Laga berat akan dijalani Inter Milan pada pekan ketujuh Liga Serie A. Skuat besutan Walter Mazzarri itu akan menjamu pemuncak klasemen sementara, AS Roma, di Stadion Giuseppe Meazza, Milan, Ahad (6/10/13) dinihari WIB. Inter saat ini berada di peringkat empat dengan poin 14 dari empat kali menang dan dua imbang. Sementara Roma mengantongi 18 poin dari enam pertandingan.
Menghadapi Roma, Inter memiliki modal lumayan bagus. Usai menang 2-1 atas Fiorentina, Inter menahan imbang tuan rumah Cagliari 1-1. Namun, Roma bukanlah lawan ringan. Francesco Totti dan kawan-kawan sudah menunjukkan mereka sangat layak untuk diperhitungkan. Setidaknya ini ditunjukkan Roma dengan menang minimal dengan selisih dua gol atas enam lawan sebelumnya.
Apalagi, Inter memiliki catatan pertemuan kurang bagus jika menghadapi Roma, meski itu digelar di kandang. Pada dua pertemuan terakhir, Inter selalu kalah dari Roma di Stadion Giuseppe Meazza. Setelah takluk 1-3 pada 3 September 2012, Inter kembali menelan kekalahan 2-3 di musim berikutnya, yakni 8 April 2013.
Akan tetapi, Inter sekarang berbeda dengan musim lalu. Jika musim lalu Inter dililit masalah cedera, hal itu sejauh ini tidak terjadi. Striker Diego Milito sudah pulih dari cedera dan mencetak dua gol dari dua laga yang sudah dijalani.
Di tangan Mazzarri, Inter tentu sangat ingin memperbaiki rekor pertemuannya melawan Roma. Apalagi, jika bisa menghentikan catatan 100 persen Roma awal musim ini. Namun, itu tentu tak mudah. Apalagi, Pelatih Roma Rudi Garcia kerap menekankan kepada para pemainnya untuk selalu memenangkan setiap pertandingan.
Sama seperti saat Inter menahan imbang 1-1 Juventus pada pekan ketiga, laga kontra Roma dipastikan akan berlansung sengit dan ketat. Akankan Inter bisa menghentikan catatan kemenangan Roma dan memberi kekalahan pertama? Atau imbang akan menjadi hasil akhir dari laga ini.
Menghadapi Roma, Inter memiliki modal lumayan bagus. Usai menang 2-1 atas Fiorentina, Inter menahan imbang tuan rumah Cagliari 1-1. Namun, Roma bukanlah lawan ringan. Francesco Totti dan kawan-kawan sudah menunjukkan mereka sangat layak untuk diperhitungkan. Setidaknya ini ditunjukkan Roma dengan menang minimal dengan selisih dua gol atas enam lawan sebelumnya.
Apalagi, Inter memiliki catatan pertemuan kurang bagus jika menghadapi Roma, meski itu digelar di kandang. Pada dua pertemuan terakhir, Inter selalu kalah dari Roma di Stadion Giuseppe Meazza. Setelah takluk 1-3 pada 3 September 2012, Inter kembali menelan kekalahan 2-3 di musim berikutnya, yakni 8 April 2013.
Akan tetapi, Inter sekarang berbeda dengan musim lalu. Jika musim lalu Inter dililit masalah cedera, hal itu sejauh ini tidak terjadi. Striker Diego Milito sudah pulih dari cedera dan mencetak dua gol dari dua laga yang sudah dijalani.
Di tangan Mazzarri, Inter tentu sangat ingin memperbaiki rekor pertemuannya melawan Roma. Apalagi, jika bisa menghentikan catatan 100 persen Roma awal musim ini. Namun, itu tentu tak mudah. Apalagi, Pelatih Roma Rudi Garcia kerap menekankan kepada para pemainnya untuk selalu memenangkan setiap pertandingan.
Sama seperti saat Inter menahan imbang 1-1 Juventus pada pekan ketiga, laga kontra Roma dipastikan akan berlansung sengit dan ketat. Akankan Inter bisa menghentikan catatan kemenangan Roma dan memberi kekalahan pertama? Atau imbang akan menjadi hasil akhir dari laga ini.