Liputan6.com, Jakarta - Migrain merupakan sakit kepala yang menyebabkan nyeri berdenyut parah atau sensasi berdenyut, biasanya di satu sisi kepala.
Kondisi sakit kepala sebelah ini sering disertai dengan mual, muntah, dan kepekaan berlebihan terhadap cahaya dan suara. Selain dapat berlangsung selama berjam-jam hingga berhari-hari, rasa sakitnya juga bisa sangat parah sehingga mengganggu aktivitas sehari-harimu.
Advertisement
Baca Juga
Bagi sebagian individu, migrain menjadi kondisi yang muncul tanpa peringatan, dan seringkali, pemicu utamanya adalah apa yang kita makan.
Advertisement
Oleh karena itu, ketahui beberapa makanan yang dapat memicu migrain, seperti melansir dari Yourtango, Minggu (2/2/2025):
1. Roti
Meskipun roti segar, bagel, atau donat baru keluar dari oven terasa lezat, produk yang mengandung ragi bisa menyebabkan migrain.
Roti yang baru dipanggang mengandung senyawa yang dapat memengaruhi pembuluh darah, memicu sakit kepala. Jika Anda penggemar bagel, coba simpan dan bekukan bagel yang sudah dipanggang agar bisa dipanggang kembali tanpa menimbulkan risiko sakit kepala.
2. Pisang dan Alpukat
Pisang dan alpukat dikenal kaya akan manfaat, namun keduanya bisa menjadi pemicu migrain, terutama jika terlalu matang. Ketika pisang dan alpukat berubah menjadi cokelat, kadar tyramine—senyawa yang berperan dalam memicu migrain—akan meningkat.
Tyramine bisa mempengaruhi pelepasan norepinefrin, sebuah neurotransmitter yang dapat menyebabkan penyempitan pembuluh darah, yang berkontribusi pada sakit kepala migrain.
Â
3. Jeruk
Jeruk, baik dalam bentuk buah segar maupun jus, bisa memicu migrain pada beberapa individu. Jus jeruk, misalnya, dikenal dapat memicu sakit kepala yang parah pada orang-orang yang rentan terhadap migrain, meskipun beberapa individu mungkin tidak merasakan efek yang sama hanya dengan mengonsumsi potongan jeruk.
4. Makanan dengan MSG
Monosodium glutamat (MSG) adalah bahan tambahan yang sering ditemukan dalam makanan olahan, terutama dalam masakan Cina.
MSG dapat memicu migrain dan efek samping lainnya. Bahkan, MSG bisa muncul dalam daftar bahan makanan dengan nama lain yang sulit dikenali, seperti “natrium glutamat monohidrat."
Menurut sebuah studi tahun 2024, sebagian individu yang sensitif terhadap MSG dapat mengalami sakit kepala, dan mencatat makanan yang dikonsumsi bisa membantu mengidentifikasi pemicunya.
Â
Advertisement
5. Tomat dan Saus Tomat
Tomat, terutama saus tomat, bisa menjadi pemicu migrain. Makanan ini mengandung glutamat bebas, yang bisa mempengaruhi tubuh dan memicu sakit kepala pada sebagian individu.
Bagi yang sering mengalami migrain, disarankan untuk menggunakan saus tomat secukupnya untuk menghindari potensi pemicu sakit kepala.
6. Daging Olahan
Daging olahan seperti hot dog, dan bacon sering mengandung nitrat, yang diketahui dapat memicu migrain.
Nitrat berfungsi untuk memperlebar pembuluh darah dan mengaktifkan sistem trigeminovaskular, yang merupakan jalur utama penyebab nyeri migrain. Beruntungnya, kini ada pilihan daging olahan tanpa nitrat yang dapat mengurangi risiko migrain.
Â
7. Bawang Mentah
Bawang mentah bisa menjadi pemicu migrain yang tak terduga bagi sebagian individu. Meskipun bawang yang dimasak biasanya tidak menimbulkan masalah, bawang mentah dapat memicu migrain.
Bagi yang sensitif, disarankan untuk menghindari bawang mentah atau menggantinya dengan bawang merah yang lebih ringan.
8. Aspartam (NutraSweet)
Aspartam, pemanis buatan yang biasa ditemukan dalam produk "bebas gula" seperti soda diet, juga dikenal dapat memicu migrain pada sebagian individu.
Meskipun alasan pasti mengapa aspartam dapat menyebabkan migrain belum sepenuhnya dipahami, beberapa penelitian menunjukkan bahwa asupan aspartam yang tinggi dapat meningkatkan frekuensi sakit kepala, terutama pada mereka yang sensitif.
Advertisement