Liputan6.com, Jakarta - Penyelenggaraan Piala AFF 2020 ditunda hingga Desember 2021. Keamanan dan keselamatan pemain, ofisial, dan penonton menjadi alasan penundaan tersebut.
"Seperti biasanya, prioritas pertama kami adalah kesehatan dan keselamatan setiap orang yang terlibat dalam turnamen ini," kata Presiden AFF, Khiev Samath dalam rilis yang diterima Liputan6.com.
Semula Piala AFF 2020 dijadwalkan berlangsung November 2020. Namun, pandemi covid-19 yang belum reda membuat penyelenggarannya ditunda.
Advertisement
Khiev menambahkan, AFF terus memantau perkembangan pandemi covid-19 di ASEAN dan belahan dunia lainnya. Ia juga mengetahui, sudah ada vaksin yang dikembangkan untuk melawan pandemi itu.
Namun Khiev juga memaklumi jika proses verifikasi vaksin tersebut tidaklah sebentar. "Kami mengetahui distribusi, verifikasi, serta implementasi vaksin itu di dunia termasuk ASEAN memakan waktu," katanya.
Saksikan Video Timnas Indonesia di Bawah Ini
Format Penuh
Lebih lanjut, Khiev juga mengatakan, penundaan ke Desember 2021 memungkinkan Piala AFF digelar dengan format penuh. Selain itu, fans juga diprediksi sudah dapat hadir langsung ke stadion.
"Tanggal mulainya ada pada 5 Desember dan berlanjut hingga 1 Januari 2022. Itu akan menyediakan kesempatan agar turnamen ini digelar kandang-tandang baik di fase grup atau gugur," kata Khiev.
Advertisement
Jadwal Padat
Selain itu, penundaan ke Desember juga dikarenakan jadwal padat turnamen domestik serta internasional pada 2021. Menurutnya, penundaan ke Desember akan membuat panitia fokus
"Direncanakan akhir tahun mereka bisa fokus ke Piala AFF, sebagai turnamen sepak bola penting di regional ASEAN," katanya mengakhiri.