Liputan6.com, Jakarta - Kondisi kekeringan membuat sebuah gereja Dominika berusia 400 tahun muncul dari bawah air. Meski telah terendam puluhan tahun di bawah waduk di Meksiko.
Baca Juga
Advertisement
Gereja tersebut tenggelam pada tahun 1960 saat Waduk Benito Juarez dibangun. Namun, kekeringan yang parah di Meksiko telah menyebabkan tingkat air menurun dan bangunan bersejarah itu sekarang hampir sepenuhnya terlihat.
Dari rekaman drone terlihat bahwa meski air yang menggenang masih cukup banyak, struktur bangunan masih utuh.
Miguel Oliveira, seorang pemandu wisata dan penduduk asli daerah tersebut mengatakan pada RT seperti dilansir dari Mirror, Jumat (17/02/2017), bahwa bangunan itu diyakini telah dibangun antara tahun 1550-1600. Gereja tersebut dibangun oleh para biksu dan biarawati saat mereka tiba di Meksiko untuk menyebarkan agama Kristen.
"Di gereja ini, perawan Maria amat dihormati. Dia adalah pelindung Santa Maria Jalapa de Marquez," kata Miguel.
Waduk Benito Juarez sendiri dibangun pada tahun 1962 untuk meningkatkan pertanian di Meksiko dengan menyediakan ketersediaan air. Namun, kekeringan parah tersebut telah membuat ratusan produsen jagung terancam.
**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini
**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6