Asam Lambung Kambuh? Terapkan Gaya Hidup Sehat Ini untuk Mencegahnya

Menerapkan gaya hidup sehat sangat penting untuk bantu cegah dan mengatasi berbagai risiko penyakit, salah satunya penyakit asam lambung. Mari simak penjelasannya lebih lanjut.

oleh Silvia Estefina Subitmele Diperbarui 04 Mar 2025, 12:19 WIB
Diterbitkan 04 Mar 2025, 10:43 WIB
Kebugaran
Ilustrasi gaya hidup sehat untuk menjaga kebugaran tubuh.... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta Penderita asam lambung tentu memahami betapa tidak nyamannya saat kondisi ini kambuh. Ketika asam lambung naik ke kerongkongan, berbagai gejala seperti mual, sensasi terbakar di tenggorokan, sesak napas, hingga nyeri di ulu hati dapat muncul dan mengganggu aktivitas sehari-hari.

Penyebab utama naiknya asam lambung adalah gangguan pada otot esofagus bagian bawah, yang seharusnya berfungsi menahan asam tetap berada di lambung. Jika otot ini tidak bekerja dengan baik, asam dapat naik ke kerongkongan dan menyebabkan iritasi. Jika dibiarkan tanpa penanganan yang tepat, kondisi ini bisa merusak lapisan esofagus dan berisiko memicu masalah kesehatan yang lebih serius.

Untuk mencegah dampak buruk akibat asam lambung, menerapkan gaya hidup sehat bisa menjadi solusi efektif. Berikut beberapa tips pola hidup sehat yang dapat diterapkan untuk cegah penyakit asam lambung semakin parah, dirangkum dari berbagai sumber pada Selasa (4/3/2025).

Promosi 1

1. Jauhi Makanan Penyebab Asam Lambung

Beberapa makanan berikut ini sebaiknya sangat dihindari bagi yang sering mengalami masalah naiknya asam lambung, terutama pengidap GERD (Gastroesophageal Reflux Disease):

  1. Makanan berlemak
  2. Makanan pedas
  3. Makanan asam, seperti tomat dan jeruk
  4. Daun mint
  5. Cokelat
  6. Bawang
  7. Kopi atau minuman berkafein
  8. Minuman berkarbonasi

2. Makan dengan Porsi Kecil

Cara makan yang tepat bagi orang yang sering bermasalah dengan naiknya asam lambung adalah menghindari makan dalam porsi besar secara langsung. Lebih baik makan dalam porsi kecil namun sering. Hal ini karena makan dalam porsi besar bisa menekan otot kerongkongan bagian bawah yang akan memicu terjadinya refluks asam.

3. Hindari Tidur Setelah Makan

Rasa kantuk yang timbul setelah makan agaknya sering dirasakan oleh banyak orang. Namun, jarang disadari tidur atau sekadar berbaring sehabis makan merupakan pemicu utama naiknya asam lambung. 

Ada baiknya melakukan beberapa aktivitas fisik seperti berjalan-jalan santai ataupun mengobrol dengan teman atau keluarga untuk mengalihkan rasa kantuk yang timbul. Dianjurkan setidaknya tidur tiga jam setelah makan karena proses pencernaan makanan umumnya sudah selesai.

4. Jaga Berat Badan

Dilansir dari website halodoc.com, kondisi berat badan yang berlebih menjadi penyebab utama penyakit GERD atau asam lambung kronis. Penumpukan lemak perut dapat menekan perut sehingga asam lambung. Untuk itu, perlu memperhatikan asupan kalori agar berat badan tidak naik drastis.

5. Menghentikan Kebiasaan Merokok

Kandungan nikotin dalam rokok bisa membuat otot kerongkongan menjadi kendur. Kondisi ini menyebabkan air liur tidak dapat secara maksimal membersihkan asam di kerongkongan.

Q and A

Asam Lambung Disebabkan karena Apa?

Penyebab sekresi asam lambung berlebihan menurutnya disebabkan oleh stres, pola makan tidak teratur dan dari aspek anatomi dinding lambung yang sudah mengalami kerusakan.

Ketika Asam Lambung Naik Kita Harus Apa?

Jika kondisi ini sampai mengganggu aktivitas, kamu bisa minum obat asam lambung seperti Mylanta.

Apa Penyebab Asam Lambung Naik Terus?

Penyakit asam lambung biasanya bisa kambuh karena dipicu oleh kebiasaan makan yang tidak baik. Contohnya seperti langsung berbaring setelah makan, makan dalam porsi banyak sekaligus, dan lain-lain. 

Berapa Lama Asam Lambung Sembuh Tanpa Obat?

Setidaknya perlu waktu 6-8 minggu untuk bisa membuat produksi asam lambung rendah atau gerd sembuh.

Vitamin Apa untuk Asam Lambung?

Salah satu vitamin untuk penderita asam lambung adalah vitamin B. Vitamin ini bisa Anda peroleh melalui konsumsi suplemen maupun beragam makanan yang mengandung vitamin B, seperti telur, daging, yoghurt, dan bayam.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya