Fungsi Toner untuk Perawatan Kulit: Manfaat dan Cara Penggunaan yang Tepat

Pelajari fungsi toner yang penting untuk perawatan kulit wajah, termasuk manfaat, jenis, dan cara penggunaan yang tepat untuk hasil maksimal.

oleh Liputan6 diperbarui 13 Des 2024, 14:25 WIB
Diterbitkan 13 Des 2024, 14:25 WIB
fungsi toner
fungsi toner ©Ilustrasi dibuat AI

Pengertian Toner

Liputan6.com, Jakarta Toner merupakan produk perawatan kulit wajah berbentuk cairan yang digunakan setelah membersihkan wajah dan sebelum mengaplikasikan pelembap atau produk skincare lainnya. Toner memiliki konsistensi yang ringan dan encer, umumnya tidak berwarna atau sedikit berwarna, serta mengandung berbagai bahan aktif yang bermanfaat untuk kulit.

Fungsi utama toner adalah untuk menyempurnakan proses pembersihan wajah dengan mengangkat sisa-sisa kotoran, minyak, dan makeup yang mungkin masih tertinggal setelah mencuci muka. Selain itu, toner juga berperan penting dalam menyeimbangkan pH kulit, memberikan kelembapan tambahan, serta mempersiapkan kulit agar lebih siap menyerap kandungan produk skincare selanjutnya.

Dahulu, toner sering diasosiasikan dengan produk yang mengandung alkohol dan bersifat astringen. Namun seiring perkembangan teknologi skincare, kini tersedia berbagai jenis toner dengan formulasi yang lebih lembut dan disesuaikan untuk berbagai jenis dan kebutuhan kulit.

Jenis-Jenis Toner dan Fungsinya

Terdapat beberapa jenis utama toner yang memiliki fungsi spesifik, di antaranya:

1. Hydrating Toner

Hydrating toner berfokus pada fungsi melembapkan dan menghidrasi kulit. Jenis toner ini biasanya mengandung bahan-bahan humektan seperti:

  • Glycerin
  • Hyaluronic acid
  • Aloe vera
  • Panthenol
  • Ceramide

Hydrating toner cocok digunakan untuk semua jenis kulit, terutama kulit kering dan dehidrasi. Fungsi utamanya adalah memberikan kelembapan ekstra, menjaga hidrasi kulit, serta membantu meningkatkan elastisitas kulit.

2. Exfoliating Toner

Exfoliating toner mengandung bahan-bahan yang membantu mengangkat sel kulit mati dan mempercepat regenerasi sel kulit. Bahan aktif yang sering ditemukan dalam exfoliating toner antara lain:

  • AHA (Alpha Hydroxy Acids) seperti glycolic acid dan lactic acid
  • BHA (Beta Hydroxy Acids) seperti salicylic acid
  • PHA (Poly Hydroxy Acids)
  • Enzim buah

Jenis toner ini cocok untuk kulit normal hingga berminyak, serta kulit yang cenderung berjerawat atau memiliki tekstur kasar. Fungsinya membantu menghaluskan tekstur kulit, mencerahkan warna kulit, dan mencegah penyumbatan pori-pori.

3. Balancing Toner

Balancing toner dirancang khusus untuk menyeimbangkan pH kulit setelah proses pembersihan. Jenis toner ini biasanya mengandung bahan-bahan menenangkan seperti:

  • Chamomile
  • Green tea
  • Centella asiatica
  • Niacinamide

Balancing toner cocok untuk semua jenis kulit, terutama kulit sensitif dan mudah iritasi. Fungsi utamanya adalah mengembalikan keseimbangan pH kulit, menenangkan kulit yang kemerahan atau iritasi, serta mempersiapkan kulit untuk menyerap produk skincare selanjutnya dengan lebih optimal.

Manfaat Toner untuk Kulit Wajah

Penggunaan toner secara rutin dalam rutinitas perawatan kulit dapat memberikan berbagai manfaat, di antaranya:

1. Membersihkan Sisa Kotoran dan Makeup

Meskipun kita telah mencuci wajah, terkadang masih ada sisa-sisa kotoran, minyak, atau makeup yang tertinggal di kulit. Toner membantu mengangkat residu tersebut sehingga kulit benar-benar bersih. Hal ini penting untuk mencegah penyumbatan pori-pori yang dapat menyebabkan jerawat atau masalah kulit lainnya.

2. Menyeimbangkan pH Kulit

Kulit wajah memiliki pH alami yang cenderung asam, berkisar antara 4,5-6,5. Namun, proses pembersihan wajah dengan sabun atau cleanser dapat mengubah pH kulit menjadi lebih basa. Toner membantu mengembalikan pH kulit ke level optimalnya, yang penting untuk menjaga fungsi barrier kulit dan mencegah pertumbuhan bakteri penyebab jerawat.

3. Memberikan Hidrasi Tambahan

Banyak toner modern mengandung bahan-bahan pelembap yang membantu menghidrasi kulit. Penggunaan toner setelah mencuci muka dapat membantu mengembalikan kelembapan yang hilang selama proses pembersihan, sehingga kulit tetap lembap dan kenyal.

4. Mengecilkan Tampilan Pori-pori

Beberapa jenis toner, terutama yang mengandung astringen alami atau bahan eksfoliasi ringan, dapat membantu mengecilkan tampilan pori-pori. Hal ini membuat tekstur kulit terlihat lebih halus dan merata.

5. Menyiapkan Kulit untuk Produk Skincare Selanjutnya

Toner membantu mempersiapkan kulit agar lebih siap menyerap kandungan produk skincare yang diaplikasikan setelahnya, seperti serum atau pelembap. Kulit yang telah di-tone cenderung lebih reseptif terhadap bahan-bahan aktif dalam produk perawatan kulit lainnya.

6. Menenangkan dan Menyegarkan Kulit

Banyak toner mengandung bahan-bahan yang menenangkan seperti aloe vera, chamomile, atau rose water. Ini membantu meredakan kemerahan atau iritasi pada kulit, sekaligus memberikan sensasi segar.

7. Membantu Mengatasi Masalah Kulit Spesifik

Tergantung pada kandungannya, toner dapat membantu mengatasi berbagai masalah kulit seperti:

  • Jerawat (dengan kandungan salicylic acid atau tea tree oil)
  • Hiperpigmentasi (dengan kandungan vitamin C atau niacinamide)
  • Penuaan dini (dengan kandungan antioksidan atau retinol)
  • Kulit kusam (dengan kandungan AHA atau enzim buah)

Cara Menggunakan Toner yang Benar

Untuk memaksimalkan manfaat toner, penting untuk menggunakannya dengan cara yang tepat. Berikut adalah langkah-langkah penggunaan toner yang benar:

1. Bersihkan Wajah Terlebih Dahulu

Sebelum menggunakan toner, pastikan wajah telah dibersihkan dengan baik menggunakan cleanser atau sabun wajah yang sesuai dengan jenis kulit Anda. Bilas wajah hingga bersih dengan air hangat atau air suhu ruang.

2. Keringkan Wajah dengan Lembut

Gunakan handuk bersih atau tisu untuk mengeringkan wajah dengan cara menepuk-nepuk lembut. Hindari menggosok wajah karena dapat menyebabkan iritasi.

3. Aplikasikan Toner

Ada beberapa cara untuk mengaplikasikan toner:

  • Menggunakan kapas: Tuangkan sedikit toner ke kapas bersih, lalu usapkan lembut ke seluruh wajah dan leher dengan gerakan ke atas dan ke luar. Metode ini cocok untuk toner yang berfungsi membersihkan atau eksfoliasi.
  • Menggunakan tangan: Tuangkan sedikit toner ke telapak tangan, lalu tepuk-tepukkan lembut ke wajah dan leher. Metode ini cocok untuk hydrating toner karena memungkinkan penyerapan yang lebih baik.
  • Menggunakan spray bottle: Beberapa toner tersedia dalam bentuk spray. Semprotkan langsung ke wajah dari jarak sekitar 20-30 cm, lalu tepuk-tepuk lembut hingga meresap.

4. Tunggu Hingga Meresap

Biarkan toner meresap ke kulit selama beberapa detik hingga satu menit sebelum melanjutkan ke tahap skincare berikutnya.

5. Lanjutkan dengan Produk Skincare Lainnya

Setelah toner meresap, lanjutkan dengan produk skincare lainnya seperti serum, essence, pelembap, atau tabir surya sesuai dengan rutinitas perawatan kulit Anda.

Tips Memilih Toner yang Tepat

Memilih toner yang sesuai dengan jenis dan kebutuhan kulit sangat penting untuk mendapatkan hasil yang optimal. Berikut beberapa tips dalam memilih toner:

1. Kenali Jenis Kulit Anda

Langkah pertama adalah mengenali jenis kulit Anda, apakah normal, kering, berminyak, kombinasi, atau sensitif. Ini akan membantu Anda memilih toner dengan formulasi yang paling sesuai.

2. Perhatikan Kandungan Bahan Aktif

Pilih toner dengan kandungan bahan aktif yang sesuai dengan kebutuhan kulit Anda:

  • Untuk kulit kering: Cari toner dengan kandungan hyaluronic acid, glycerin, atau ceramide untuk melembapkan.
  • Untuk kulit berminyak: Pilih toner dengan salicylic acid atau witch hazel untuk mengontrol minyak berlebih.
  • Untuk kulit sensitif: Pilih toner dengan bahan menenangkan seperti aloe vera atau chamomile.
  • Untuk kulit berjerawat: Cari toner dengan tea tree oil atau niacinamide untuk membantu mengatasi jerawat.

3. Hindari Alkohol Berlebih

Toner dengan kandungan alkohol tinggi dapat membuat kulit kering dan teriritasi. Pilih toner bebas alkohol atau dengan kandungan alkohol minimal, terutama jika Anda memiliki kulit kering atau sensitif.

4. Perhatikan Tekstur

Toner tersedia dalam berbagai tekstur, dari yang sangat cair hingga yang lebih kental seperti essence. Pilih tekstur yang nyaman digunakan dan sesuai dengan preferensi Anda.

5. Baca Review dan Testimoni

Sebelum membeli, baca review dan testimoni dari pengguna lain dengan jenis kulit serupa. Ini dapat memberikan gambaran tentang efektivitas produk.

6. Lakukan Patch Test

Sebelum menggunakan toner baru secara rutin, lakukan patch test di area kecil kulit untuk memastikan tidak ada reaksi alergi atau iritasi.

Perbedaan Toner dengan Produk Skincare Lainnya

Toner sering kali dibandingkan atau disamakan dengan produk skincare lainnya. Berikut adalah perbedaan antara toner dan beberapa produk skincare yang mirip:

Toner vs Micellar Water

Meskipun keduanya berbentuk cair, toner dan micellar water memiliki fungsi yang berbeda:

  • Toner: Digunakan setelah membersihkan wajah untuk menyeimbangkan pH kulit dan memberikan manfaat tambahan sesuai jenisnya.
  • Micellar Water: Berfungsi sebagai pembersih ringan yang dapat menghapus makeup dan kotoran tanpa perlu dibilas.

Toner vs Essence

Toner dan essence memiliki beberapa kesamaan, namun juga perbedaan penting:

  • Toner: Umumnya lebih ringan dan cair, fokus pada pembersihan dan penyeimbangan pH kulit.
  • Essence: Biasanya lebih kental, fokus pada pemberian nutrisi dan kelembapan intensif ke kulit.

Toner vs Serum

Toner dan serum memiliki fungsi dan cara penggunaan yang berbeda:

  • Toner: Digunakan setelah membersihkan wajah, berfungsi menyeimbangkan pH dan mempersiapkan kulit.
  • Serum: Digunakan setelah toner, mengandung konsentrasi bahan aktif yang lebih tinggi untuk mengatasi masalah kulit spesifik.

Mitos dan Fakta Seputar Toner

Terdapat beberapa mitos yang beredar seputar penggunaan toner. Mari kita bahas mitos dan fakta tentang toner:

Mitos: Semua Toner Mengandung Alkohol dan Membuat Kulit Kering

Fakta: Meskipun beberapa toner tradisional mengandung alkohol, banyak toner modern yang diformulasikan tanpa alkohol dan justru berfokus pada kelembapan kulit.

Mitos: Toner Hanya untuk Kulit Berminyak

Fakta: Toner tersedia untuk berbagai jenis kulit, termasuk kulit kering dan sensitif. Pilihlah toner yang sesuai dengan jenis kulit Anda.

Mitos: Toner Harus Digunakan dengan Kapas

Fakta: Meskipun menggunakan kapas adalah cara umum, banyak toner modern dapat diaplikasikan langsung dengan tangan atau disemprotkan ke wajah.

Mitos: Toner Tidak Penting dalam Rutinitas Skincare

Fakta: Toner memiliki banyak manfaat penting, termasuk menyeimbangkan pH kulit dan mempersiapkan kulit untuk produk skincare lainnya.

Mitos: Semua Toner Berfungsi Sama

Fakta: Terdapat berbagai jenis toner dengan fungsi spesifik, seperti hydrating toner, exfoliating toner, dan balancing toner.

Kapan Harus Berkonsultasi dengan Dokter Kulit

Meskipun toner umumnya aman digunakan, ada beberapa situasi di mana Anda mungkin perlu berkonsultasi dengan dokter kulit:

  • Jika Anda mengalami iritasi atau reaksi alergi setelah menggunakan toner
  • Jika Anda memiliki kondisi kulit tertentu seperti eksim, psoriasis, atau rosasea
  • Jika Anda ingin menggunakan toner dengan bahan aktif kuat seperti retinol atau asam glikolat
  • Jika Anda tidak melihat perbaikan pada kondisi kulit setelah menggunakan toner secara rutin selama beberapa minggu
  • Jika Anda sedang hamil atau menyusui dan ingin memastikan keamanan penggunaan toner

Dokter kulit dapat memberikan rekomendasi toner yang paling sesuai untuk kondisi kulit Anda dan membantu mengatasi masalah kulit spesifik yang mungkin Anda alami.

Kesimpulan

Toner merupakan komponen penting dalam rutinitas perawatan kulit yang sering kali diremehkan. Dengan berbagai manfaat mulai dari membersihkan sisa kotoran, menyeimbangkan pH kulit, hingga mempersiapkan kulit untuk penyerapan produk skincare lainnya, toner dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap kesehatan dan penampilan kulit wajah.

Kunci untuk mendapatkan manfaat optimal dari toner adalah memilih jenis yang sesuai dengan kebutuhan kulit Anda dan menggunakannya dengan cara yang tepat. Perhatikan jenis kulit, kandungan bahan aktif, dan pastikan untuk melakukan patch test sebelum menggunakan produk baru.

Ingatlah bahwa setiap orang memiliki kebutuhan kulit yang berbeda. Apa yang berhasil untuk orang lain mungkin tidak cocok untuk Anda. Jangan ragu untuk bereksperimen dengan berbagai jenis toner atau berkonsultasi dengan profesional perawatan kulit untuk menemukan produk yang paling sesuai dengan kondisi kulit Anda.

Dengan pemahaman yang lebih baik tentang fungsi dan manfaat toner, Anda dapat mengoptimalkan rutinitas perawatan kulit Anda dan membantu menjaga kulit wajah tetap sehat, segar, dan bercahaya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya