Penyebab Kebakaran Rumah Umi Pipik Kembali Dibahas Warganet, Begini Kronologi dan Potretnya Dahulu

Liputan6.com, Jakarta Peristiwa kebakaran yang menimpa rumahnya, pada Jumat (20/6/2014), tentu masih membekas dalam ingatan istri mendiang Ustaz Jefri Al Buchori, yakni Pipik Dian Irawati atau yang biasa dipanggil Umi Pipik.

Rumah Umi Pipik yang terletak di Perumahan Bukit Emas, Rempoa, Jakarta, hangus dilahap si jago merah dan hanya menyisakan puing-puing perabotan yang ada di dalam rumah. Untungnya, kejadian yang menimpa kediaman Umi Pipik tidak sampai menimbulkan korban jiwa.

Melalui kanal YouTube Venna Melinda Channel, pada (26/4/2021), Umi Pipik menceritakan kronologi peristiwa kebakaran yang terjadi di rumahnya. 

Berawal dari kamarnya yang tiba-tiba terasa lebih panas pada pukul 03.00 WIB dini hari dan keadaan di luar kamarnya sudah gelap. Kemudian, ia memutuskan untuk mengajak anak-anaknya loncat dari balkon lantai 2 karena keadaan di lantai bawah tidak bisa dilewati.

Saat itu, Umi Pipik berusaha keras agar ia dan anak-anaknya bisa selamat dalam keadaan lengkap meski harus berjalan merembet di tembok bersama keempat anaknya.

Dirangkum dari berbagai sumber, pada Rabu (20/12/23), berikut kronologis dan potret kebakaran rumah Umi Pipik dahulu.

Pada Jumat (20/6/2014), pukul 03.00 WIB, Umi Pipik terbangun dari tidurnya karena mendengar suara pecahan kaca yang sangat keras dan melihat asap hitam telah membumbung di dalam kamarnya. 

Kemudian, ia memutuskan untuk membuka pintu dekat balkon lantai 2 dan berteriak meminta bantuan tetangganya. Para tetangganya membantu Umi Pipik untuk mengeluarkan orang-orang yang berada di dalam rumah.

Rumah Umi Pipik yang terletak di Perumahan Bukit Emas, Rempoa, Jakarta, hangus dilahap si jago merah dan hanya menyisakan puing-puing perabotan yang ada di dalam rumah. Untungnya, peristiwa kebakaran ini tidak merenggut korban jiwa.

Meski panik, Umi Pipik tetap berusaha keras untuk menyelamatkan keempat anaknya. Mereka harus berjalan merembet di tembok dan loncat dari balkon lantai 2, karena keadaan di lantai 2 tidak memungkinkan untuk mereka lewati.

Motif pembakaran rumah Umi Pipik disebabkan karena pelaku sakit hati dengan Umi Pipik. Sebelumnya, pelaku sempat menumpang tinggal di rumah Umi Pipik karena diusir dari rumahnya dan meminta Umi Pipik untuk membimbingnya menjadi mualaf. 

Dua hari sebelum kejadian, Umi Pipik meminta pelaku untuk kembali ke rumahnya dan memberi uang Rp100 ribu untuk jajan. Pelaku diduga memakai motor almarhum Ustaz Jefri Al Buchori untuk kebut-kebutan di jalan sambil membonceng Abidzar.

Setelah diselidiki, akhirnya pelaku ditangkap polisi dan dikenakan dua pasal berlapis 187 dan 363 KUHP tentang pembakaran dan pencurian.

Akibat peristiwa kebakaran rumahnya, Umi Pipik dan keempat anaknya harus pindah kontrakan selama 12 kali dan merasakan keterpurukan. Namun, ia berusaha untuk bangkit dan kini namanya semakin dikenal sebagai pendakwah.

Saat ini, Umi Pipik tinggal di rumah mewah kawasan Cibubur yang dilengkapi dengan ruang khusus pengajian majelis taklim.

Rumah lamanya yang mengalami kebakaran sudah dijual oleh Umi Pipik melalui kesepakatan anak-anaknya yang menjadi ahli waris dari rumah tersebut, sesuai dengan ketentuan agama dan hukum yang berlaku tentang ahli waris.

Meski tak menjelaskan harga jual rumah tersebut, Umi Pipik mengaku tidak mau menginjakkan kakinya lagi di rumah tersebut.

Diketahui bahwa Umi Pipik dan almarhum Ustaz Jefri Al Buchori memiliki empat orang anak yang diberkahi, yaitu Adiba Khanza, Abidzar Al Ghifari, Ayla Azuhro, dan Attaya Bilal Rizkillah.

Diduga bahwa luka parah di bagian kiri wajah Ustaz Jeffry Al Bukhori menjadi penyebab meninggalnya mubalig terkenal ini. Luka tersebut muncul akibat dampak benturan keras yang terjadi selama kecelakaan berlangsung.

Ustaz Uje menikah pada tahun 1999 dengan Umi Pipik Dian Irawati.