3 Pemain Muda Liga Inggris Yang Sempat Dianggap Remeh di Awal Musim

Jakarta- Liga Inggris 2019-2020 melahirkan beberapa pemain muda yang mampu tampil cemerlang. Sebagian besar dari mereka adalah pesepak bola yang memang telah diprediksi bakal bersinar musim ini

Pada sisi lain, banyak di antara pemain muda yang dianggap tak memiliki masa depan di panggung Liga Inggris. Para prediktor menyatakan, persaingan ketat membuat para pemain belia tersebut bakal tak punya ruang.

Sebagian prediksi tersebut benar, namun tak jarang yang salah. Beberapa pemain muda yang dianggap tak akan berhasil, justru menunjukkan eksistensi di lapangan hijau. Mereka sanggup menjadi bagian penting dari tim, yang berimbas membuka kesempatan tampil di level timnas.

Seperti diketahui, beberapa klub memberikan atensi terhadap para pemain muda. Chelsea, Manchester United dan Arsenal menjadi bagian penting dari rencana regenerasi.

Nama-nama seperti Fikayo Tomori, Reece James, Mason Mount dan Tammy Abraham menjadi bagian dari strategi Frank Lampard di Chelsea. Sementara itu, Bukayo Saka, Mason Greenwood dan Brandon Williams, berhasil menanjak kala berkostum Arsenal serta Manchester United.

Satu di antara benefit naiknya sederet nama anak muda tersebut adalah timnas Inggris. Manajer Timnas Inggris, Gareth Southgate mengaku senang dengan beragam pilihan skuat muda, ketika melihat mereka beraksi di lapangan.

Kini, Southgate mengakui semakin banya pemain yang akan menyusul seperti James Maddison dan Jack Grealish di The Three Lions. Berikut ini beberapa pemain muda yang sempat dianggap lemah, tapi berhasil tampil meyakinkan sepanjang Liga Inggris 2019-2020 :

Ia sempat disia-siakan Chelsea. Kala lulus dari akademi sepak bola Chelsea, Rice terbuang. Pada akhirnya, ia memutuskan bergabung dengan rival sekota Chelsea, yakni West Ham United. Hebatnya, sang gelandang langsung bersinar.

Rice punya kapasitas menawan sebagai pemain tengah, meski berusia muda. Faktor David Moyes menjadi satu di antara keberhasilan naiknya nama Rice di kancah sepak bola Inggris.

Akibat nama yang terus meroket, beberapa klub besar sudah mulai melirik. Satu di antaranya adalah Manchester United. Setan Merah menganggap Rice bisa mengisi peran Paul Pogba, jika penggawa Timnas Prancis tersebut memutuskan pergi.

Kemampuan Rice di lapangan semakin meningkat karena punya partner yang pas. Selama berada di West Ham United, Rice punya satu mentor ; Mark Noble. Walhasil, kemampuan dan daya juang pemuda berusia 23 tahun tersebut semakin terasah serta terlihat.

BERADA di klub kecil sempat membuat Todd Cantwell tak terlihat. Banyak yang tak tahu siapa sebenarnya sang pemain. Kini, setelah tampil konsisten, meski tak selaras dengan performa Norwich City, Cantwell semakin bersinar.

Todd Cantwell berasal dari produk akademi junior Norwich City. Ia sempat bersekolah di Bundesliga 2, bersama tim Fortuna Sittard. Di saa, ia berhasil mengembangkan kemampuan, dan kembali dua tahun silam ke Norwich.

Kini, ia semakin menjadi bagian inti dari Norwich City. Tak sekadar itu, pemuda berusia 22 tahun ini mendapat kans membela timnas. Pada sisi lain, Todd Cantwell sudah mendapat atensi dari Liverpool.

Kabar beredar, Liverpool sudah berniat menggelontorkan dana 35 juta pounds agar bisa mendapatkan Todd Cantwell. Ia akan menggantikan peran Adam Lallana.

AWALNYA, McNeil hanya beroperasi di sisi kiri, tanpa ada kepastian. Namun, bek kiri menjadi posisi yang membuatnya meroket.

Dwight McNeil nyaris terlupakan pada awal musim. Namun, ia sanggup mengembalikan performa terbaik, dan berhasil menjadi kekuatan inti kembali. Catatan memberi bukti, setelah 31 pertandingan bersama Burnley pada tahun ini di seluruh kompetisi dengan dua gol serta 5 asis.

Kini, Dwight McNeil telah membuka pintu masuk ke Timnas Inggris. Bukan hal mudah, tapi dengan potensi tinggi, akan memberi ruang karier yang bagus.

Sumber : SkySports, Sportinglife

Disadur dari Bola.com (penulis Nurfahmi Budi, Published 16/3/2020)