Liputan6.com, Jakarta Pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi menolak anggapan timnya merupakan favorit di final Piala Super Italia melawan Juventus, Kamis (13/1/2022) dinihari WIB.
"Ini final, tidak ada favorit. Saya telah berpartisipasi di pertandingan seperti ini sebagai pemain dan pelatih," ujar Inzaghi seperti dilansir situs resmi Inter Milan.
Baca Juga
Inter Milan datang ke final Piala Super Italia dengan label juara Liga Italia musim lalu. Performa Lautaro Martinez dkk dalam beberapa laga terakhir juga sangat mengilap.
Advertisement
Nerazzurri -julukan Inter Milan- menyapu bersih lima laga terakhir mereka dengan kemenangan. Di tabel klasemen, Inter Milan juga memimpin dengan 49 poin dari 20 pertandingan.
Inzaghi mengatakan, Juventus bukan lawan yang bisa dipandang sebelah mata. Apalagi, Juventus juga baru menang 4-3 atas AS Roma setelah tertinggal 1-3 terlebih dahulu.
"Kami akan menghadapi tim yang sedang dalam performa bagus. Minggu lalu, mereka bangkit dengan luar biasa untuk menang," ujar Inzaghi.
"Juventus tahu cara bermian di partai final," katanya menambahkan.
Â
Bermain Agresif
Lebih lanjut, Inzaghi meminta Inter Milan bermain agresif dan penuh determinasi. Pasalnya, ia memprediksi pertandingan akan berjalan sangat ketat.
"Final adalah pertandingan berbeda. Hasilnya bisa ditentukan lewat sekali bertanding," katanya.
"Kami harus bermain agresif dan menunjukkan determinasi. Kami akan menghadapi kesulitan, tetapi kami harus bisa mengatasinya," ujar Inzaghi mengakhiri.
Advertisement
Lima Duel Terakhir Inter Milan vs Juventus
Inter Milan 1-1 Juventus
Juventus 3-2 Inter Milan
Juventus 0-0 Inter Milan
Inter Milan 1-2 Juventus
Inter Milan 2-0 Juventus