Polisi: Pelaku Ledakan di Jerman Membawa Tas Ransel

Petugas keamanan menyebut, seorang pria yang membawa ransel berusaha masuk ke festival musik.

oleh Citra Dewi diperbarui 25 Jul 2016, 08:35 WIB
Diterbitkan 25 Jul 2016, 08:35 WIB
Ledakan terjadi di sebuah bar di Ansbach, Jerman, dan mengakibatkan satu orang tewas
Ledakan terjadi di sebuah bar di Ansbach, Jerman, dan mengakibatkan satu orang tewas (LBC)

Liputan6.com, Ansbach - Satu orang dikabarkan tewas dan setidaknya 12 lainnya terluka akibat ledakan yang terjadi di sebuah bar di Ansbach, Jerman selatan.

Peristiwa itu terjadi pada Minggu, 24 Juli 2016 sekitar pukul 22.00 waktu setempat itu. Berlokasi di dekat sebuah festival musik, yang dihadiri setidaknya 2.000 orang.

Penjaga keamanan di pintu festival menyebut, terdapat seorang pria yang mengenakan ransel mencoba masuk. Ia kemudian berbalik arah dan masuk ke restoran.

Tak lama setelah itu, terdengar suara ledakan. Demikian seperti dilansir The Guardian, Senin (25/7/2016), yang dikutip dari media lokal.

Sementara itu menurut Reporter 24, pekerja darurat melaporkan bahwa ledakan berasal dari sebuah ransel.

Polisi di Ansbach juga menyebut, tersangka penyerangan membawa ransel ketika ledakan terjadi.

Namun mereka belum mengetahui apakah ia sengaja meledakkan diri atau tidak. Hingga kini pihak berwenang belum mengeluarkan rincian identitas pelaku.

Polisi telah menutup daerah sekitar Eugene's Wine Bar, demikian menurut laporan Nordbayern.de.

Menteri Dalam Negeri Bavaria, Joachim Herrmann, yang sedang menuju lokasi kejadian mengatakan, sekitar 2.000 orang telah dievakuasi dari festival musik yang berada di dekat lokasi terjadinya ledakan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya