Liputan6.com, Jakarta Sertifikat TOEFL merupakan dokumen penting yang membuktikan kemampuan seseorang dalam berbahasa Inggris. Bagi banyak orang, sertifikat ini menjadi kunci untuk membuka pintu kesempatan, baik dalam dunia akademis maupun profesional.
Mari kita telusuri lebih dalam tentang apa itu sertifikat TOEFL, bagaimana cara mendapatkannya, dan mengapa sertifikat ini begitu penting.
Pengertian TOEFL
TOEFL, singkatan dari Test of English as a Foreign Language, adalah ujian standar yang digunakan untuk mengukur kemampuan bahasa Inggris seseorang, khususnya mereka yang berasal dari negara non-penutur bahasa Inggris. Tes ini dikembangkan dan dikelola oleh Educational Testing Service (ETS), sebuah organisasi nirlaba yang berbasis di Amerika Serikat.
TOEFL bukan sekadar tes biasa. Ia merupakan alat ukur komprehensif yang menilai empat keterampilan utama dalam berbahasa Inggris:
- Listening (Mendengarkan): Menguji kemampuan memahami percakapan dan ceramah dalam bahasa Inggris.
- Reading (Membaca): Mengukur kemampuan memahami teks akademik dalam bahasa Inggris.
- Speaking (Berbicara): Menilai kemampuan mengekspresikan diri secara lisan dalam bahasa Inggris.
- Writing (Menulis): Mengevaluasi kemampuan menulis esai dan mengungkapkan ide dalam bahasa Inggris.
Setiap bagian tes ini dirancang untuk menilai aspek berbeda dari penguasaan bahasa, memberikan gambaran menyeluruh tentang kemampuan seseorang dalam menggunakan bahasa Inggris dalam konteks akademik dan profesional.
TOEFL telah menjadi standar global dalam penilaian kemampuan bahasa Inggris. Skor TOEFL diakui oleh lebih dari 11.000 universitas, lembaga, dan organisasi di lebih dari 150 negara. Ini menjadikan TOEFL sebagai salah satu tes bahasa Inggris yang paling diterima secara luas di seluruh dunia.
Penting untuk dipahami bahwa TOEFL bukan hanya tentang menguasai tata bahasa atau kosakata. Tes ini menilai kemampuan seseorang untuk menggunakan bahasa Inggris dalam situasi nyata, terutama dalam lingkungan akademik. Oleh karena itu, persiapan untuk TOEFL sering kali melibatkan tidak hanya belajar bahasa, tetapi juga mengembangkan keterampilan berpikir kritis dan analitis dalam konteks bahasa Inggris.
Advertisement
Jenis-jenis Sertifikat TOEFL
Sertifikat TOEFL hadir dalam beberapa varian, masing-masing dirancang untuk tujuan dan konteks yang berbeda. Memahami perbedaan antara jenis-jenis sertifikat TOEFL ini sangat penting untuk memilih tes yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda. Berikut adalah penjelasan rinci tentang jenis-jenis utama sertifikat TOEFL:
1. TOEFL iBT (Internet-Based Test)
TOEFL iBT adalah versi terbaru dan paling umum digunakan dari tes TOEFL. Seperti namanya, tes ini dilakukan secara online melalui internet.
- Format: Tes terdiri dari empat bagian - Reading, Listening, Speaking, dan Writing.
- Durasi: Sekitar 3 jam.
- Skor: Rentang skor 0-120 (masing-masing bagian 0-30).
- Keunggulan: Diakui secara luas oleh universitas dan lembaga di seluruh dunia.
- Penggunaan: Ideal untuk aplikasi ke universitas luar negeri atau posisi kerja internasional.
2. TOEFL ITP (Institutional Testing Program)
TOEFL ITP adalah versi yang lebih sederhana dan lebih terjangkau dari TOEFL.
- Format: Terdiri dari tiga bagian - Listening Comprehension, Structure and Written Expression, dan Reading Comprehension.
- Durasi: Sekitar 2 jam.
- Skor: Rentang skor 310-677.
- Keunggulan: Lebih murah dan sering digunakan untuk penilaian internal oleh institusi.
- Penggunaan: Cocok untuk keperluan dalam negeri seperti syarat kelulusan atau aplikasi beasiswa lokal.
3. TOEFL PBT (Paper-Based Test)
TOEFL PBT adalah versi lama dari TOEFL yang masih digunakan di beberapa negara.
- Format: Mirip dengan ITP, terdiri dari Listening, Structure and Written Expression, dan Reading.
- Durasi: Sekitar 2,5 jam.
- Skor: Rentang skor 310-677.
- Keunggulan: Masih diterima di beberapa institusi.
- Penggunaan: Jarang digunakan, kecuali di daerah dengan akses internet terbatas.
4. TOEFL Junior
TOEFL Junior dirancang khusus untuk pelajar usia 11-15 tahun.
- Format: Menguji Reading Comprehension, Listening Comprehension, dan Language Form and Meaning.
- Durasi: Sekitar 2 jam.
- Skor: Rentang skor 600-900.
- Keunggulan: Memberikan pengalaman tes internasional untuk pelajar muda.
- Penggunaan: Untuk program pertukaran pelajar atau sekolah internasional.
5. TOEFL Primary
TOEFL Primary ditujukan untuk anak-anak usia 8-11 tahun.
- Format: Menguji Reading dan Listening dalam konteks yang sesuai untuk anak-anak.
- Durasi: Bervariasi, umumnya lebih singkat dari TOEFL Junior.
- Skor: Menggunakan sistem penilaian bintang.
- Keunggulan: Memperkenalkan anak-anak pada konsep tes bahasa Inggris standar.
- Penggunaan: Untuk program bahasa Inggris di sekolah dasar atau program belajar di luar negeri.
Memilih jenis sertifikat TOEFL yang tepat tergantung pada tujuan Anda. Jika Anda berencana untuk studi di luar negeri, TOEFL iBT mungkin menjadi pilihan terbaik. Untuk keperluan dalam negeri atau penilaian kemampuan internal, TOEFL ITP bisa menjadi opsi yang lebih praktis dan ekonomis. Bagi pelajar muda, TOEFL Junior atau Primary dapat menjadi langkah awal yang baik dalam mempersiapkan diri untuk tes bahasa Inggris yang lebih kompleks di masa depan.
Cara Mendapatkan Sertifikat TOEFL
Mendapatkan sertifikat TOEFL memerlukan persiapan yang matang dan pemahaman tentang prosedur yang harus diikuti. Berikut adalah langkah-langkah detail untuk mendapatkan sertifikat TOEFL:
1. Tentukan Jenis TOEFL yang Dibutuhkan
Sebelum mendaftar, pastikan Anda mengetahui jenis TOEFL yang diperlukan untuk tujuan Anda. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, TOEFL iBT adalah yang paling umum digunakan untuk aplikasi internasional, sementara TOEFL ITP mungkin cukup untuk keperluan dalam negeri.
2. Persiapkan Dokumen yang Diperlukan
Anda akan membutuhkan beberapa dokumen untuk pendaftaran:
- Identitas resmi (KTP, paspor, atau SIM)
- Alamat email yang aktif
- Informasi kartu kredit atau debit untuk pembayaran (jika mendaftar online)
3. Pilih Lokasi dan Tanggal Tes
Untuk TOEFL iBT:
- Kunjungi situs resmi ETS (www.ets.org/toefl)
- Buat akun ETS atau masuk jika sudah memiliki akun
- Pilih "Register for a Test"
- Pilih lokasi tes terdekat dan tanggal yang tersedia
Untuk TOEFL ITP:
- Hubungi lembaga pendidikan atau pusat bahasa terdekat yang menyelenggarakan TOEFL ITP
- Tanyakan jadwal tes yang tersedia
4. Lakukan Pembayaran
Biaya tes bervariasi tergantung pada jenis TOEFL dan lokasi. Pembayaran biasanya dilakukan melalui kartu kredit atau transfer bank.
5. Persiapkan Diri untuk Tes
Gunakan waktu antara pendaftaran dan hari tes untuk mempersiapkan diri:
- Pelajari format tes
- Latih soal-soal contoh
- Tingkatkan kemampuan bahasa Inggris Anda
- Ikuti kursus persiapan TOEFL jika diperlukan
6. Ikuti Tes Sesuai Jadwal
Pada hari tes:
- Datang minimal 30 menit sebelum jadwal
- Bawa identitas yang valid (sesuai dengan yang digunakan saat pendaftaran)
- Ikuti instruksi pengawas tes dengan seksama
7. Tunggu Hasil Tes
Untuk TOEFL iBT:
- Hasil biasanya tersedia online dalam 6-10 hari kerja setelah tes
- Sertifikat resmi akan dikirim ke alamat yang Anda daftarkan dalam 11-15 hari kerja
Untuk TOEFL ITP:
- Waktu pengumuman hasil bervariasi, tergantung pada penyelenggara
- Biasanya membutuhkan waktu 1-2 minggu
8. Terima dan Verifikasi Sertifikat
Setelah menerima sertifikat:
- Periksa keakuratan informasi pada sertifikat
- Simpan sertifikat dengan baik
- Buat salinan untuk keperluan aplikasi
Mendapatkan sertifikat TOEFL memang memerlukan usaha dan persiapan, tetapi prosesnya cukup straightforward jika Anda mengikuti langkah-langkah di atas. Yang terpenting adalah memulai persiapan sejak dini dan memahami dengan jelas jenis TOEFL yang Anda butuhkan. Dengan persiapan yang baik, Anda dapat meningkatkan peluang untuk mendapatkan skor yang memuaskan dan sertifikat yang dapat membuka banyak peluang di masa depan.
Advertisement
Manfaat Memiliki Sertifikat TOEFL
Sertifikat TOEFL bukan sekadar selembar kertas yang menunjukkan kemampuan bahasa Inggris Anda. Ia membawa sejumlah manfaat signifikan yang dapat mempengaruhi perjalanan akademis dan profesional Anda. Mari kita telusuri secara mendalam berbagai keuntungan yang bisa Anda dapatkan dengan memiliki sertifikat TOEFL:
1. Akses ke Pendidikan Internasional
Sertifikat TOEFL membuka pintu ke berbagai universitas terkemuka di seluruh dunia. Banyak institusi pendidikan tinggi di negara-negara berbahasa Inggris seperti Amerika Serikat, Inggris, Kanada, dan Australia menjadikan skor TOEFL sebagai salah satu syarat penerimaan. Dengan sertifikat TOEFL, Anda dapat:
- Mendaftar ke program sarjana, pascasarjana, atau doktoral di universitas luar negeri
- Mengikuti program pertukaran pelajar internasional
- Melamar beasiswa studi ke luar negeri
2. Peningkatan Prospek Karir
Dalam era globalisasi, kemampuan berbahasa Inggris menjadi aset berharga di dunia kerja. Sertifikat TOEFL dapat:
- Meningkatkan daya saing Anda dalam pasar kerja global
- Membuka peluang untuk bekerja di perusahaan multinasional
- Memudahkan Anda dalam menghadapi wawancara kerja berbahasa Inggris
- Menjadi nilai tambah dalam CV atau resume Anda
3. Pengakuan Internasional
TOEFL diakui secara luas tidak hanya oleh institusi pendidikan, tetapi juga oleh berbagai organisasi di seluruh dunia. Ini berarti:
- Sertifikat Anda valid dan dapat digunakan di berbagai negara
- Kemampuan bahasa Inggris Anda diakui secara global
- Anda memiliki standar yang dapat dibandingkan secara internasional
4. Peningkatan Keterampilan Bahasa
Proses persiapan untuk tes TOEFL sendiri sudah memberikan manfaat besar dalam meningkatkan kemampuan bahasa Inggris Anda:
- Meningkatkan kemampuan mendengar, membaca, berbicara, dan menulis dalam bahasa Inggris
- Memperluas kosakata, terutama dalam konteks akademik
- Meningkatkan pemahaman tata bahasa dan struktur kalimat bahasa Inggris
5. Fleksibilitas dan Kemudahan
Sertifikat TOEFL menawarkan beberapa keuntungan praktis:
- Hasil tes dapat digunakan untuk berbagai keperluan (pendidikan, pekerjaan, imigrasi)
- Tes dapat diulang jika Anda ingin meningkatkan skor
- Skor TOEFL iBT valid selama 2 tahun, memberikan Anda waktu yang cukup untuk menggunakannya
6. Peluang Imigrasi
Beberapa negara menggunakan skor TOEFL sebagai salah satu kriteria dalam proses imigrasi:
- Membantu dalam proses aplikasi visa kerja atau studi
- Dapat menjadi poin tambahan dalam sistem imigrasi berbasis poin di beberapa negara
7. Pengembangan Diri
Memiliki sertifikat TOEFL juga memberikan manfaat personal:
- Meningkatkan kepercayaan diri dalam menggunakan bahasa Inggris
- Membuka wawasan terhadap budaya dan literatur berbahasa Inggris
- Mempersiapkan Anda untuk berinteraksi dalam lingkungan internasional
8. Keunggulan Kompetitif
Dalam situasi di mana kemampuan bahasa Inggris menjadi pembeda, sertifikat TOEFL dapat menjadi keunggulan kompetitif:
- Membedakan Anda dari kandidat lain dalam proses seleksi pekerjaan atau beasiswa
- Menunjukkan komitmen dan keseriusan Anda dalam pengembangan diri
Dengan memahami berbagai manfaat ini, jelas bahwa investasi waktu dan usaha untuk mendapatkan sertifikat TOEFL sangat berharga. Sertifikat ini tidak hanya membuktikan kemampuan bahasa Inggris Anda, tetapi juga membuka berbagai peluang yang dapat mengubah arah hidup Anda ke arah yang lebih baik. Baik untuk tujuan akademis, profesional, maupun pengembangan pribadi, sertifikat TOEFL adalah aset yang sangat berharga di era global saat ini.
Persiapan Menghadapi Tes TOEFL
Persiapan yang matang adalah kunci sukses dalam menghadapi tes TOEFL. Berikut adalah panduan komprehensif untuk mempersiapkan diri Anda menghadapi tes TOEFL:
1. Pahami Format dan Struktur Tes
Langkah pertama dalam persiapan adalah memahami dengan baik format dan struktur tes TOEFL:
- Pelajari empat bagian utama tes: Reading, Listening, Speaking, dan Writing
- Pahami jenis pertanyaan yang muncul di setiap bagian
- Ketahui alokasi waktu untuk setiap bagian tes
2. Evaluasi Kemampuan Awal
Sebelum memulai persiapan intensif, penting untuk mengetahui level kemampuan Anda saat ini:
- Ambil tes diagnostik atau tes simulasi TOEFL
- Identifikasi kekuatan dan kelemahan Anda di setiap bagian tes
- Gunakan hasil ini untuk merencanakan strategi belajar yang efektif
3. Kembangkan Rencana Belajar
Buat rencana belajar yang terstruktur dan realistis:
- Tetapkan target skor yang ingin dicapai
- Alokasikan waktu belajar secara konsisten setiap hari
- Fokuskan lebih banyak waktu pada area yang perlu peningkatan
- Seimbangkan latihan untuk semua bagian tes
4. Gunakan Materi Persiapan yang Tepat
Pilih dan gunakan materi persiapan yang berkualitas:
- Buku persiapan TOEFL resmi dari ETS
- Aplikasi dan situs web latihan TOEFL online
- Podcast dan video YouTube untuk meningkatkan listening skills
- Artikel akademik untuk melatih reading comprehension
5. Latih Keterampilan Spesifik
Fokus pada pengembangan keterampilan spesifik untuk setiap bagian tes:
- Reading: Latih skimming, scanning, dan pemahaman konteks
- Listening: Dengarkan beragam aksen dan topik akademik
- Speaking: Praktikkan berbicara dengan timer, rekam dan evaluasi diri
- Writing: Latih menulis esai dengan cepat dan terstruktur
6. Perbanyak Exposure terhadap Bahasa Inggris
Tingkatkan paparan Anda terhadap bahasa Inggris dalam kehidupan sehari-hari:
- Tonton film dan acara TV berbahasa Inggris dengan subtitle Inggris
- Dengarkan podcast atau radio berbahasa Inggris
- Baca artikel, jurnal, atau buku berbahasa Inggris secara rutin
- Praktikkan percakapan bahasa Inggris dengan teman atau melalui language exchange apps
7. Ikuti Kursus atau Les Privat
Pertimbangkan untuk mengikuti kursus persiapan TOEFL atau les privat:
- Dapatkan bimbingan dari instruktur berpengalaman
- Manfaatkan struktur belajar yang terorganisir
- Dapatkan feedback langsung untuk perbaikan
8. Lakukan Simulasi Tes
Biasakan diri dengan kondisi tes yang sebenarnya:
- Lakukan tes simulasi penuh secara berkala
- Atur waktu sesuai dengan durasi tes sebenarnya
- Analisis hasil simulasi untuk perbaikan lebih lanjut
9. Perhatikan Kesehatan dan Manajemen Stres
Jaga kesehatan fisik dan mental selama persiapan:
- Atur jadwal tidur yang cukup
- Jaga pola makan sehat dan olahraga teratur
- Praktikkan teknik relaksasi atau meditasi untuk mengelola stres
10. Persiapkan Aspek Teknis
Untuk TOEFL iBT, pastikan kesiapan teknis:
- Familiarkan diri dengan interface komputer tes TOEFL
- Pastikan perangkat dan koneksi internet Anda stabil
- Latih mengetik dengan cepat dan akurat
11. Review dan Perbaikan Berkelanjutan
Lakukan review dan perbaikan secara konsisten:
- Evaluasi kemajuan Anda secara berkala
- Identifikasi area yang masih perlu perbaikan
- Sesuaikan strategi belajar berdasarkan hasil evaluasi
Persiapan menghadapi tes TOEFL memang membutuhkan dedikasi dan konsistensi. Namun, dengan mengikuti panduan di atas dan menyesuaikannya dengan gaya belajar Anda, Anda dapat meningkatkan peluang untuk mencapai skor TOEFL yang diinginkan. Ingatlah bahwa kunci kesuksesan bukan hanya pada penguasaan materi, tetapi juga pada kesiapan mental dan strategi menghadapi tes. Dengan persiapan yang tepat, Anda dapat menghadapi tes TOEFL dengan percaya diri dan mencapai hasil terbaik.
Advertisement
Memahami Skor TOEFL
Memahami sistem penilaian TOEFL sangat penting untuk menginterpretasikan hasil tes Anda dengan benar dan mengetahui apakah skor tersebut memenuhi persyaratan yang Anda butuhkan. Mari kita telusuri secara mendalam tentang skor TOEFL:
Sistem Penilaian TOEFL iBT
TOEFL iBT, yang merupakan versi paling umum digunakan saat ini, memiliki sistem penilaian sebagai berikut:
- Skor Total: 0-120
- Skor per Bagian (Reading, Listening, Speaking, Writing): 0-30
Skor total dihitung dengan menjumlahkan skor dari keempat bagian tersebut.
Interpretasi Skor TOEFL iBT
Berikut adalah panduan umum untuk menginterpretasikan skor TOEFL iBT:
- 118-120: Penguasaan bahasa Inggris hampir sempurna
- 110-117: Penguasaan bahasa Inggris sangat baik
- 100-109: Penguasaan bahasa Inggris baik
- 90-99: Penguasaan bahasa Inggris cukup baik
- 80-89: Penguasaan bahasa Inggris menengah ke atas
- 70-79: Penguasaan bahasa Inggris menengah
- 60-69: Penguasaan bahasa Inggris menengah ke bawah
- 0-59: Penguasaan bahasa Inggris dasar
Sistem Penilaian TOEFL ITP
TOEFL ITP, yang sering digunakan untuk keperluan dalam negeri, memiliki sistem penilaian yang berbeda:
- Skor Total: 310-677
- Listening Comprehension: 31-68
- Structure and Written Expression: 31-68
- Reading Comprehension: 31-67
Skor total TOEFL ITP dihitung dengan mengalikan jumlah jawaban benar dengan 10 dan kemudian dibagi 3.
Interpretasi Skor TOEFL ITP
Berikut adalah panduan umum untuk menginterpretasikan skor TOEFL ITP:
- 627-677: Penguasaan bahasa Inggris sangat tinggi
- 543-626: Penguasaan bahasa Inggris tinggi
- 460-542: Penguasaan bahasa Inggris menengah ke atas
- 337-459: Penguasaan bahasa Inggris menengah
- 310-336: Penguasaan bahasa Inggris dasar
Persyaratan Skor untuk Berbagai Keperluan
Skor TOEFL yang diperlukan dapat bervariasi tergantung pada tujuan penggunaannya:
- Universitas di AS: Umumnya mensyaratkan skor TOEFL iBT minimal 80-100
- Program Pascasarjana: Sering membutuhkan skor yang lebih tinggi, sekitar 100-110
- Beasiswa Internasional: Biasanya mensyaratkan skor minimal 90-100
- Pekerjaan di Perusahaan Multinasional: Skor yang dibutuhkan bervariasi, tetapi umumnya di atas 80
- Universitas di Indonesia: Untuk TOEFL ITP, umumnya mensyaratkan skor minimal 450-500
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Skor
Beberapa faktor yang dapat mempengaruhi skor TOEFL Anda meliputi:
- Tingkat penguasaan bahasa Inggris secara keseluruhan
- Familiaritas dengan format tes
- Kemampuan manajemen waktu selama tes
- Kondisi fisik dan mental saat tes
- Pengalaman sebelumnya dalam mengambil tes TOEFL
Strategi Meningkatkan Skor
Untuk meningkatkan skor TOEFL Anda, pertimbangkan strategi berikut:
- Identifikasi area kelemahan Anda dan fokus pada peningkatannya
- Latih secara konsisten dengan materi yang mirip dengan tes sebenarnya
- Pelajari strategi khusus untuk menjawab setiap jenis pertanyaan
- Tingkatkan kecepatan membaca dan listening comprehension Anda
- Perbanyak latihan speaking dan writing dengan topik-topik akademik
Validitas Skor
Penting untuk diingat bahwa skor TOEFL memiliki masa berlaku:
- Skor TOEFL iBT berlaku selama 2 tahun sejak tanggal tes
- Skor TOEFL ITP umumnya berlaku selama 1-2 tahun, tergantung pada kebijakan institusi yang menggunakannya
Setelah masa berlaku berakhir, Anda mungkin perlu mengambil tes kembali jika masih membutuhkan sertifikat TOEFL.
Pelaporan Skor
Untuk TOEFL iBT, ETS akan mengirimkan skor Anda ke institusi yang Anda pilih saat pendaftaran. Anda juga dapat memesan laporan skor tambahan jika diperlukan. Untuk TOEFL ITP, pelaporan skor biasanya dilakukan oleh lembaga penyelenggara tes.
Memahami sistem penilaian dan interpretasi skor TOEFL sangat penting dalam mengevaluasi performa Anda dan menentukan langkah selanjutnya. Baik Anda sedang mempersiapkan diri untuk tes atau baru saja menerima hasil, pemahaman yang baik tentang skor TOEFL akan membantu Anda membuat keputusan yang tepat terkait studi atau karir Anda di masa depan.
Perbedaan Antar Jenis Tes TOEFL
Memahami perbedaan antara berbagai jenis tes TOEFL sangat penting untuk memilih tes yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda. Mari kita telusuri secara mendalam perbedaan utama antara jenis-jenis tes TOEFL yang paling umum:
TOEFL iBT vs TOEFL ITP
Perbedaan paling signifikan terletak antara TOEFL iBT (Internet-based Test) dan TOEFL ITP (Institutional Testing Program):
- Format Tes:
- TOEFL iBT: Dilakukan secara online, menguji empat keterampilan (Reading, Listening, Speaking, Writing)
- TOEFL ITP: Tes berbasis kertas, hanya menguji tiga keterampilan (Reading, Listening, Structure and Written Expression)
- Pengakuan:
- TOEFL iBT: Diakui secara internasional untuk aplikasi ke universitas luar negeri
- TOEFL ITP: Umumnya digunakan untuk keperluan dalam negeri atau penilaian internal institusi
- Skor:
- TOEFL iBT: Skor total 0-120
- TOEFL ITP: Skor total 310-677
- Durasi:
- TOEFL iBT: Sekitar 3-4 jam
- TOEFL ITP: Sekitar 2 jam
- Biaya:
- TOEFL iBT: Lebih mahal
- TOEFL ITP: Lebih terjangkau
TOEFL iBT vs TOEFL PBT
TOEFL PBT (Paper-based Test) adalah versi lama dari TOEFL yang masih digunakan di beberapa negara:
- Format:
- TOEFL iBT: Online, empat keterampilan
- TOEFL PBT: Berbasis kertas, tiga keterampilan (tidak termasuk Speaking)
- Struktur Tes:
- TOEFL iBT: Integrated tasks yang menggabungkan beberapa keterampilan
- TOEFL PBT: Tes terpisah untuk setiap keterampilan
- Skor:
- TOEFL iBT: 0-120
- TOEFL PBT: 310-677
- Ketersediaan:
- TOEFL iBT: Tersedia di sebagian besar negara
- TOEFL PBT: Terbatas pada beberapa negara tertentu
TOEFL Junior vs TOEFL Primary
Kedua tes ini dirancang untuk pelajar yang lebih muda:
- Target Usia:
- TOEFL Junior: Untuk pelajar usia 11-15 tahun
- TOEFL Primary: Untuk pelajar usia 8-11 tahun
- Tingkat Kesulitan:
- TOEFL Junior: Lebih menantang, mempersiapkan untuk TOEFL iBT
- TOEFL Primary: Lebih sederhana, fokus pada kemampuan dasar
- Struktur Tes:
- TOEFL Junior: Reading, Listening, Language Form and Meaning
- TOEFL Primary: Reading dan Listening
- Penggunaan:
- TOEFL Junior: Untuk program pertukaran pelajar atau sekolah internasional
- TOEFL Primary: Untuk evaluasi kemajuan belajar bahasa Inggris di tingkat dasar
Perbedaan dalam Konten dan Tingkat Kesulitan
Setiap jenis tes TOEFL memiliki karakteristik konten dan tingkat kesulitan yang berbeda:
- TOEFL iBT:
- Konten paling menantang dan komprehensif
- Mencakup topik-topik akademik yang kompleks
- Memerlukan kemampuan berpikir kritis dan analitis
- TOEFL ITP:
- Tingkat kesulitan menengah
- Fokus pada pemahaman bahasa dalam konteks akademik
- Tidak menguji kemampuan berbicara
- TOEFL PBT:
- Serupa dengan TOEFL ITP dalam tingkat kesulitan
- Lebih fokus pada grammar dan struktur bahasa
- TOEFL Junior:
- Konten disesuaikan untuk remaja
- Mencakup topik-topik yang relevan dengan kehidupan sehari-hari dan sekolah
- TOEFL Primary:
- Konten paling sederhana
- Fokus pada kosakata dan struktur bahasa dasar
- Menggunakan konteks yang familiar untuk anak-anak
Implikasi Pemilihan Jenis Tes
Memilih jenis tes TOEFL yang tepat memiliki implikasi penting:
- Tujuan Penggunaan:
- TOEFL iBT ideal untuk aplikasi ke universitas luar negeri
- TOEFL ITP cocok untuk keperluan dalam negeri atau penilaian kemampuan internal
- TOEFL Junior dan Primary untuk evaluasi dan persiapan di tingkat sekolah
- Persiapan:
- Setiap jenis tes memerlukan strategi persiapan yang berbeda
- TOEFL iBT memerlukan persiapan paling intensif
- Biaya:
- TOEFL iBT adalah yang paling mahal
- TOEFL ITP dan tes untuk pelajar muda umumnya lebih terjangkau
- Aksesibilitas:
- TOEFL iBT tersedia di lebih banyak lokasi secara global
- TOEFL ITP dan tes lainnya mungkin memiliki ketersediaan yang lebih terbatas
Memahami perbedaan antara berbagai jenis tes TOEFL sangat penting dalam memilih tes yang paling sesuai dengan kebutuhan dan tujuan Anda. Pertimbangkan dengan cermat faktor-faktor seperti tujuan penggunaan skor, tingkat kemampuan bahasa Inggris Anda saat ini, serta ketersediaan dan biaya tes di lokasi Anda. Dengan pemahaman yang baik tentang perbedaan ini, Anda dapat membuat keputusan yang tepat dan mempersiapkan diri dengan lebih efektif untuk tes TOEFL yang Anda pilih.
Advertisement
Tips Meningkatkan Skor TOEFL
Meningkatkan skor TOEFL membutuhkan strategi yang tepat dan konsistensi dalam belajar. Berikut adalah tips komprehensif untuk membantu Anda meningkatkan skor TOEFL:
1. Perkuat Dasar Bahasa Inggris
Sebelum fokus pada strategi khusus TOEFL, pastikan dasar bahasa Inggris Anda kuat:
- Pelajari dan praktikkan tata bahasa (grammar) secara intensif
- Perluas kosakata, terutama yang sering muncul dalam konteks akademik
- Latih pengucapan dan intonasi yang benar
- Tingkatkan kemampuan membaca dengan berbagai jenis teks
2. Familiarisasi dengan Format Tes
Kenali struktur dan format tes TOEFL dengan baik:
- Pelajari jenis-jenis pertanyaan yang muncul di setiap bagian tes
- Pahami instruksi dan format jawaban yang diharapkan
- Latih mengerjakan soal dengan batasan waktu yang sesuai
3. Tingkatkan Kecepatan Membaca
Untuk bagian Reading:
- Praktikkan teknik skimming dan scanning
- Latih membaca cepat tanpa mengorbankan pemahaman
- Baca berbagai artikel akademik untuk meningkatkan kecepatan dan pemahaman
4. Perkuat Kemampuan Listening
Untuk meningkatkan skor di bagian Listening:
- Dengarkan berbagai aksen bahasa Inggris (Amerika, Britania, Australia, dll)
- Latih mendengarkan ceramah akademik dan diskusi
- Praktikkan mencatat poin-poin penting saat mendengarkan
5. Tingkatkan Kemampuan Berbicara
Untuk bagian Speaking (TOEFL iBT):
- Praktikkan berbicara dengan timer untuk meningkatkan kefasihan
- Rekam dan dengarkan kembali jawaban Anda untuk evaluasi diri
- Latih menyampaikan pendapat dan argumen secara terstruktur
6. Perbaiki Kemampuan Menulis
Untuk bagian Writing:
- Latih menulis esai dengan struktur yang jelas (pendahuluan, isi, kesimpulan)
- Pelajari cara mengembangkan argumen yang kuat dan koheren
- Praktikkan menulis dengan batasan waktu
7. Gunakan Materi Persiapan yang Tepat
Pilih sumber belajar yang berkualitas:
- Gunakan buku persiapan TOEFL resmi dari ETS
- Manfaatkan sumber online seperti kursus TOEFL dan aplikasi latihan
- Ikuti forum diskusi TOEFL untuk berbagi tips dan pengalaman
8. Lakukan Simulasi Tes Secara Rutin
Biasakan diri dengan kondisi tes yang sebenarnya:
- Lakukan tes simulasi penuh secara berkala
- Analisis hasil simulasi untuk mengidentifikasi area yang perlu perbaikan
- Tingkatkan stamina Anda untuk menghadapi durasi tes yang panjang
9. Kembangkan Strategi Manajemen Waktu
Manajemen waktu yang baik sangat penting dalam TOEFL:
- Latih mengalokasikan waktu yang tepat untuk setiap bagian tes
- Pelajari teknik menjawab cepat untuk pertanyaan yang sulit
- Praktikkan cara mengecek ulang jawaban jika ada waktu tersisa
10. Perkaya Pengetahuan Umum
TOEFL sering mencakup topik-topik akademik yang beragam:
- Baca artikel ilmiah populer dari berbagai bidang
- Pelajari istilah-istilah akademik yang umum digunakan
- Tingkatkan pemahaman tentang isu-isu global dan budaya
11. Fokus pada Kelemahan Anda
Identifikasi dan perbaiki area yang menjadi kelemahan Anda:
- Analisis hasil tes simulasi untuk menemukan pola kesalahan
- Alokasikan lebih banyak waktu untuk mempelajari bagian yang sulit bagi Anda
- Cari bantuan atau bimbingan khusus untuk area yang challenging
12. Tingkatkan Kemampuan Berpikir Kritis
TOEFL menguji kemampuan berpikir kritis dalam konteks bahasa Inggris:
- Latih menganalisis argumen dan menarik kesimpulan
- Pelajari cara mengidentifikasi ide utama dan detail pendukung dalam teks
- Praktikkan memberikan respons yang logis dan terstruktur
13. Jaga Kesehatan Fisik dan Mental
Persiapan yang efektif juga melibatkan perawatan diri:
- Jaga pola tidur yang teratur, terutama menjelang hari tes
- Makan makanan bergizi untuk mendukung fungsi otak
- Lakukan olahraga ringan untuk mengurangi stres
- Praktikkan teknik relaksasi seperti meditasi atau deep breathing
14. Belajar dari Kesalahan
Gunakan kesalahan sebagai alat pembelajaran:
- Analisis secara mendalam setiap kesalahan yang Anda buat dalam latihan
- Catat pola kesalahan dan fokus untuk memperbaikinya
- Jangan takut membuat kesalahan selama proses belajar
15. Tingkatkan Exposure terhadap Bahasa Inggris
Perbanyak paparan terhadap bahasa Inggris dalam kehidupan sehari-hari:
- Tonton film dan acara TV berbahasa Inggris tanpa subtitle
- Dengarkan podcast atau radio berbahasa Inggris saat melakukan aktivitas rutin
- Ubah pengaturan bahasa di perangkat elektronik Anda ke bahasa Inggris
- Ikuti kelas atau webinar dalam bahasa Inggris tentang topik yang Anda minati
Meningkatkan skor TOEFL memang membutuhkan usaha dan dedikasi, tetapi dengan mengikuti tips-tips di atas dan berlatih secara konsisten, Anda dapat melihat peningkatan yang signifikan. Ingatlah bahwa setiap orang memiliki cara belajar yang berbeda, jadi penting untuk menemukan metode yang paling efektif untuk Anda. Jangan ragu untuk menyesuaikan strategi belajar Anda seiring waktu berdasarkan kemajuan dan kebutuhan Anda. Dengan persiapan yang tepat dan mindset yang positif, Anda dapat mencapai skor TOEFL yang Anda targetkan.
Lembaga Penyelenggara Tes TOEFL Resmi
Memilih lembaga penyelenggara tes TOEFL yang resmi dan terpercaya sangat penting untuk memastikan validitas dan pengakuan skor Anda. Berikut adalah informasi komprehensif tentang lembaga-lembaga yang menyelenggarakan tes TOEFL resmi:
1. Educational Testing Service (ETS)
ETS adalah lembaga utama dan satu-satunya yang berwenang mengeluarkan tes TOEFL resmi:
- Mengelola dan mengembangkan tes TOEFL iBT
- Menyediakan materi persiapan resmi
- Mengeluarkan sertifikat TOEFL yang diakui secara internasional
- Memiliki jaringan pusat tes di seluruh dunia
2. Pusat Tes ETS Resmi
ETS bekerja sama dengan berbagai institusi di seluruh dunia untuk menyelenggarakan tes TOEFL:
- Universitas dan perguruan tinggi
- Lembaga bahasa internasional
- Pusat pendidikan dan pelatihan tertentu
3. IIEF (Indonesian International Education Foundation)
Di Indonesia, IIEF adalah mitra resmi ETS untuk penyelenggaraan TOEFL:
- Menyelenggarakan TOEFL iBT dan TOEFL ITP
- Menyediakan informasi dan pendaftaran untuk tes TOEFL
- Mengelola distribusi materi tes dan sertifikat
4. British Council
Meskipun lebih dikenal untuk IELTS, British Council juga menyelenggarakan tes TOEFL di beberapa negara:
- Menyediakan fasilitas tes untuk TOEFL iBT
- Menawarkan sumber daya persiapan TOEFL
5. Lembaga Pendidikan Tinggi
Banyak universitas dan perguruan tinggi menjadi penyelenggara tes TOEFL resmi:
- Umumnya menyelenggarakan TOEFL ITP untuk keperluan internal
- Beberapa juga menjadi pusat tes untuk TOEFL iBT
6. Pusat Bahasa Internasional
Beberapa pusat bahasa internasional yang terkemuka juga menyelenggarakan tes TOEFL:
- Seperti EF (Education First) di beberapa negara
- Menyediakan fasilitas tes dan program persiapan
7. Kedutaan Besar Amerika Serikat
Di beberapa negara, kedutaan AS terlibat dalam penyelenggaraan TOEFL:
- Biasanya bekerja sama dengan lembaga lokal
- Menyediakan informasi tentang tes dan studi di AS
8. Lembaga Pemerintah
Beberapa lembaga pemerintah di berbagai negara juga terlibat dalam penyelenggaraan TOEFL:
- Seperti Kementerian Pendidikan di beberapa negara
- Biasanya fokus pada TOEFL ITP untuk keperluan dalam negeri
9. Perusahaan Teknologi Pendidikan
Beberapa perusahaan teknologi pendidikan bekerja sama dengan ETS:
- Menyediakan platform untuk tes TOEFL berbasis komputer
- Mengembangkan solusi teknologi untuk administrasi tes
10. Asosiasi Pendidikan Internasional
Beberapa asosiasi pendidikan internasional juga terlibat dalam penyelenggaraan TOEFL:
- Menyediakan informasi dan sumber daya tentang TOEFL
- Beberapa menjadi pusat tes resmi
Memilih Lembaga Penyelenggara yang Tepat
Dalam memilih lembaga penyelenggara TOEFL, pertimbangkan faktor-faktor berikut:
- Pastikan lembaga tersebut adalah penyelenggara resmi yang diakui oleh ETS
- Periksa reputasi dan pengalaman lembaga dalam menyelenggarakan tes
- Pertimbangkan lokasi dan aksesibilitas pusat tes
- Cek ketersediaan tanggal tes dan proses pendaftaran
- Bandingkan biaya tes antar lembaga penyelenggara
Proses Pendaftaran
Proses pendaftaran untuk tes TOEFL biasanya melibatkan langkah-langkah berikut:
- Membuat akun di situs resmi ETS atau lembaga penyelenggara lokal
- Memilih jenis tes (iBT atau ITP)
- Memilih lokasi dan tanggal tes
- Melakukan pembayaran biaya tes
- Menerima konfirmasi pendaftaran
Persiapan Sebelum Hari Tes
Setelah mendaftar, pastikan untuk:
- Mempelajari informasi tentang lokasi tes dan apa yang perlu dibawa
- Mempersiapkan dokumen identitas yang diperlukan
- Mengonfirmasi kembali tanggal dan waktu tes
- Mempelajari tata tertib dan prosedur tes
Dukungan dan Layanan Tambahan
Banyak lembaga penyelenggara TOEFL juga menyediakan layanan tambahan:
- Kursus persiapan TOEFL
- Materi latihan dan simulasi tes
- Konsultasi dan bimbingan untuk persiapan tes
- Informasi tentang studi di luar negeri
Memilih lembaga penyelenggara tes TOEFL yang tepat adalah langkah penting dalam perjalanan Anda menuju skor TOEFL yang memuaskan. Pastikan untuk melakukan riset yang menyeluruh dan memilih lembaga yang resmi dan terpercaya. Dengan memilih lembaga yang tepat, Anda dapat memastikan bahwa proses tes berjalan lancar dan skor Anda akan diakui secara luas untuk berbagai keperluan akademis dan profesional.
Advertisement
Masa Berlaku Sertifikat TOEFL
Memahami masa berlaku sertifikat TOEFL sangat penting untuk perencanaan akademik dan profesional Anda. Setiap jenis tes TOEFL memiliki kebijakan masa berlaku yang berbeda, dan penting untuk mengetahui detailnya agar Anda dapat menggunakan skor Anda secara efektif. Mari kita telusuri lebih dalam tentang masa berlaku berbagai jenis sertifikat TOEFL:
TOEFL iBT
TOEFL iBT, yang merupakan versi paling umum digunakan saat ini, memiliki kebijakan masa berlaku sebagai berikut:
- Masa berlaku resmi: 2 tahun sejak tanggal tes
- Setelah 2 tahun, skor tidak lagi tersedia di database ETS
- Beberapa institusi mungkin menerima skor yang lebih lama, tergantung kebijakan mereka
Penting untuk dicatat bahwa meskipun ETS hanya menyimpan skor selama 2 tahun, beberapa universitas atau organisasi mungkin memiliki kebijakan internal yang berbeda. Beberapa mungkin menerima skor yang lebih lama, sementara yang lain mungkin meminta skor yang lebih baru.
TOEFL ITP
TOEFL ITP, yang sering digunakan untuk keperluan dalam negeri, memiliki kebijakan yang sedikit berbeda:
- Masa berlaku umumnya 2 tahun, tetapi bisa bervariasi
- Beberapa institusi mungkin menetapkan masa berlaku yang lebih pendek
- Kebijakan dapat berbeda tergantung pada lembaga penyelenggara tes
Karena TOEFL ITP sering digunakan untuk keperluan internal institusi, kebijakan masa berlakunya mungkin lebih fleksibel dan tergantung pada kebutuhan masing-masing institusi.
TOEFL PBT
TOEFL PBT, meskipun sudah jarang digunakan, masih memiliki beberapa pengguna:
- Masa berlaku umumnya sama dengan TOEFL iBT, yaitu 2 tahun
- Beberapa institusi mungkin masih menerima skor PBT yang lebih lama
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Masa Berlaku
Beberapa faktor dapat mempengaruhi bagaimana institusi memandang masa berlaku skor TOEFL:
- Kebijakan institusi: Beberapa universitas atau perusahaan mungkin memiliki kebijakan internal yang lebih ketat atau lebih longgar
- Tujuan penggunaan: Untuk aplikasi visa atau imigrasi, mungkin ada persyaratan yang lebih ketat
- Perubahan format tes: Jika ada perubahan signifikan dalam format tes, institusi mungkin lebih memilih skor dari versi terbaru
Implikasi Masa Berlaku
Memahami implikasi masa berlaku sertifikat TOEFL sangat penting:
- Perencanaan waktu: Anda perlu merencanakan kapan akan mengambil tes berdasarkan deadline aplikasi Anda
- Biaya: Jika skor Anda kedaluwarsa, Anda mungkin perlu mengambil tes lagi, yang berarti biaya tambahan
- Persiapan ulang: Mengambil tes ulang mungkin memerlukan persiapan tambahan
Strategi Menghadapi Masa Berlaku
Untuk mengoptimalkan penggunaan skor TOEFL Anda, pertimbangkan strategi berikut:
- Rencanakan dengan baik: Ambil tes TOEFL dengan mempertimbangkan timeline aplikasi Anda
- Verifikasi kebijakan: Selalu periksa kebijakan terbaru dari institusi yang Anda tuju
- Simpan salinan: Simpan salinan fisik dan digital dari sertifikat Anda
- Pertimbangkan mengambil tes lebih awal: Ini memberi Anda waktu untuk mengambil tes ulang jika diperlukan
Memperpanjang Masa Berlaku
Penting untuk diingat bahwa secara resmi, tidak ada cara untuk memperpanjang masa berlaku sertifikat TOEFL. Namun, ada beberapa langkah yang dapat Anda ambil:
- Komunikasi dengan institusi: Beberapa institusi mungkin bersedia mempertimbangkan skor yang lebih lama jika Anda dapat menunjukkan bahwa kemampuan bahasa Inggris Anda masih baik
- Ambil tes ulang: Jika skor Anda mendekati masa kedaluwarsa, pertimbangkan untuk mengambil tes lagi
- Tunjukkan bukti penggunaan bahasa Inggris: Beberapa institusi mungkin mempertimbangkan bukti penggunaan bahasa Inggris aktif sebagai pelengkap skor yang lebih lama
Perbedaan Kebijakan Antar Negara
Penting untuk dicatat bahwa kebijakan masa berlaku sertifikat TOEFL dapat bervariasi antar negara:
- Beberapa negara mungkin memiliki kebijakan yang lebih ketat untuk keperluan visa atau imigrasi
- Institusi di negara-negara tertentu mungkin lebih fleksibel dalam menerima skor yang lebih lama
- Selalu periksa kebijakan spesifik untuk negara tujuan Anda
Masa Berlaku untuk Keperluan Khusus
Untuk beberapa keperluan khusus, masa berlaku sertifikat TOEFL mungkin berbeda:
- Beasiswa: Beberapa program beasiswa mungkin memiliki persyaratan yang lebih ketat
- Sertifikasi profesional: Beberapa sertifikasi mungkin memerlukan skor TOEFL yang lebih baru
- Program pertukaran: Program pertukaran pelajar atau profesional mungkin memiliki kebijakan tersendiri
Memahami masa berlaku sertifikat TOEFL adalah aspek penting dalam perencanaan akademik dan profesional Anda. Dengan mengetahui kebijakan yang berlaku dan merencanakan dengan baik, Anda dapat memastikan bahwa skor TOEFL Anda dapat digunakan secara efektif untuk mencapai tujuan Anda. Selalu ingat untuk memverifikasi kebijakan terbaru dari institusi atau organisasi yang Anda tuju, karena kebijakan ini dapat berubah dari waktu ke waktu.
Biaya Tes TOEFL
Memahami struktur biaya tes TOEFL adalah aspek penting dalam perencanaan dan persiapan Anda. Biaya tes dapat bervariasi tergantung pada jenis tes, lokasi, dan faktor-faktor lainnya. Mari kita telusuri secara detail tentang biaya tes TOEFL:
TOEFL iBT
TOEFL iBT (Internet-based Test) umumnya memiliki biaya yang lebih tinggi dibandingkan jenis tes TOEFL lainnya:
- Biaya bervariasi antara $160 hingga $250 USD, tergantung pada negara tempat Anda mengambil tes
- Di Indonesia, biaya TOEFL iBT berkisar antara Rp 2.700.000 hingga Rp 3.000.000
- Biaya ini mencakup pengiriman skor ke empat institusi yang Anda pilih
TOEFL ITP
TOEFL ITP (Institutional Testing Program) umumnya lebih terjangkau:
- Biaya berkisar antara $60 hingga $100 USD
- Di Indonesia, biaya TOEFL ITP biasanya sekitar Rp 500.000 hingga Rp 750.000
- Harga dapat bervariasi tergantung pada lembaga penyelenggara
Biaya Tambahan
Selain biaya tes utama, ada beberapa biaya tambahan yang mungkin perlu Anda pertimbangkan:
- Pengiriman skor tambahan: Sekitar $20 USD per penerima untuk TOEFL iBT
- Layanan tambahan seperti peninjauan skor: Biasanya sekitar $80 USD
- Biaya reschedule atau pembatalan: Dapat mencapai setengah dari biaya tes
Faktor yang Mempengaruhi Biaya
Beberapa faktor dapat mempengaruhi biaya tes TOEFL:
- Lokasi geografis: Biaya dapat bervariasi antar negara dan bahkan antar kota
- Penyelenggara tes: Beberapa lembaga mungkin menawarkan harga yang sedikit berbeda
- Waktu pendaftaran: Pendaftaran terlambat mungkin dikenakan biaya tambahan
- Promosi atau diskon: Kadang-kadang tersedia diskon untuk pelajar atau grup tertentu
Perbandingan Biaya dengan Tes Bahasa Inggris Lainnya
Untuk memberikan perspektif, mari bandingkan biaya TOEFL dengan tes bahasa Inggris lainnya:
- IELTS: Biaya umumnya serupa dengan TOEFL iBT
- Cambridge English Exams: Biaya bervariasi tergantung pada level, tetapi umumnya lebih rendah dari TOEFL iBT
- Duolingo English Test: Biaya lebih rendah, sekitar $49 USD
Strategi Menghadapi Biaya Tes
Mengingat biaya tes yang cukup signifikan, berikut beberapa strategi yang dapat Anda pertimbangkan:
- Rencanakan dengan baik: Hindari biaya reschedule dengan merencanakan tes jauh-jauh hari
- Cari beasiswa atau sponsor: Beberapa organisasi mungkin menawarkan bantuan untuk biaya tes
- Pertimbangkan TOEFL ITP: Jika sesuai dengan kebutuhan Anda, ini bisa menjadi opsi yang lebih terjangkau
- Manfaatkan promosi: Perhatikan promosi atau diskon yang mungkin tersedia
Biaya Persiapan
Selain biaya tes itu sendiri, perlu dipertimbangkan juga biaya persiapan:
- Buku persiapan: Berkisar antara $20 hingga $50 USD per buku
- Kursus online: Dapat bervariasi dari $50 hingga beberapa ratus dolar
- Les privat: Biaya bisa mencapai ratusan dolar per jam
- Aplikasi dan sumber daya online: Beberapa gratis, beberapa berbayar
Kebijakan Pembayaran dan Pengembalian Dana
Penting untuk memahami kebijakan pembayaran dan pengembalian dana:
- Pembayaran umumnya dilakukan saat pendaftaran
- Metode pembayaran bisa melalui kartu kredit, transfer bank, atau metode lain yang ditentukan
- Kebijakan pengembalian dana bervariasi, tetapi umumnya tidak ada pengembalian penuh untuk pembatalan
Biaya untuk Keperluan Khusus
Beberapa situasi khusus mungkin memerlukan biaya tambahan:
- Akomodasi khusus untuk peserta dengan disabilitas
- Tes di lokasi khusus atau di luar jadwal reguler
- Layanan tambahan seperti skor terperinci atau sertifikat tambahan
Memahami struktur biaya tes TOEFL dengan baik dapat membantu Anda merencanakan keuangan dan persiapan Anda secara lebih efektif. Penting untuk mempertimbangkan tidak hanya biaya tes itu sendiri, tetapi juga biaya persiapan dan biaya tambahan lainnya. Dengan perencanaan yang baik, Anda dapat memastikan bahwa investasi Anda dalam tes TOEFL memberikan hasil yang optimal untuk tujuan akademik atau profesional Anda.
Advertisement
Cara Memverifikasi Keaslian Sertifikat TOEFL
Memverifikasi keaslian sertifikat TOEFL adalah langkah penting untuk memastikan validitas dan kredibilitas skor Anda. Baik Anda seorang pemilik sertifikat atau institusi yang menerima sertifikat TOEFL, memahami proses verifikasi sangat penting. Berikut adalah panduan komprehensif tentang cara memverifikasi keaslian sertifikat TOEFL:
1. Verifikasi Online Melalui ETS
ETS (Educational Testing Service), sebagai penyelenggara resmi TOEFL, menyediakan layanan verifikasi online:
- Kunjungi situs resmi ETS (www.ets.org)
- Cari bagian "TOEFL Score Verification Service"
- Masukkan nomor registrasi tes dan tanggal lahir peserta
- Sistem akan menampilkan informasi skor jika sertifikat tersebut asli
2. Periksa Fitur Keamanan Fisik
Sertifikat TOEFL resmi memiliki beberapa fitur keamanan fisik:
- Watermark ETS yang hanya terlihat di bawah cahaya tertentu
- Hologram resmi ETS
- Kualitas kertas dan cetakan yang tinggi
- Nomor sertifikat unik yang tercetak dengan jelas
3. Verifikasi Melalui Lembaga Penyelenggara Lokal
Jika Anda mengambil tes melalui lembaga penyelenggara lokal:
- Hubungi lembaga tersebut untuk verifikasi
- Berikan nomor registrasi dan informasi pribadi lainnya
- Lembaga dapat mengonfirmasi keaslian sertifikat dari database mereka
4. Layanan Verifikasi Pihak Ketiga
Beberapa institusi menggunakan layanan verifikasi pihak ketiga:
- Layanan ini biasanya berbayar
- Mereka memiliki akses ke database ETS untuk verifikasi cepat
- Sering digunakan oleh perusahaan atau universitas untuk verifikasi massal
5. Periksa Konsistensi Informasi
Pastikan semua informasi pada sertifikat konsisten:
- Nama peserta harus sesuai dengan dokumen identitas
- Tanggal tes harus masuk akal dan sesuai dengan periode validitas
- Skor harus konsisten dengan skala penilaian TOEFL (0-120 untuk iBT, 310-677 untuk ITP)
6. Verifikasi Melalui Institusi Penerima
Jika Anda adalah institusi yang menerima sertifikat TOEFL:
- Daftar ke layanan verifikasi skor ETS
- Anda akan mendapatkan akses untuk memverifikasi skor secara langsung
- Ini memastikan bahwa skor yang Anda terima adalah yang paling akurat dan terbaru
7. Perhatikan Tanda-tanda Pemalsuan
Beberapa tanda yang mungkin mengindikasikan sertifikat palsu:
- Kesalahan ejaan atau tata bahasa pada sertifikat
- Kualitas cetakan yang buruk atau tidak konsisten
- Ketidaksesuaian dalam format atau desain sertifikat
- Skor yang tidak masuk akal atau terlalu sempurna
8. Verifikasi Melalui Email Resmi ETS
Untuk verifikasi lebih lanjut:
- Kirim email ke TOEFLVerification@ets.org
- Sertakan informasi detail tentang sertifikat yang ingin diverifikasi
- ETS akan merespons dengan konfirmasi keaslian
9. Gunakan Aplikasi Verifikasi Resmi
ETS telah mengembangkan aplikasi untuk verifikasi skor:
- Aplikasi ini tersedia untuk institusi yang terdaftar
- Memungkinkan verifikasi cepat dan akurat
- Biasanya digunakan oleh universitas dan perusahaan besar
10. Perhatikan Masa Berlaku Sertifikat
Saat memverifikasi, perhatikan masa berlaku sertifikat:
- Sertifikat TOEFL iBT berlaku selama 2 tahun sejak tanggal tes
- Sertifikat yang sudah kedaluwarsa mungkin tidak bisa diverifikasi melalui sistem online ETS
11. Verifikasi Melalui Telepon
Untuk kasus-kasus khusus:
- Hubungi layanan pelanggan ETS melalui telepon
- Siapkan informasi detail tentang sertifikat yang ingin diverifikasi
- Ikuti prosedur verifikasi yang diberikan oleh petugas
12. Periksa Riwayat Institusi Penyelenggara
Jika sertifikat dikeluarkan oleh institusi lokal:
- Periksa apakah institusi tersebut memiliki izin resmi dari ETS
- Cek riwayat dan reputasi institusi dalam menyelenggarakan tes TOEFL
Memverifikasi keaslian sertifikat TOEFL adalah proses yang penting untuk memastikan integritas dan kredibilitas skor. Baik Anda seorang pemilik sertifikat atau institusi yang menerima sertifikat, mengikuti langkah-langkah verifikasi ini akan membantu Anda memastikan bahwa sertifikat tersebut asli dan valid. Ingatlah bahwa ETS secara teratur memperbarui sistem keamanan dan verifikasi mereka, jadi selalu periksa informasi terbaru dari sumber resmi ETS untuk prosedur verifikasi yang paling akurat dan up-to-date.
TOEFL vs IELTS: Mana yang Lebih Baik?
Memilih antara TOEFL dan IELTS adalah keputusan penting yang sering dihadapi oleh mereka yang ingin membuktikan kemampuan bahasa Inggris mereka untuk tujuan akademik atau profesional. Kedua tes ini sama-sama diakui secara luas, tetapi memiliki karakteristik yang berbeda. Mari kita bandingkan TOEFL dan IELTS secara mendetail untuk membantu Anda membuat keputusan yang tepat:
Format Tes
TOEFL:
- Berbasis internet (iBT) untuk sebagian besar negara
- Empat bagian: Reading, Listening, Speaking, Writing
- Durasi total sekitar 3 jam
- Semua pertanyaan berbentuk pilihan ganda, kecuali bagian Writing dan Speaking
IELTS:
- Tersedia dalam format berbasis kertas dan komputer
- Empat bagian: Listening, Reading, Writing, Speaking
- Durasi total sekitar 2 jam 45 menit
- Kombinasi pertanyaan pilihan ganda, isian singkat, dan esai
- Tes Speaking dilakukan secara tatap muka dengan examiner
Sistem Penilaian
TOEFL:
- Skor total 0-120 (masing-masing bagian 0-30)
- Hasil biasanya tersedia dalam 10 hari
IELTS:
- Skor band 0-9 (dengan increment 0.5)
- Hasil tersedia dalam 13 hari untuk tes berbasis kertas, 5-7 hari untuk tes komputer
Fokus dan Pendekatan
TOEFL:
- Lebih fokus pada bahasa Inggris akademik Amerika
- Menguji kemampuan mengintegrasikan keterampilan (misalnya, mendengarkan lalu berbicara tentang topik tersebut)
- Lebih banyak menggunakan aksen Amerika
IELTS:
- Mencakup bahasa Inggris British, Australia, dan Amerika
- Lebih fokus pada keterampilan komunikasi praktis
- Menggunakan berbagai aksen Inggris dari seluruh dunia
Pengakuan
TOEFL:
- Lebih disukai oleh institusi di Amerika Utara
- Diterima oleh lebih dari 11.000 universitas di 150 negara
IELTS:
- Lebih disukai di negara-negara Persemakmuran seperti UK, Australia, dan Kanada
- Diterima oleh lebih dari 10.000 organisasi di 140 negara
Biaya
Biaya untuk kedua tes ini bervariasi tergantung negara, tetapi umumnya:
- TOEFL: Berkisar antara $160-$250 USD
- IELTS: Berkisar antara $150-$250 USD
Ketersediaan Tes
TOEFL:
- Lebih dari 50 tanggal tes per tahun
- Tersedia di lebih dari 4.500 pusat tes di 165 negara
IELTS:
- Tersedia hingga empat kali sebulan di sebagian besar negara
- Lebih dari 1.600 pusat tes di lebih dari 140 negara
Kelebihan dan Kekurangan
TOEFL:
- Kelebihan:
- Lebih cocok untuk mereka yang nyaman dengan tes berbasis komputer
- Bagian Speaking dilakukan ke komputer, cocok untuk yang kurang percaya diri berbicara langsung
- Lebih banyak waktu untuk persiapan antara bagian tes
- Kekurangan:
- Tes lebih panjang, bisa melelahkan
- Kurang fleksibel dalam format pertanyaan
IELTS:
- Kelebihan:
- Tes Speaking tatap muka, lebih alami untuk beberapa orang
- Variasi format pertanyaan yang lebih beragam
- Durasi tes lebih pendek
- Kekurangan:
- Tes Speaking terpisah bisa menambah kecemasan
- Penilaian bisa lebih subjektif, terutama untuk bagian Speaking dan Writing
Persiapan Tes
TOEFL:
- Banyak sumber daya online gratis dari ETS
- Fokus pada kemampuan mendengarkan ceramah akademik dan membaca teks ilmiah
IELTS:
- Materi persiapan tersedia dari British Council dan IDP
- Perlu latihan berbicara dengan native speaker untuk bagian Speaking
Pilihan yang Tepat untuk Anda
Memilih antara TOEFL dan IELTS tergantung pada beberapa faktor:
- Tujuan: Periksa persyaratan institusi atau negara tujuan Anda
- Gaya belajar: Pilih yang sesuai dengan kenyamanan Anda (komputer vs. kertas, tes objektif vs. subjektif)
- Kekuatan bahasa: Pertimbangkan bagian mana yang lebih Anda kuasai
- Ketersediaan: Periksa ketersediaan tes di lokasi Anda
Baik TOEFL maupun IELTS adalah tes yang valid dan diakui secara luas. Keputusan akhir harus didasarkan pada kebutuhan spesifik Anda, kekuatan dan preferensi pribadi, serta persyaratan dari institusi atau negara tujuan Anda. Penting untuk melakukan riset mendalam dan mungkin mencoba tes simulasi dari kedua jenis tes ini sebelum membuat keputusan final. Ingatlah bahwa yang terpenting adalah mempersiapkan diri dengan baik, terlepas dari tes yang Anda pilih.
Advertisement