Perseru Serui sukses menggasak Persik Kediri di Stadion Manahan, Solo, Minggu (8/9/13) malam WIB, dalam perebutan tiket masuk ke Indonesia Super League (ISL) musim depan. Perseru menang dengan aggregate 7-6 setelah melalui drama adu penalti.
Bermain imbang 2-2 dalam waktu normal, laga harus dilanjutkan dengan babak tambahan. Dalam 2x15 menit, papan skor tidak juga bergeming sehingga pemenang ditentukan dengan adu penalti. Akhirnya Perseru menang 5-4 setelah eksekutor terakhir Persik, Mohammad Fatchul, gagal membuat gol.
Sama-sama mencari kemenangan, tim Serui (julukan Perseru), maupun tim Macan Putih (julukan Persik) silih berganti melancarkan serangan sejak menit pertama. Persik berhasil unggul lebih dulu berkat gol Mohammad Fachtul di menit ke-31 setelah tendangan kerasnya tak mampu dihalau Beni.
Tertinggal satu gol, membuat Perseru terus mencari peluang untuk menyamakan kedudukan. Kendati demikian, skor 1-0 untuk keunggulan Persik tidak berubah hingga turun minum.
Masuk babak kedua, Permainan kembali kecang sejak peluit dibunyikan. Persik akhirnya dapat menggandakan keunggulan pada menit ke-53 melalui Dimas Galih yang memanfaatkan kesalahan bek Perseru, Onny Marhen dalam mengantisipasi bola. Maksud membuang bola, namun justru mengenai badan Dimas dan masuk ke gawang Beni.
Keunggulan 2-0 Persik tidak bertahan lama. Selang dua menit kemudian, Perseru mampu memperkecil ketertinggalan melalui tendangan bebas Abdi Gusti Wicahyono. Kembali hanya tertinggal satu gol membuat Perseru terus menekan. Alhasil, di menit ke-66 Yoksan Ama sukses menyamakan kedudukan 2-2.
Skor imbang membuat pertandingan harus dilanjutkan dengan babak tambahan. Akan tetapi hingga 2x15 menit berakhir skor tidak berubah. Oleh karenanya laga dilanjutkan dengan tos-tosan. Lima eksekutor Perseru sukses menjalankan tugas, sementara Persik hanya Mohammad Fatchul yang gagal menalukkan kiper Amirudin.
Berkat kemenangan ini, Perseru lolos ke ISL musim depan bersama Persebaya Surabaya yang lebih dulu memastikan diri setelah mengalahkan Persikabo Bogor dengan skor 4-1.
Meski kalah, Persik masih memiliki kesempatan tampil di ISL musim depan. Tim asuhan Aris Budi Sulistyo itu harus mengalahkan Persikabo Bogor di perebutan tempat ketiga atau memetik kemenangan di partai play-off melawan peringkat 15 ISL musim ini.
Susunan Pemain :
Perseru : Stya Beni, Liston, Bilibig, Marthen, Arthur B, Marchelino, Michael, T. Ayomi, Abdi Gusti, Etogou, Yoskan A.
Persik : Tedi, Fatchul Ichya, Al-Hadji, Tito Purnomo, Khusnul Yulim Tamzil, Harianto, Faris Aditama, Oliver Makor, Rendy Saputra, Dimas Galih.
Bermain imbang 2-2 dalam waktu normal, laga harus dilanjutkan dengan babak tambahan. Dalam 2x15 menit, papan skor tidak juga bergeming sehingga pemenang ditentukan dengan adu penalti. Akhirnya Perseru menang 5-4 setelah eksekutor terakhir Persik, Mohammad Fatchul, gagal membuat gol.
Sama-sama mencari kemenangan, tim Serui (julukan Perseru), maupun tim Macan Putih (julukan Persik) silih berganti melancarkan serangan sejak menit pertama. Persik berhasil unggul lebih dulu berkat gol Mohammad Fachtul di menit ke-31 setelah tendangan kerasnya tak mampu dihalau Beni.
Tertinggal satu gol, membuat Perseru terus mencari peluang untuk menyamakan kedudukan. Kendati demikian, skor 1-0 untuk keunggulan Persik tidak berubah hingga turun minum.
Masuk babak kedua, Permainan kembali kecang sejak peluit dibunyikan. Persik akhirnya dapat menggandakan keunggulan pada menit ke-53 melalui Dimas Galih yang memanfaatkan kesalahan bek Perseru, Onny Marhen dalam mengantisipasi bola. Maksud membuang bola, namun justru mengenai badan Dimas dan masuk ke gawang Beni.
Keunggulan 2-0 Persik tidak bertahan lama. Selang dua menit kemudian, Perseru mampu memperkecil ketertinggalan melalui tendangan bebas Abdi Gusti Wicahyono. Kembali hanya tertinggal satu gol membuat Perseru terus menekan. Alhasil, di menit ke-66 Yoksan Ama sukses menyamakan kedudukan 2-2.
Skor imbang membuat pertandingan harus dilanjutkan dengan babak tambahan. Akan tetapi hingga 2x15 menit berakhir skor tidak berubah. Oleh karenanya laga dilanjutkan dengan tos-tosan. Lima eksekutor Perseru sukses menjalankan tugas, sementara Persik hanya Mohammad Fatchul yang gagal menalukkan kiper Amirudin.
Berkat kemenangan ini, Perseru lolos ke ISL musim depan bersama Persebaya Surabaya yang lebih dulu memastikan diri setelah mengalahkan Persikabo Bogor dengan skor 4-1.
Meski kalah, Persik masih memiliki kesempatan tampil di ISL musim depan. Tim asuhan Aris Budi Sulistyo itu harus mengalahkan Persikabo Bogor di perebutan tempat ketiga atau memetik kemenangan di partai play-off melawan peringkat 15 ISL musim ini.
Susunan Pemain :
Perseru : Stya Beni, Liston, Bilibig, Marthen, Arthur B, Marchelino, Michael, T. Ayomi, Abdi Gusti, Etogou, Yoskan A.
Persik : Tedi, Fatchul Ichya, Al-Hadji, Tito Purnomo, Khusnul Yulim Tamzil, Harianto, Faris Aditama, Oliver Makor, Rendy Saputra, Dimas Galih.