Izinkan Bocah 10 Tahun Ambil Alih Penerbangan, 2 Pilot Disanksi

Dua orang pilot Aljazair dilarang untuk terbang karena membiarkan bocah 10 tahun mengambil alih penerbangan.

oleh Andreas Gerry Tuwo diperbarui 02 Agu 2017, 15:30 WIB
Diterbitkan 02 Agu 2017, 15:30 WIB
Ilustrasi Pesawat (AFP)
Ilustrasi Pesawat (AFP)

Liputan6.com, Algiers - Dua orang pilot maskapai Aljazair dilarang untuk terbang. Pelarangan tersebut dilakukan setelah kedua penerbang membolehkan bocah 10 tahun mengambil alih kendali pesawat.

Kejadian ini terjadi bulan lalu dalam pesawat Air Algerie dengan nomor penerbangan AH-6212.

Burung besi tersebut rencananya terbang dari ibu kota Aljazair, Algiers, menuju Kota Setif.

Saat pesawat bersiap terbang, tiba-tiba seorang kru pesawat mengajak bocah berusia 10 tahun masuk ke kokpit. Anak yang diketahui yatim piatu itu lalu duduk di kursi pilot.

Didampingi sang pilot, anak tersebut mengambil alih penerbangan. Semua tindakan anak kecil tersebut direkam oleh sebuah stasiun televisi.

Anak itu pun ikut dalam penerbangan, sampai pesawat mendarat dengan selamat di Kota Setif. Selang beberapa waktu kemudian, kejadian ini ditayangkan oleh salah satu stasiun televisi AlJazair.

Kejadian tersebut diduga kuat terjadi pada bulan lalu. Aksi ini ternyata membuat Direktorat Penerbangan Sipil dan Meteorologi Aljazair geram.

Mereka menyatakan, tindakan itu berbahaya bagi penerbangan sipil. Demikian dilansir dari Daily Mail, Rabu (2/8/2017).

Hukuman keras langsung dijatuhkan. Pihak penerbangan yang terlibat diberhentikan sementara dari tugas-tugasnya.

Seorang bocah mengendalikan pesawat di Aljazair (Algerian TV)

Pihak Air Algerie melaporkan, kapten pada penerbangan tersebut sudah ditahan. Ia terbukti melanggar aturan membawa orang ke dalam kokpit dan mengizinkan anak kecil mengendalikan pesawat.

Simak juga video berikut

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya