Liputan6.com, Manchester - Sanksi larangan main di Liga Champions dari UEFA benar-benar mengguncang Manchester City. Rumor tidak sedap langsung mengeroyok klub yang bermarkas di Etihad Stadium tersebut.
Seperti diketahui, UEFA menghukum Manchester City lantaran melanggar peraturan terkait Financial Fair Play (FFP). Peraturan itu mengharuskan klub tidak boleh berbelanja pemain melebihi pemasukan klub.
Baca Juga
Guardiola Kembali dengan Luka di Kepalanya saat Man City Berhasil Melaju ke play-off Liga Champions
Pep Guardiola Sebut Man City Akan Menghadapi Madrid atau Munchen di Play-off Liga Champions, Sama-sama Berat
Manchester City Terancam Lengser dari Liga Champions, Pep Guardiola: Saya Menghargai Kepedulian Kalian
Salah satu rumor yang bertiup adalah bakal hengkangnya Pep Guardiola. Manajer asal Spanyol itu disebut bersiap angkat kaki usai Manchester City dilarang main di Liga Champions dua musim berturut-turut.
Advertisement
Manajemen Manchester City pun sudah mengambil kuda-kuda jika Pep akhirnya hengkang. Seperti dilansir Sportskeeda, dua nama manajer disiapkan menjadi suksesor Guardiola.
Nama pertama adalah eks manajer Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino. Kebetulan, manajer asal Argentina itu tengah menganggur setelah dipecat Spurs, pertengahan musim ini.
Saksikan video pilihan berikut ini:
Brendan Rodgers
Selain Pochettino, Manchester City juga membidik manajer Leicester City, Brendan Rodgers. Manajemen Manchester City kepincut melihat kinerja Rodgers bersama The Foxes -julukan Leicester.
Di bawah asuhan Rodgers, Leicester dibawa bertengger di peringkat ketiga klasemen sementara Liga Inggris. Alhasil, Leicester pun berpotensi masuk ke Liga Champions musim depan.
Advertisement
Rumor ke Juventus
Di sisi lain, Guardiola sendiri dikaitkan dengan raksasa Italia, Juventus. Bianconeri -julukan Juventus- ingin Guardiola menggantikan Maurizio Sarri.
Manajemen Juventus kabarnya kurang puas dengan kinerja Sarri. Meskipun, eks manajer Chelsea itu baru didatangkan di awal musim ini.