9-7-1947: Penobatan Wanita Pertama AS Berpangkat Letnan

Jenderal Dwight D. Eisenhower menunjuk Pentagon di Arlington, menunjuk Florence Blanchfield menjadi letnan kolonel di Angkatan Darat.

oleh Tanti Yulianingsih diperbarui 09 Jul 2016, 06:00 WIB
Diterbitkan 09 Jul 2016, 06:00 WIB
Florence Aby Blanchfield, wanita pertama yang mendapat gelar militer AS. (Wikimedia)
Florence Aby Blanchfield, wanita pertama yang mendapat gelar militer AS. (Wikimedia)

Liputan6.com, Virginia - Hari ini 69 tahun silam, sejarah Amerika mengukir prestasi seorang perempuan di dunia militer. Jenderal Dwight D. Eisenhower menunjuk Florence Blanchfield menjadi letnan kolonel di Angkatan Darat AS, dalam upacara yang diadakan di Pentagon di Arlington, Virginia.

Dengan demikian, sejak saat itu Blanchfield menjadi tentara wanita pertama dalam sejarah AS untuk memiliki pangkat militer permanen.

Blanchfield merupakan anggota Angkatan Darat militer AS di pasukan Nurse Corps atau unit perawat sejak tahun 1917. Ia menjamin komisinya melalui Army-Navy Nurse Act of 1947 yang disahkan oleh Kongres.

Dilansir dari History.com, Blanchfield pernah menjabat sebagai pengawas dari Angkatan Darat Nurse Corps selama Perang Dunia II. Ia berperan penting dalam mengamankan berjalannya Army-Navy Nurse Act, yang dianjurkan oleh Wakil MPR AS, Frances Payne Bolton.

Pada tahun 1951, Blanchfield menerima Florence Nightingale Award dari Palang Merah Internasional. Lalu 1978, sebuah rumah sakit Angkatan Darat Amerika di Fort Campbell, Kentucky, menggunakan namanya sebagai penghormatan atas jasa-jasanya.

Di belahan bumi lain sebelumnya pada 1816, tercatat sebagai momen saat Argentina menyatakan kemerdekaan dari Spanyol. Sementara 2011 Sudan Selatan merdeka dan memisahkan diri dari Sudan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya