Nikah Massal hingga Berenang di Kolam Dingin, Meriahnya Festival Es Harbin

Festival patung es dan salju internasional Harbin yang ke-36 dibuka pada 5 Januari 2020.

oleh Liputan6.com diperbarui 07 Jan 2020, 09:01 WIB
Diterbitkan 07 Jan 2020, 09:01 WIB
Suasana saat berlangsungnya pernikahan massal dengan tema salju.
Suasana saat berlangsungnya pernikahan massal dengan tema salju. (Foto: AFP/Noel CELIS)

Liputan6.com, Harbin - Festival patung es dan salju internasional ke-36 di Harbin, Heilongjiang, China, dibuka pada 5 Januari 2020. Festival ini adalah festival musim dingin bertema es dan salju terbesar di dunia.

Dikutip dari CNA, Senin (6/1/2020), pembukaan festival ini ditandai dengan dinyalakannya kembang api warna-warni. Pembukaan itu disaksikan para turis yang sedang menikmati indahnya menara es dan monumen yang dihiasi kembang api di bagian kota timur laut China.

Festival yang menampilkan istana yang berkilau serta pemandangan fantastis yang dipahat dari es, telah menarik jutaan orang selama bertahun-tahun ke salah satu kota terdingin di China.

Festival es tahunan China di Harbin telah dimulai dengan banyaknya pasangan yang mengantri untuk pernikahan massal dengan tema salju. 

Pada hari itu, sebanyak 43 pengantin yang mengenakan gaun pengantin renda-renda dan jaket, menunggu dalam barisan bersama pengantin pria untuk mengambil bagian dalam "pernikahan es dan salju massal."

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Perenang Meramaikan Festival Harbin

Beberapa perenang dengan berani terjun ke kolam.
Beberapa perenang dengan berani terjun ke kolam. (Foto: AFP / Noel CELIS)

Festival es tidak hanya diramaikan oleh para pasangan nikah massal, tetapi juga disambut dengan antusias perenang yang dengan berani berenang di kolam dingin. 

Beberapa perenang dengan berani terjun ke kolam yang diukir dari Sungai Songhua beku. Diperkirakan suhu berada di bawah -7 derajat Celcius bahkan di sore hari.

Festival Es dan Salju Internasional Harbin tahun ini di provinsi Heilongjiang, membutuhkan 170.000 meter kubik es yang dipanen dari Sungai Songhua oleh lebih dari 100 pekerja.

Para pekerja bekerja keras selama berjam-jam di atas es setiap hari dalam beberapa minggu sebelum festival, memotong ribuan keping es setiap waktu kerja 12 jam.

 

Meningkatkan Promosi Pariwisata

China telah meningkatkan promosi pariwisata salju dan esnya menjelang Olimpiade Musim Dingin.
China telah meningkatkan promosi pariwisata salju dan esnya menjelang Olimpiade Musim Dingin. (Foto: AFP / NOEL CELIS)

Menurut kantor berita resmi Xinhua, China telah meningkatkan promosi pariwisata salju dan es menjelang Olimpiade Musim Dingin 2022 di Beijing. Perayaan festival es tahun ini juga akan bertepatan dengan maraton ski pertama pada minggu ini. 

Sebuah jalan tol sedang dibangun untuk menghubungkan Beijing dan Zhangjiakou, sebuah kota di provinsi Hebei utara yang akan menjadi tuan rumah bersama Olimpiade, sementara jalur kereta api berkecepatan tinggi yang menghubungkan kedua kota telah dibuka pada 30 Desember.

China mengharapkan sebanyak 340 juta orang untuk mengunjungi atraksi salju dan es di musim dingin pada 2021-2022, dan diperkirakan naik dari 224 juta pada musim 2018-2019.

Festival Patung Es dan Salju Internasional Harbin yang ke-36 ini diramaikan dengan lima kategori acara salju dan kegiatan pariwisata, budaya, mode, perdagangan, dan olahraga.

 

Reporter: Jihan Fairuzzia

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya