Menakjubkan, Intip 6 Potret Galaksi Hasil Jepretan Teleskop Hubble

Teleskop Hubble Menangkap Keindahan Galaksi di Luar Angkasa.

oleh Anissa Rizky Alfiyyah diperbarui 14 Des 2022, 08:15 WIB
Diterbitkan 14 Des 2022, 08:15 WIB
Teleskop Hubble (sumber: NASA)
Teleskop Hubble (sumber: NASA)

Liputan6.com, Jakarta - Teleskop antariksa Hubble adalah benda serba guna yang beroperasi di orbit rendah Bumi. Teleskop Hubble merupakan observatorium astronomi pertama yang ditempatkan di orbit di sekitar Bumi, yang dibekali kemampuan untuk merekam gambar dalam panjang gelombang cahaya mulai dari ultraviolet hingga inframerah.

Diluncurkan pada 24 April 1990, di atas Shuttle Discovery, Hubble saat ini terletak sekitar 332 mil (535 km) di atas permukaan Bumi. Hubble juga telah mempelajari lebih dari 40.000 objek kosmik sejak diluncurkan pada 1990, menurut NASA. 

Banyak kajian ini menghasilkan penemuan-penemuan penting. Misalnya, para ilmuwan mampu memangkas usia alam semesta dari kisaran sepuluh hingga 20 miliar tahun menjadi sekitar 13,7 miliar tahun dengan menggunakan pengukuran Teleskop Hubble terhadap bintang variabel Cepheid.

Dari gambar Hubble, para astronom juga mampu mendeteksi empat bulan di sekitar Pluto (Nix dan Hydra pada 2005, Kerberos pada 2011, dan Styx pada 2012).

Hubble dapat melihat objek astronomi di rentang spektrum elektromagnetik yang lebih luas daripada teleskop di darat dan dapat melihat kosmos yang jauh lebih jelas. 

Pengamatan melalui Hubble termasuk konsisten dan tidak berubah dari hari ke hari atau bahkan dari orbit ke orbit. Para astronom dapat mengunjungi kembali target pengamatannya yang bisa dicitrakan dengan kualitas tinggi. Stabilitas optik ini sangat penting untuk mendeteksi gerakan kecil atau variasi kecil lainnya pada objek langit. 

Mengutip NASA, Rabu (14/12/2022), berikut adalah 6 gambar galaksi menakjubkan yang diambil dari teleskop luar angkasa Hubble.

1. Galaksi NGC 1961

Galaksi NGC 1961.
Galaksi NGC 1961. (NASA)

NGC 1961 adalah galaksi spiral di konstelasi sirkumpolar Camelopardalis. Galaksi spiral ini mewakili hingga 60 persen galaksi yang bisa kita temukan di alam semesta.

NGC 1961, khususnya, adalah galaksi spiral menengah yang tidak memiliki batang bintang yang terdefinisi dengan baik di pusatnya. NGC 1961 terletak sekitar 180 juta tahun cahaya dan kemungkinan lebih dari 220.000 tahun cahaya. 

Galaksi ini pertama kali ditemukan oleh William Herschel pada 3 Desember 1788 dan NGC 1961 adalah bagian dari kelompok kecil sembilan galaksi dengan nama yang sama.

2. Galaksi CGCG 396-2

Galaksi CGCG 396-2.
Galaksi CGCG 396-2 yang merupakan hasil tabrakan galaksi yang terlibat dalam interaksi gravitasi. (NASA)

3. Galaksi Wild's Triplet

Galaksi Wild's Triplet.
Galaksi Wild's Triplet. Dua galaksi dalam triplet galaksi Arp 248 yang dihubungkan oleh jembatan bintang. (NASA)

4. Galaksi UGC 10214 Tadpole

UGC 10214 Tadpole Galaxy.
Tadpole Galaksi yang terletak 420 juta tahun cahaya dari Bumi di konstelasi Draco. (NASA)

5. Galaksi NGC 474

Galaksi NGC 474.
Galaksi NGC 474 yang erda di rasi Canes Venatici, sekitr 800 juta tahun cahaya dari Bumi. (NASA)

6. Galaksi Sistem VV-689

Galaksi Malikat atau Sistem VV-689.
Dijuluki Sayap Malaikat, sistem VV-689 menampilkan galaksi-galaksi yang bergabung yang dipotret oleh Teleskop Hubble di saat tabrakan. (NASA)
Infografis Jurus NASA Cegat Asteroid Berpotensi Tabrak Bumi. (Liputan6.com/Trieyasni)
Infografis Jurus NASA Cegat Asteroid Berpotensi Tabrak Bumi. (Liputan6.com/Trieyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya