Ini yang Terjadi pada Kulit Saat Pakai Pore Strips Penghilang Komedo

Liputan6.com, Jakarta Ketika berbicara masalah komedo, pore strips mungkin satu hal yang langsung ada di kepala Anda. Menggunakan pore strips kemudian melepasnya, dan melihat apakah ada komedo yang terangkat adalah kegiatan yang menyenangkan, bukan?

Banyak orang mengatakan bahwa cara ini jauh lebih baik daripada Anda mencoba memencet komedo menggunakan tangan. Namun, apakah pore strips benar-benar dapat mengangkat komedo?

Walau ada banyak versi, pore strips selalu dibuat dengan komponen dasar yang sama, seperti dilansir dari self.com, Minggu (29/7/2018). Strip terbuat dari substrat tenunan yang tidak larut, benda seperti kain dari kertas.

Di bagian bawah strip ada polimer yang menempel pada sumbat minyak di pori-pori Anda dan resin yang tidak lengket untuk membantu menempelkan pore strips ini ke hidung. Pore strips biasanya juga memiliki bahan tambahan seperti wewangian atau pewarna, sehingga bagi Anda yang memiliki jenis kulit sensitif atau alergi, sebaiknya tidak menggunakannya.

Mengapa pore strips harus digunakan pada kulit yang basah? Air dapat mengaktifkan polimer pencabut minyak.

Air memberikan muatan positif yang memungkinkan polimer mengikat ke pori-pori yang telah terpasang. Selama periode waktu 10 hingga 15 menit pengeringan, polimer aktif akan bekerja untuk menempel pada lapisan kulit terluar, ditambah sebum berlebihan, dan rambut yang menyumbat pori-pori.

Ketika mengangkat pore strips, Anda mungkin tidak akan melihat hasil yang diinginkan. Pore strips bekerja untuk mengangkat sumbatan di permukaan kulit, seperti sel kulit mati, kotoran, rambut, dan minyak.

Untuk bisa mengangkat komedo, Anda memerlukan perawatan kulit yang lebih terfokus atau pengelupasan kulit yang lebih mendalam. Selain itu, Anda juga tidak bisa membuat tampilan pori-pori lebih kecil dengan pore strips.