Profil Thitiphan Puangchan, Salah Satu Pemain Andalan Thailand di Piala AFF 2020

Liputan6.com, Jakarta - Thitipan Puangchan merupakan salah satu pemain andalan Timnas Thailand di Piala AFF edisi 2020. Pesepak bola kelahiran Suphan Buri, 1 September 1993 ini, turun sebagai starter di leg kedua semifinal Piala AFF 2020 antara Thailand vs Vietnam.

Meski hanya perlu bermain imbang dengan skuad asuhan Park Hang-seo, Alexandre Polking tetap menurunkan jajaran pemain terbaiknya, mulai dari Thitiphan Puangchan, Chanathip Songkrasin, Teerasil Dangda, dan Theerathon Bunmathan.

Selain memperkuat Tim Gajah Perang, Puangchan juga diketahui turut membela klub Liga 1 Thailand, Bangkok United, dengan status pinjaman. Ia sejatinya merupakan penggawa BG Pathum United sejak 2018, sebelum dipinjamkan ke Oita Trinita dan klubnya saat ini.

Puangchan mengawali karier seniornya di Muangthong United dan kerap bermain sebagai bek kanan di klub. Akan tetapi, pesepak bola berusia 28 tahun itu kini lebih sering mengambil posisi sebagai gelandang tengah.

Anak mantan pemain Timnas Thailand Pairote Puangchan ini dikenal berkat kecepatan dan staminanya dalam pertandingan. Ia juga mampu menciptakan peluang untuk menyerang dari lini tengah, memiliki teknik permainan apik, serta dilengkapi dengan pertahanan menonjol.

Simak selengkapnya jadwal Piala AFF 2020/2021 dan jadwal Timnas Indonesia, juga hasil pertandingan dan klasemen dengan klik di sini.

Pada awal Desember lalu, Thitiphan Puangchan sempat menyatakan kepercayaan dirinya bahwa Thailand bakal kembali meraih gelar Piala AFF edisi ini. Pasalnya, seluruh tim memiliki mental yang baik dan bersemangat menyambut turnamen bergengsi se-Asia Tenggara tersebut.

“Saya yakin tim ini yang terbaik. Secara mental, seluruh tim sangat bersemangat. Kami memiliki peluang untuk memenangkan kejuaraan. Pelatih Mano juga mengenal para pemain dengan baik dan semua orang sangat akrab satu sama lain,” katanya.

“Target Thailand adalah selalu menang. Kami melewatkannya (gelar AFF) terakhir kali, jadi kami bahkan lebih bertekad untuk memenangkan turnamen edisi ini,” sambung Puangchan seperti dilansir dari Vietnamnet pada Jumat (3/12/2021) lalu.

Perkataan Puangchan kala itu terbukti benar. Tim Gajah Perang berhasil menunjukkan dominasi dan kemapanannya di Piala AFF dengan menembus partai final usai menang agregat atas tim unggulan lain, Vietnam, di semifinal.

Skuad asuhan Mano Polking juga diketahui belum sekali pun mendulang kekalahan sejak berlaga di Piala AFF 2020. Keluar sebagai juara Grup A, Thailand sukses menekuk Singapura, Filipina, Myanmar, dan Timor Leste di fase penyisihan.

Sementara itu pada semifinal, Thailand unggul 2–0 di leg pertama dan bermain imbang 0–0 di leg kedua melawan The Golden Star. Hingga jelang partai puncak kontra Indonesia, Timnas Thailand tercatat telah mengoleksi 12 gol sepanjang pelaksanaan Piala AFF 2020.

Thailand selanjutnya akan menghadapi babak final kontra Indonesia pada Rabu (29/12/2021) dan Sabtu (1/1/2022) di National Stadium, Singapura.

Pertandingan tersebut akan menjadi laga ulangan dari final Piala AFF 2016. Kala itu, harapan Skuad Garuda untuk meraih gelar perdananya dipatahkan oleh Tim Gajah Perang usai kalah agregat dengan skor 2–3.

Penulis: Melinda Indrasari