Bakal Lanjutkan Tradisi Pelihara Hewan, 2 Anjing Joe Biden Akan ke Gedung Putih

Presiden terpilih AS, Joe Biden diperkirakan akan mengembalikan tradisi lama memelihara hewan di Gedung Putih. Ia dikabarkan bakal membawa serta dua German Sepherd miliknya.

oleh Natasha Khairunisa Amani diperbarui 10 Nov 2020, 17:00 WIB
Diterbitkan 10 Nov 2020, 16:42 WIB
FOTO: Joe Biden - Kamala Harris Sampaikan Pidato Kemenangan Pilpres AS 2020
Presiden terpilih Joe Biden saat menyampaikan pidato kemenangan Pilpres AS 2020 di Wilmington, Delaware, Amerika Serikat, Sabtu (7/11/2020). Joe Biden dan Kamala Harris memenangkan Pilpres AS 2020. (AP Photo/Andrew Harnik)

Liputan6.com, Washington D.C- Presiden terpilih Amerika Serikat, Joe Biden diperkirakan akan mengembalikan tradisi lama, yaitu memiliki hewan peliharaan kepresidenan di Gedung Putih.

Jika tradisi itu dilakukan, dua anjing German Sepherd milik Joe Biden dan keluarganya yang bernama Champ dan Major akan ikut tinggal di Gedung Putih mulai Januari 2021, seperti dikutip dari New York Times, Selasa (10/11/2020).

Sebelumnya, Donald Trump adalah Presiden AS pertama yang tidak memiliki hewan peliharaan di Gedung Putih dalam lebih dari 100 tahun, menurut Andrew Hager, sejarawan di Museum Hewan Kepresidenan.

Menurut laporan Politico, Biden dan keluarganya mendapatkan anak anjing German Sepherds pada tahun 2008 dari peternak setelah ia terpilih sebagai wakil presiden.

Keluarga Biden menamai anjing itu Champ, karena ayah Biden pernah mengatakan, "Bangkitlah, juara (Champ)", kepada putranya saat mengalami kesulitan, kata laporan itu. 

Biden dan keluarga kemudian mengadopsi seekor anjing lainnya yang dinamai Major, dari Delaware Humane Association pada 2018. 

Namun, Biden bukanlah orang pertama yang memiliki anjing peliharaan di Gedung Putih.

Presiden ke-36 AS, Lyndon B. Johnson juga memiliki seekor anjing bernama Yuki, yang ditemukan oleh putrinya di sebuah pom bensin di Texas.

Saat berkampanye di i El Paso pada Februari 2019 di El Paso, Trump mengatakan bahwa ia tidak memelihara anjing karena tidak memiliki waktu, dan merasa aneh baginya memiliki hewan peliharaan tersebut karena alasan politik.

"Saya tidak keberatan memilikinya, jujur, tapi saya tidak punya waktu. Bagaimana saya terlihat mengajak anjing berjalan-jalan di halaman Gedung Putih?," tutur Trump pada saat itu. 

Saksikan Video Berikut Ini:

Sekilas Sejarah Tradisi Hewan Peliharaan di Gedung Putih

Dalam beberapa kesempatan, Biden pun memposting potret kebersamaan dengan anjing peliharaannya. 

 

 
 
 
View this post on Instagram

No ruff days on the trail when I have some Major motivation.

A post shared by Joe Biden (@joebiden) on

"Tiada hari-hari sulit dalam perjalanan kampanye ketika saya punya motivasi besar,” tulis Biden di laman Instagram-nya pada Oktober 2020. 

Beberapa Presiden AS sebelumnya telah melakukan tradisi memiliki hewan peliharaan. 

Presiden ke-26 AS, Theodore Roosevelt memiliki belasan hewan peliharaan, termasuk ayam jantan berkaki satu, ular, marmut, tikus kanguru, dan kuda, menurut Jennifer B. Pickens, yang merupakan penulis "Pets at the White House".

Adapun salah satu hewan peliharaan yang paling tak biasa di Gedung Putih, yaitu seekor rakun bernama Rebecca yang dikirim ke Presiden Calvin Coolidge untuk disajikan pada makan malam Thanksgiving.

Tetapi November 1926, Presiden Coolidge memutuskan untuk mengadopsi rakun tersebut.

Seekor anjing bernama Chequers juga pernah dimiliki oleh Presiden Richard M. Nixon, kemudian anjing German Sepherds yang bernama King Tut, yang dipelihara oleh Presiden Herbert Hoover. 

Yang terakhir, adalah ketika Presiden Barack Obama dan keluarganya juga membawa seekor anjing bernama Bo, dan kemudian Sunny ke Gedung Putih. 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya