Topan Super Soudelor, Terkuat Tahun Ini Landa China-Taiwan

Kekuatan angin yang dibawanya bisa merusak, lalu menciptakan gelombang badai dan hujan pemicu banjir.

oleh Tanti Yulianingsih diperbarui 05 Agu 2015, 11:58 WIB
Diterbitkan 05 Agu 2015, 11:58 WIB
Topan Super Soudelor, Terkuat Tahun Ini Landa China-Taiwan
Topan Soudelor dari satelit. (@NASANPP)

Liputan6.com, Beijing - Taiwan dan China dilanda Topan Soudelor. Kekuatan angin yang dibawanya bisa merusak, lalu menciptakan gelombang badai dan hujan pemicu banjir.

"Kekuatan badai diperkirakan memuncak Senin 3 Agustus 2015 tercatat 180 mil per jam, sehingga menjadikannya topan terkuat sepanjang tahun ini. Hembusan angin pada Selasa 4 Agustus berada pada 150 mil per jam," demikian menurut gabungan Pusat Peringatan Topan yang dikutip dari CNN, Rabu (5/8/2015).

Badai diperkirakan akan terus melemah sebelum mendarat, namun masih diperkirakan menjadi topan besar dan kuat -- mungkin setara dengan badai Kategori 3 atau Kategori 4 -- ketika tiba di Taiwan. Proyeksi tersebut diperkirakan terjadi pada Sabtu 8 Agustus pagi waktu setempat.

Menurut West Pacific Basin, sejauh ini terlihat ada 10 topan sejauh ini di tahun 2015. Dari mereka, lima di antaranya adalah super topan. Padahal rata-rata hanya 4 topan yang terjadi sepanjang tahun di wilayah itu.

Sebuah topan diketegorikan sebagai super, ketika memiliki angin sama atau lebih besar dari 150 mil per jam.

Sebelumnya topan kuat pernah menerjang selatan China pada Minggu 20 Juli waktu setempat. Badai Rammasun ini menewaskan 17 orang.

Badai ini dianggap sebagai badai topan terkuat yang pernah menerjang selatan China dalam 41 tahun terakhir. Pada saat itu kecepatan angin mencapai 216 kilometer per jam.

Selain menewaskan belasan orang, warga juga harus bertahan tanpa pasokan listrik dan banyak bangunan yang rusak parah. (Tnt/Rie)

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya