Bek Bayern Munchen: Pemain Harus Lawan Virus Corona Covid-19

Liputan6.com, Munich - Pandemi virus corona covid-19 memaksa para pemain sepak bola berdiam diri di rumah. Meskipun demikian, itu tidak berarti mereka tidak dapat melakukan apapun untuk membantu melawan pandemi.

"Sebagai pemain, Anda punya tanggungjawab tertentu," kata Bek Bayern Munchen, Joshua Kimmich seperti dilansir Sportskeeda.

Virus corona covid-19 telah menjadi pandemi di seluruh dunia sejak ditemukan di Tiongkok Desember lalu. Menurut data New York Times, Selasa (31/3/2020) ada 770.600 orang dinyatakan positif terjangkit dengan 37.042 meninggal dunia.

Italia menjadi negara terparah di Eropa yang terpapar virus corona. Ada 101.739 kasus dengan 11.591 orang meninggal dunia di sana. Spanyol berada di urutan kedua dengan 85.195 kasus dan 7.340 orang meninggal dunia.

Di Jerman sendiri ada 57.298 kasus dengan 455 orang meninggal dunia. Di Eropa, Jerman berada di urutan ketiga sebagai negara dengan kasus positif virus corona terbanyak.

Pandemi Virus corona covid-19 pun membuat otoritas sepak bola Eropa, UEFA menghentikan kompetisi termasuk Liga Jerman. Alhasil, klub-klub pun kini seperti mati suri.

**Ayo berdonasi untuk perlengkapan medis tenaga kesehatan melawan Virus Corona COVID-19 dengan klik tautan ini.

Kimmich bersama rekannya, Leon Goretzka sebelumnya telah menginisiasi situs We Kick Corona. Situs itu berhasil mengimpun sejumlah dana untuk membantu para petugas medis.

Pemain berusia 25 tahun itu mengaku, ia dan Goretzka awalnya tidak menyangka gerakan itu akan mendapat sambutan positif.

"Awalnya, saya skeptis apakah berlatih virtual akan ampuh. Tetapi Anda harus katakan ini menyenangkan," katanya.

Situs We Kick Corona sendiri saat ini telah menghimpun lebih dari 3,5 juta euro atau Rp 63 miliar. Mereka yang mendukung pun tidak hanya berasal dari lapangan hijau.

Pebasket Oklahoma City Thunder, Denis Schoder dan atlet ski, Felix Neureuther juga tercatat mendukung gerakan ini. Total ada 2000 donatur yang telah tercatat.