Atlet lari Rini Budiarti menambah pundi-pundi emas bagi Indonesia setelah menjadi yang tercepat nomor 3000 meter halang rintang SEA Games 2013 di lintasan lari Wunna Theikdi Naypyitaw, Rabu (18/12/2013).
Rini Budiarti mampu membukukan catatan waktu 10.04,54 menit. Namun, catatan waktunya belum mampu menembus rekor SEA Games yaitu 10.00,58 menit.
Medali perak direbut atlet asal Vietnam, Thi Oanh Nguyen dengan catatan waktu 10.30,92 menit dan perunggu direbut atlet Vietnam lainnya, Thi Phuong Nguyen dengan waktu 11.04,84 menit.
"Saya sangat bersyukur dengan hasil ini. Ini adalah medali emas kedua saya dari lima SEA Games yang telah saya ikuti," kata Rini Budiarti usai menerima medali.
Dengan kembali merebut emas, dirinya berhasilkan mempertahankan emas yang direbut saat SEA Games 2011. Padahal sebelum lomba Rini Budiarti mengaku kurang percaya diri. Apalagi Triyaningsih gagal dinomor 5000 meter.
Untuk merebut medali emas ini, Rini Budiarti terbilang cukup mudah. Sejak start atlet kelahiran 22 Januari 1983 itu langsung melesat dan meninggalkan atlet yang ada dibelakangnya.
Meski ada beberapa rintangan yang harus dilompati, Rini Budiarti terlihat tenang dan berlari dengan konsisten. Kondisi ini terjadi sejak awal lomba hingga memasuki garis finis.
Selain dari Rini Budiarti, emas juga dipersembahkan oleh Maria Londa dari nomor lompat jauh dan lompat jangkit. Dengan demikian, total emas yang dikumpulkan kontingen Indonesia adalah empat emas.(Ant)
Rini Budiarti mampu membukukan catatan waktu 10.04,54 menit. Namun, catatan waktunya belum mampu menembus rekor SEA Games yaitu 10.00,58 menit.
Medali perak direbut atlet asal Vietnam, Thi Oanh Nguyen dengan catatan waktu 10.30,92 menit dan perunggu direbut atlet Vietnam lainnya, Thi Phuong Nguyen dengan waktu 11.04,84 menit.
"Saya sangat bersyukur dengan hasil ini. Ini adalah medali emas kedua saya dari lima SEA Games yang telah saya ikuti," kata Rini Budiarti usai menerima medali.
Dengan kembali merebut emas, dirinya berhasilkan mempertahankan emas yang direbut saat SEA Games 2011. Padahal sebelum lomba Rini Budiarti mengaku kurang percaya diri. Apalagi Triyaningsih gagal dinomor 5000 meter.
Untuk merebut medali emas ini, Rini Budiarti terbilang cukup mudah. Sejak start atlet kelahiran 22 Januari 1983 itu langsung melesat dan meninggalkan atlet yang ada dibelakangnya.
Meski ada beberapa rintangan yang harus dilompati, Rini Budiarti terlihat tenang dan berlari dengan konsisten. Kondisi ini terjadi sejak awal lomba hingga memasuki garis finis.
Selain dari Rini Budiarti, emas juga dipersembahkan oleh Maria Londa dari nomor lompat jauh dan lompat jangkit. Dengan demikian, total emas yang dikumpulkan kontingen Indonesia adalah empat emas.(Ant)