City, Brendan Rodgers.
Manajer Leicester City, Brendan Rodgers.(AP Photo/Kirsty Wigglesworth)

Selain Pochettino, Manchester City juga membidik manajer Leicester City, Brendan Rodgers. Manajemen Manchester City kepincut melihat kinerja Rodgers bersama The Foxes -julukan Leicester.

Di bawah asuhan Rodgers, Leicester dibawa bertengger di peringkat ketiga klasemen sementara Liga Inggris. Alhasil, Leicester pun berpotensi masuk ke Liga Champions musim depan.

Rumor ke Juventus

Di sisi lain, Guardiola sendiri dikaitkan dengan raksasa Italia, Juventus. Bianconeri -julukan Juventus- ingin Guardiola menggantikan Maurizio Sarri.

Manajemen Juventus kabarnya kurang puas dengan kinerja Sarri. Meskipun, eks manajer Chelsea itu baru didatangkan di awal musim ini.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya