Liputan6.com, Jakarta Hoaks yang beredar di media sosial semakin beragam, kondisi ini menuntut kita untul lebih waspada terhadap informasi yang didapat.
Agar tidak menjadi korban hoaks sebaiknya kita memastikan terlebih dahulu informasi yang didapat sebelum mempercayainya, selain itu juga dengan memantau hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com.
Baca Juga
Cek Fakta Liputan6.com pun telah mendapati hoaks yang beredar dalam sepekan, mulai dari seputar perisitiwa yang terjadi hingga kesehatan.
Advertisement
Berikut kumpulan hoaks yang beredar dalam sepekan.
1. Video Dampak Pembuangan Limbah Nuklir Jepang
Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim video dampak pembuangan limbah nuklir Jepang, informasi tersebut diunggah salah satu akun Facebook, pada
Unggahan klaim video dampak pembuangan limbah nuklir Jepang menampilkan kemunculan ikan dipermukaan perairan yang luas dan terlihat sejumlah ikan sedang lompat, dalam video tersebut perairan dekat dengan jembatan.
Video tersebut diberi keterangan sebagai berikut.
"akibat pembuangn "limbah nuklir" dari jepang
ikan, udang ,trlihat mulai tk berdaya di laut jepang dn china 🤥😢
BTW gmn nasib nyi blorong dn spongebob 🤔"
Benarkah klaim video dampak pembuangan limbah nuklir Jepang? Simak hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com dalam halaman berikut ini....
Â
2. Video Dokter Terawan Promosikan Temuan Obat Diabetes
Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim video Dokter Terawan promosikan temuan obat diabetes, kabar tersebut diunggah salah satu akun Facebook, pada 23 Agustus 2023.
Klaim video Dokter Terawan promosikan temuan obat diabetes menampilkan seorang pembawa berita dengan mengenakan jas hitam, dasi merah bercorak dan pada sudut kanan atas terdapat logo Tv One.
Pada tayangan tersebut terdapat narasi suara sebagai berikut.
"Sebuah obat ditemukan di Indonesia yang menghentikan diabetes dalam 48 jam, hanya satu kapsul sehari dan gulanya akan normal".
Kemudian pada detik ke 11 tayangan video berubah menampilkan Dokter Terawan sedang berbicara dengan narasi suara sebagai berikut.
"Saya jamin gula darah anda akan normal dalam 3 hari semua gejala akan hilang dalam 2 minggu dan diabetes tidak akan pernah kembali lagi, 20.000 orang Indonesia telah mencoba obat itu sendiri dan sembuh dari diabetes".
Benarkah klaim video Dokter Terawan promosikan temuan obat diabetes? Simak penelusuran Cek Fakta Liputan6.com simak hasil penelusurannya di sini...
Â
3. Influencer Oklin Fia Bakal Jadi Duta MUI
Beredar di media sosial postingan yang menyebut influencer Oklin Fia akan menjadi duta MUI. Postingan itu beredar sejak awal pekan ini.
Salah satu akun ada yang mengunggahnya di Facebook. Akun itu mempostingnya pada 5 September 2023.
Dalam postingannya terdapat foto Oklin Fia dengan narasi sebagai berikut:
"Dianggap Bisa Menjadi Contoh, Oklin Fia Diperkirakan Akan Menjadi Duta MUI"
Akun itu menambahkan narasi:
"Repost IG @opraentertainmentBerita soal Influencer Oklin Fia ini yg pernah buat konten jilat es krim di kemaluan pria itu dijadikan duta MUI
Cuma mau tanya apakah karena berhijab ?Apakah karena bisa ngaji? Apakah karena apa lagi ya??
Mungkin saja MUI mau mencontohkan bahasa sesama manusia harus saling memaafkan kesalahan orang lainHanya Allah Tuhan yg maha sempurna … "
Lalu benarkah postingan yang menyebut influencer Oklin Fia akan menjadi duta MUI? Simak hasil penelusurannya di sini.....
Hoaks Berikutnya
4. Video Jepang Buang Limbah Nuklir ke Laut
Sebuah video yang diklaim peristiwa Jepang membuang limbah nuklir ke laut beredar di media sosial. Video tersebut disebarkan salah satu akun Facebook pada 27 Agustus 2023.
Video berdurasi 14 detik itu memperlihatkan warna air laut yang tiba-tiba berubah ketika sebuah bendar cair masuk ke lautan tersebut. Video itu kemudian dikaitkan dengan aksi buang limbah nuklir yang dilakukan oleh Pemerintah Jepang.
"Jepang terkenal negara paling bersih n gak ada yg buang sampah sembarangan,tp sekali buang sampah tgl 24 agustus kemarin jepang membuang limbah nuklir ke laut pasifik,efeknya bisa sampai ke negara2 lain,berbahaya untuk makhluk hidup di laut n manusia,N Jgn smpai terjadi hujan asam seperti ramalan kartun the simpson.
Negara paling bersih tapi sekali buang sampah merepotkan dunia," tulis salah satu akun Facebook.
Video yang disebarkan akun Facebook tersebut telah 149 kali dibagikan dan mendapat 7 komentar dari warganet.
Sebelumnya, Jepang pada pekan lalu mengumumkan bahwa pihaknya akan mulai melepaskan lebih dari 1 juta metrik ton limbah radioaktif yang telah diolah dari pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) Fukushima mulai 24 Agustus 2023.
Rencana yang disetujui dua tahun lalu oleh pemerintah Jepang itu merupakan langkah penting untuk menonaktifkan PLTN Fukushima, yang dioperasikan oleh Tokyo Electric Power Company (TEPCO).
Namun, keputusan tersebut menuai protes dan kekhawatiran dari masyarakat di negara negara tetangga Jepang, salah satunya China dan Korea Selatan.
Benarkah dalam video itu merupakan peristiwa pembuangan limbah nuklir yang dilakukan oleh Jepang? Simak hasil penelusurannya dalam halaman berikut ini....
Â
5. Sayap dan Leher Ayam Broiler Mengandung Hormon Penyebab Kanker
Beredar di media sosial postingan yang mengklaim larangan untuk mengonsumsi sayap dan leher ayam broiler karena mengandung hormon yang bisa menyebabkan kanker. Postingan itu beredar sejak pekan lalu.
Salah satu akun ada yang mengunggahnya di Facebook. Akun itu mengunggahnya pada 2 September 2023.
Dalam postingannya terdapat video dengan narasi yang menyebut larangan untuk mengonsumsi sayap dan leher ayam broiler karena mengandung hormon yang bisa menyebabkan kanker.
Video itu juga mengklaim pada sayap ayam broiler kandungan hormonnya sangat tinggi.
Hingga saat ini postingan tersebut telah dilihat 81,9 ribu kali mendapat 11,9 ribu likes dan dibagikan sebanyak 5,9 ribu kali.
Lalu benarkah postingan yang mengklaim larangan untuk mengonsumsi sayap dan leher ayam broiler karena mengandung hormon yang bisa menyebabkan kanker? Simak hasil penelusurannya di sini....
Â
6. Rutin Meminum Air Es Bisa Sebabkan Ginjal Tergerus dan Bermasalah
Beredar di media sosial postingan yang mengklaim meminum air es secara rutin bisa menyebabkan ginjal tergerus dan bermasalah. Postingan ini beredar sejak tengah pekan ini.
Salah satu akun ada yang mempostingnya di Facebook. Akun itu mengunggahnya pada 6 September 2023.
Dalam postingannya terdapat video dengan narasi sebagai berikut:
"Orang-orang yang yang rutin minum es, lama-lama ginjalnya bisa tergerus, bermasalah. Apalagi yang parah itu minum es waktu makan, itu buruknya luar biasa.
Saran saya waktu lagi makan jangan minum. Minumnya kasih jarak 15-30 menit sebelum makan. Sebelum makan banyakin minum air putih sebelum makan."
Akun tersebut juga menambahkan narasi "Bahaya minum es".
Lalu benarkah postingan yang mengklaim meminum air es secara rutin bisa menyebabkan ginjal tergerus dan bermasalah? Simak hasil penelusurannya di sini....
Advertisement
Tentang Cek Fakta Liputan6.com
Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.
Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.
Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.
Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.