Liputan6.com, Havana - Amerika Serikat membuka kembali kedutaan mereka di Havana, ibukota Kuba. Langkah ini mencairkan hubungan yang telah beku sejak 1961, pada saat puncak Perang Dingin.
Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, John Kerry, menjadi pejabat Amerika yang melakukan peresmian terhadap kedutaan tersebut.
Dikutip BBC, Sabtu (15/8/2015), pembukaan ini menjadi wakil dari normalisasi hubungan diplomatik antara Washington dan Havana yang berantakan segera sesudah pemimpin Revolusi Kuba, Fidel Castro, mengambil alih pemerintahan di sana.
Tiga orang mantan anggota marinir Amerika yang terakhir kali menurunkan bendera pada saat penutupan kedutaan di tahun 1961, diberi tugas untuk menaikkan kembali bendera Amerika pada upara itu.
Presiden Obama dan rekannya dari Kuba, Raul Castro, sepakat bulan Desember lalu untuk mengembalikan hubungan diplomatik kedua negara.
Sejak kesepakatan itu, AS telah memperlonggar pembatasan-pembatasan terkait perjalanan dan perdagangan.
Fidel Castro tidak menyambut terlalu antusias pemulihan hubungan itu dengan membuat surat terbuka untuk rakyat Kuba.
Selain itu, Kuba juga telah membuka kedutaan besar mereka di Washington pada Juli lalu. (Ali/Ron)
Kedutaan AS Resmi Dibuka di Havana Kuba
Langkah ini mencairkan hubungan kedua negara yang telah beku sejak 1961, pada saat puncak Perang Dingin.
diperbarui 15 Agu 2015, 07:45 WIBDiterbitkan 15 Agu 2015, 07:45 WIB
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Menteri Bahlil Bakal Pangkas Birokrasi Proses Pengajuan Izin Pembangunan SPBU Nelayan
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Selasa 17 Desember 2024
Alasan Anak Bos Toko Roti Kabur ke Sukabumi Usai Aniaya Karyawati
Mahfud Md Ungkap Fenomena 'Gus' Populer sejak Gus Dur jadi Presiden, Begini Kisahnya
Dermaga Wika Bakal Jadi Solusi Atasi Lonjakan Kendaraan Selama Libur Natal dan Tahun Baru
4 Golongan yang Paling Dibenci Allah di Hari Kiamat, Siapa Saja Mereka?
Pelatih Timnas Thailand Sempat Terlibat Polemik dengan Madam Pang Soal "Lap Of Honour", Berakhir Permintaan Maaf
Dua Calon Pemain Naturalisasi Diperkirakan Tidak Bisa Perkuat Timnas U-20 di Piala Asia 2025, Ini Penyebabnya
Viral Suami Jadi Korban KDRT di Jaktim, Polisi Selidiki
Polresta Manado Bongkar Peredaran 53 Paket Sabu Asal Palu, Pelaku Ditangkap di Minahasa
Kebiasaan Sederhana Perempuan Karismatik, Rahasia Dibalik Alasan Disukai Banyak Orang
Astronom Kembali Temukan Komet Gelap, Berbahaya?