Cek Fakta: Ada Foto di Bandara, Syekh Ali Jaber Tidak Pulang ke Madinah

Foto yang beredar di Facebook itu memperlihatkan Syekh Ali Jaber sedang menggunakan pakaian dan peci putih serta masker medis. Foto itu digambarkan berada di sebuah bandara.

oleh Cakrayuri Nuralam diperbarui 17 Sep 2020, 15:03 WIB
Diterbitkan 17 Sep 2020, 15:03 WIB
Cek Fakta Syekh Ali Jaber pulang
Cek Fakta Syekh Ali Jaber pulang

Liputan6.com, Jakarta - Media sosial Facebook dihebohkan dengan foto Syekh Ali Jaber yang dikabarkan pulang ke Madinah, Arab Saudi, usai adanya kasus penikaman, beberapa hari lalu.

Foto yang beredar di Facebook itu memperlihatkan Syekh Ali Jaber sedang menggunakan pakaian dan peci putih serta masker medis. Foto itu digambarkan berada di sebuah bandara.

Akun yang menyebut Syekh Ali Jaber pulang ke Madinah adalah Mental Badja. Begini narasi yang dia buat:

"Syekh Ali Jaber balik ke Madinah?

Betapa malunya kita sebagai warga negara yang sudah dia pilih untuk menjadi negaranya, ada warganya yang berhasrat untuk menyakitinya, bahkan bisa membunuhnya bila Syekh tidak cepat refleksnya menangkis.

Beliau salah satu ulama yg saya kagumi. Ulama yang dalam ceramahnya selalu mengajak dalam kebaikan dan persatuan, dengan bahasa yang santun dan menyejukkan.

Semoga cepat pulih ya Syekh, dan kalau memang pulang ke Madinah, cepatlah kembali."

Lalu, benarkah Syekh Ali Jaber kembali ke Madinah?

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Penelusuran Fakta

CEK FAKTA Liputan6
CEK FAKTA Liputan6 (Liputan6.com/Abdillah)

Tim Cek Fakta Liputan6.com mencoba menelusuri kabar tersebut. Tim menemukan artikel di kanal News Liputan6.com dengan judul: "Polda Jatim Bantu Amankan Acara Dakwah Syekh Ali Jaber di Malang". Artikel itu sudah dipublikasikan pada 16 September 2020.

Artikel itu menjelaskan, Kepolisian Daerah Jawa Timur akan membantu panitia dalam hal pengamanan kegiatan dakwah Syekh Ali Jaber di Jember dan Kabupaten Malang, pada Kamis, 17 September 2020.

Kabid Humas Polda Jawa Timur Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan meski membantu pengamanan, tanggung jawab keamanan sepenuhnya tetap berada di pihak panitia.

"Polda Jatim melalui polres akan melibatkan penyelenggara melakukan langkah antisipatif dengan menyeleksi jemaah peserta pengajian," ujarnya di Surabaya, Rabu (16/9/2020).

Truno mengatakan, dua hal yang perlu diperhatikan oleh panitia penyelenggara, yakni memastikan penerapan protokol kesehatan covid-19 di lokasi pengajian dan memastikan tidak ada jemaah yang membawa benda-benda berbahaya dan membahayakan, seperti senjata tajam.

"Lagian juga ngapain ke pengajian membawa senjata tajam," ucap perwira menengah Polri tersebut seperti dikutip dari Antara.

Kepolisian sendiri, kata dia, akan hadir membantu pihak panitia untuk melakukan pengamanan.

"Kepolisian akan membantu panitia menyeleksi peserta pengajian, misalnya, jika ada yang membawa senjata tajam," tutur mantan Kabid Humas Polda Jawa Barat tersebut. 

Tim Cek Fakta Liputan6.com juga menemukan artikel di Turnbackhoax.id. Dalam artikel tersebut, disebutkan kalau Syekh Ali Jaber tidak pulang ke Madinah. Syekh Ali Jaber akan melakukan kegiatan dakwah di Jember dan Kabupaten Malang, pada Kamis, 17 September 2020.

 

 


Kesimpulan

Banner Cek Fakta: Salah
Banner Cek Fakta: Salah (Liputan6.com/Triyasni)

Foto yang menyebut Syekh Ali Jaber pulang ke Madinah adalah false. Faktanya, Syekh Ali Jaber ada kegiatan dakwah di daerah Jember, Kabupaten Malang, pada Kamis (17/9/2020).


Tentang Cek Fakta

Liputan6.com merupakan media terverifikasi Jaringan Periksa Fakta Internasional atau International Fact Checking Network (IFCN) bersama puluhan media massa lainnya di seluruh dunia. 

Cek Fakta Liputan6.com juga adalah mitra Facebook untuk memberantas hoaks, fake news, atau disinformasi yang beredar di platform media sosial itu. 

Kami juga bekerjasama dengan 21 media nasional dan lokal dalam cekfakta.com untuk memverifikasi berbagai informasi yang tersebar di masyarakat.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan kepada tim CEK FAKTA Liputan6.com di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya