Liga Champions: Presiden Barcelona Mundur, Messi Cs Lebih Semangat Hajar Juventus?

Desakan kencang dari fans, pemain dan pemerintah Katalunya membuat Presiden Barcelona Josep Maria Bartomeu mundur jelang duel Liga Champions lawan Juventus.

oleh Defri Saefullah diperbarui 28 Okt 2020, 07:29 WIB
Diterbitkan 28 Okt 2020, 07:29 WIB
Josep Maria Bartomeu
Josep Maria Bartomeu (LLUIS GENE / AFP)

Liputan6.com, Barcelona- Presiden Barcelona, Josep Maria Bartomeu akhirnya memilih untuk mundur dari kursi kekuasaanya. Setelah memimpin enam tahun, Bartomeu pilih mundur ketimbang dipecat lewat voting.

Seperti dilansir Marca, Bartomeu dan jajarannya sudah menyerahkan pengunduran dirinya setelah pertemuan Selasa sore waktu setempat. Ini dilakukan jelang voting yang akan digelar November nanti.

Keputusan mundurnya Bartomeu dari kursi keprisedan Barcelona sangat mengejutkan. Soalnya dia belum lama mengucapkan tak mungkin mundur dari kursi presiden.

Desakan besar rupanya membuat Bartomeu berubah pikiran. Rentetan hasil buruk Barcelona membuatnya tak bisa berdalih dari kemungkinan dipecat November nanti.

Apakah ini jadi penyemangat bagi Barcelona dalam menghadapi Juventus di Liga Champions?

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan Video Barcelona di Bawah Ini:


Catatan Buruk

Kembali Gelar Demo, Suporter Berusaha Terobos Kantor Barcelona
Suporter saat protes di depan kantor Barcelona, Rabu (26/8/2020). Dalam aksi tersebut fans meminta Lionel Messi bertahan dan menuntut Josep Maria Bartomeu mundur dari jabatannya. (AFP/Pau Barrena)

Bartomeu mencatatkan jejak buruk dalam kariernya sebagai presiden. Paling anyar yaitu burofax Lionel Messi yang nyaris membuatnya hengkang.

Selain itu kondisi finansial Barcelona membuat kepemimpinannya dipertanyakan. Vote no confidence yang berisi 16 ribu tanda tangan sudah membuatnya terjungkal.

 


Dukungan Pemerintah Katalunya

Antoine Griezmann
Presiden Barcelona Josep Maria Bartomeu mundur (Dok. FC Barcelona)

 

Keputusan untuk melakukan voting juga didukung pemerintah Katalunya. Ini membuat desakan Bartomeu mundur semakin besar.

Bartomeu melesat menjadi presiden pada Januari 2014 lalu. Ini setelah mundurnya Sandro Rosell yang terlibat kasus korupsi.

Awalnya dia PLT Presiden sebelum resmi terpilih jadi Presiden pada Juli 2015.

 


Komentar Bartomeu

 

Bartomeu sudah mengumumkan langsung pengunduran dirinya dan jajaran direksi dari Barcelona. Dia berkilah senang mengambil langkah ini.

"Kami mundur bukan karena masalah ekonomi soal pengurangan gaji. Saya berharap penyesuaian gaji pemain bisa diselesaikan, kalau tidak, ini masalah serius," katanya seperti dikutip Marca.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya