Rahasia Urat Sapi Empuk dan Bebas Bau yang Jarang Diketahui

Liputan6.com, Jakarta Urat sapi adalah salah satu bagian dari tubuh sapi yang sering diolah menjadi berbagai masakan lezat. Teksturnya yang kenyal dan cita rasanya yang khas membuat urat sapi digemari oleh banyak orang. Tidak hanya enak, urat sapi juga kaya akan nutrisi seperti protein dan kolagen yang bermanfaat untuk kesehatan tubuh.

Namun, mengolah urat sapi tidak selalu mudah. Teksturnya yang alot kerap menjadi tantangan bagi para koki rumahan. Jika tidak dimasak dengan benar, urat sapi bisa terasa keras dan berbau apek. Tapi, jangan khawatir, ada trik sederhana untuk mengolahnya agar menjadi hidangan yang empuk dan nikmat.

Dilansir pada Selasa (24/12), Mbah Putri, rahasia mengolah urat sapi ternyata terletak pada proses perebusan yang tepat. Dengan menggunakan jahe sebagai bahan utama, Mbah Putri berhasil membuat urat sapi menjadi empuk dan bebas bau.

Urat sapi tidak hanya terkenal dengan teksturnya yang kenyal, tetapi juga kandungan nutrisinya yang tinggi. Salah satu nutrisi unggulan dari urat sapi adalah protein yang setara dengan daging. Protein ini penting untuk pembentukan otot dan memperbaiki jaringan tubuh.

Selain itu, urat sapi kaya akan kolagen, yang memiliki manfaat besar bagi kesehatan kulit. Kolagen dapat meningkatkan elastisitas kulit, mencegah penuaan dini, dan memperbaiki sel-sel kulit yang rusak. Dengan mengonsumsi urat sapi, Anda mendapatkan manfaat kesehatan sekaligus kelezatan.

Sebelum memasak, urat sapi harus dicuci bersih untuk menghilangkan kotoran dan bau tidak sedap. Potong urat sesuai ukuran yang diinginkan agar mudah diolah. Langkah ini penting untuk memastikan hasil masakan menjadi lebih higienis.

Setelah dicuci, rebus air di dalam panci hingga mendidih. Proses perebusan awal ini bertujuan untuk menghilangkan sisa-sisa kotoran dan mengurangi bau apek. Jangan lupa untuk menyiapkan jahe sebagai bahan tambahan saat merebus.

Jahe merupakan kunci utama dalam proses merebus urat sapi. Mengandung enzim protease, jahe membantu melunakkan serat-serat pada urat sekaligus menghilangkan aroma tidak sedap. Iris jahe tipis-tipis agar nutrisinya larut ke dalam air rebusan.

Setelah air mendidih, masukkan jahe dan urat sapi. Tutup panci dan biarkan urat sapi direbus selama 10 menit. Selama proses ini, Anda akan melihat busa dan kotoran muncul ke permukaan, menandakan bahwa urat sapi telah melalui proses pembersihan alami.

Setelah direbus, angkat urat sapi dan tiriskan. Air rebusan yang keruh menunjukkan bahwa kotoran telah berhasil dikeluarkan. Bilas kembali urat sapi dengan air bersih sebelum melanjutkan ke tahap memasak berikutnya.

Urat sapi yang sudah bersih ini siap diolah menjadi berbagai masakan. Anda bisa membuat empal, rawon, atau bahkan tumis balado sesuai selera. Dengan tekstur yang lebih empuk, urat sapi menjadi lebih mudah diolah dan dinikmati.

Mbah Putri memiliki resep sederhana untuk mengolah urat sapi menjadi rawon. Ia menggunakan bumbu-bumbu seperti bawang merah, bawang putih, bawang prei, dan bumbu rawon instan. Proses memasaknya juga tidak terlalu rumit.

Urat sapi yang sudah direbus dan dibersihkan dimasukkan ke dalam panci bersama bumbu-bumbu tersebut. Tambahkan air secukupnya, lalu masak hingga bumbu meresap dan kuah menjadi pekat. Dalam unggahannya, Mbah Putri membagikan cara ini dengan detail, yang membuat banyak warganet terinspirasi.

Apa Manfaat Kolagen Dalam Urat Sapi?

Kolagen dalam urat sapi bermanfaat untuk meningkatkan elastisitas kulit, mencegah penuaan dini, dan memperbaiki sel-sel kulit yang rusak.

Menggunakan jahe saat merebus urat sapi dapat membantu menghilangkan bau apek karena jahe mengandung enzim protease yang efektif.

Waktu ideal untuk merebus urat sapi adalah sekitar 10 menit dengan api sedang agar teksturnya menjadi empuk.