Sempat Berhasil Tangani Pandemi, Selandia Baru Lapor 2 Kasus Corona COVID-19 Baru

Selandia Baru melaporkan dua kasus Virus Corona COVID-19 baru.

oleh Benedikta Miranti T.V diperbarui 16 Jun 2020, 11:33 WIB
Diterbitkan 16 Jun 2020, 11:33 WIB
PM Selandia Baru Jacinda Ardern
PM Selandia Baru Jacinda Ardern (AP Photo/Nick Perry)

Liputan6.com, Wellington - Selandia Baru melaporkan bahwa mereka memiliki dua kasus baru Virus Corona COVID-19, keduanya terkait dengan perjalanan baru-baru ini dari Inggris. Laporan ini pun mengakhiri gelombang 24 hari tanpa infeksi baru di negara tersebut.

Selandia Baru mencabut semua pembatasan sosial dan ekonomi kecuali kontrol perbatasan minggu lalu, setelah menyatakan tidak ada kasus baru atau aktif dari coronavirus.

Selandia Baru sebelumnya menjadi salah satu negara pertama di dunia yang kembali ke normalitas pra-pandemi. Demikian seperti mengutip dari Channel News Asia, Selasa (16/6/2020).

Namun, Perdana Menteri Jacinda Ardern memperingatkan bahwa kasus-kasus baru mungkin muncul di masa depan ketika Selandia Baru membuka perbatasannya dan beberapa yang lain diizinkan masuk dalam kondisi khusus.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan Video Pilihan di Bawah ini:


Kasus Impor

Ilustrasi bendera Selandia Baru (AFP)
Ilustrasi bendera Selandia Baru (AFP)

Kementerian kesehatan mengatakan kasus-kasus baru itu terkait dengan perbatasan sebagai akibat dari perjalanan baru-baru dari Inggris. Kedua kasus saling terhubung, katanya dalam sebuah pernyataan.

Selandia Baru sejauh ini memiliki 22 kematian akibat virus itu.

Selandia Baru juga merupakan salah satu negara pertama yang mengizinkan orang untuk menonton olahraga profesional di stadion tanpa batasan jumlah penonton.

Selandia Baru telah memenangkan pujian atas penanganan pandemi ini, yang melibatkan penguncian ketat tujuh minggu yang berakhir bulan lalu.

 

 

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya