Liputan6.com, Jakarta - Warga negara Jepang yang berada di Malaysia telah dinyatakan sembuh dari Virus Corona. Wanita 41 tahun itu diketahui pernah kontak dengan 2 warga Depok yang menjadi kasus pertama dan kedua Virus Corona di Indonesia.
Berdasarkan keterangan resmi otoritas kesehatan Malaysia, Jumat (6/3/2020), wanita yang merupakan kasus ke-24 Virus Corona di negeri Jiran itu kini telah meninggalkan rumah sakit.
"Kasus ke-24, wanita Jepang yang positif COVID-19 pada 28 Februari lalu adalah pasien ke-23 yang telah sembuh sepenuhnya dan telah keluar dari rumah sakit," ungkap pihak Kementerian Kesehatan Malaysia.
Advertisement
Sementara itu, pada 6 Maret, terdapat 28 kasus baru positif Virus Corona di Malaysia, sehingga total pasien menjadi 83 orang.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Ke Indonesia Awal Februari
Warga Jepang di Malaysia dilaporkan tertular Virus Corona COVID-19. Ia tercatat sebagai 'pasien ke-24' yang positif virus tersebut di Malaysia.
Pasien ini pernah ke Indonesia pada awal Februari. Ia kemudian dinyatakan positif mengidap Virus Corona pada 27 Februari lalu.
Direktur Jenderal Kementerian Kesehatan Malaysia, Datuk Dr Noor Hisham Abdullah menyebut, pasien tersebut adalah seorang wanita berusia 41 tahun, warga negara Jepang yang bekerja di Malaysia.
Pasien mengalami demam dan berobat pada 17 Februari 2020. Perempuan itu kemudian dirawat di sebuah rumah sakit swasta. Pada 20 Februari ia menjalani tes Virus Corona. Pada 27 Februari hasilnya dinyatakan positif Virus Corona COVID-19.
"Pasien saat ini dirawat di bangsal isolasi di Rumah Sakit Kuala Lumpur," kata Noor Hisham Abdullah seperti dikutip dari situs The Star.
Pada 2 Maret, Presiden Jokowi mengumumkan ada dua orang yang terinfeksi Virus Corona. Mereka ibu berusia 64 tahun dan putrinya yang berumur 31 tahun yang berasal dari Depok.
Hasil tes yang dilakukan Kementerian Kesehatan mengonfirmasi ibu dan anak tersebut positif Virus Corona. Keduanya menjadi kasus pertama infeksi virus itu di Indonesia, setelah diketahui melakukan kontak dengan pasien Virus Corona yang berasal dari Jepang dan tinggal di Malaysia.
Catatan Redaksi:
Judul artikel ini telah diubah dengan mengganti kata 'Penular' dengan 'Pernah Kontak' sesuai dengan pedoman yang dikeluarkan WHO.
Advertisement