Perangi Hoaks, Facebook Gandeng Pemeriksa Fakta Pihak Ketiga Baru di Inggris

Liputan6.com, Jakarta - Facebook terus memperluas jaringan untuk memberantas hoaks. Terbaru, mereka menggandeng Logically sebagai pemeriksa fakta pihak ketiga di Inggris.

Ini merupakan organisasi pemeriksa fakta keempat yang digandeng Facebook untuk menangkal hoaks di Inggris. Sebelumnya mereka menggandeng Full Fact, FactCheckNI, dan Reuters Fact Check.

Logically menyambut baik ajakan dari Facebook. Mereka berharap bisa mendukung Facebook untuk menekan penyebaran hoaks dan konten berbahaya dari salah satu platform media sosial terbesar itu.

"Kami sangat bangga bisa bergabung dengan pemeriksa fakta pihak ketiga dari Facebook. Saya percaya dengan kombinasi teknolofi dan pemeriksa fakta ahli yang kami punya bisa memberikan dampak positif bagi pengguna Facebook," ujar Lyric Jain, CEO Logically dalam laman resmi mereka.

"Kami berkomitmen untuk terus memerangi hoaks salah satu caranya adalah dengan menggandeng pemeriksa fakta pihak ketiga seperti Logically. Tujuan kami adalah mengurangi hoaks dan menginformasikan pada pengguna dengan memberikan peringatan sebelum menyebarkan konten hoaks," ujar Sophie Eyears, Facebook Strategic Partner Development Manager Europe menimpali.

Simak Video Pilihan Berikut Ini

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.