3 Perempuan Lansia Terluka Setelah Didorong ke Jalur Kereta

Liputan6.com, Melbourne - Tiga perempuan terluka setelah didorong seorang pria bersenjatakan pisau ke jalur kereta. Peristiwa itu terjadi di Stasiun Glenhuntly yang terletak di tenggara Kota Melbourne, Australia.

Seperti dikutip dari Abc.net.au, Minggu (27/11/2016), polisi mengatakan bahwa seorang pria berusia 46 tahun asal Carnegie turun dari kereta di Stasiun Glenhuntly sekitar pukul 11.00 waktu setempat. Ia membawa pisau dapur.

Pria tersebut dilaporkan menikam tas seorang wanita dan peristiwa itu menyebabkan pisaunya patah. Tak lama, ia menyerang sejumlah perempuan lainnya.

Sersan Jason Venturoni dari Kepolisian Victoria mengatakan, dua dari tiga korban yang didorong ke rel kereta berusia 81 tahun sementara seorang lainnya 75 tahun. Ketiganya telah dibawa ke rumah sakit, namun mereka tidak dalam kondisi kritis.

"Ada yang diduga mengalami patah tulang, mungkin patah tulang pinggul dan cedera kepala." kata Sersan Venturoni.

"Empat dari lima korban jatuh ke jalur kereta setelah didorong oleh seorang laki-laki," imbuhnya.

Sementara itu dua perempuan lainnya yang berusia 25 dan 36 tahun dilaporkan mengalami luka ringan.

"Itu adalah insiden yang sangat serius dan dapat mengakibatkan kematian. Namun beruntung tak ada yang tewas," imbuhnya.

Seorang saksi, Kelly Wang mengatakan, posisi kereta ketika kejadian tersebut terjadi tak jauh dari stasiun.

"Pria itu sangat tinggi dan kuat...," jelas Kelly.

Ditambahkan oleh Sersan Venturoni, pihaknya saat ini masih menginterogasi pelaku untuk mengetahui motif di balik tindakannya. Menurutnya, rangkaian penyerangan itu terjadi dalam rentang 90 detik.